Bab 132 Part 132. Air Mata Kesediahan
by Dinda Tirani
10:51,Jan 18,2024
"Istighfar yang banyak," kata Pak Adamas.
Sesaat kemudian.
Alat pacu jantung dikembalikan ke tempatnya. Kabel-kabel yang sebelumnya ditempelkan di dada bapak dipreteli oleh perawat. Kain putih yang awalnya ditutupkan sebatas perut bapak kemudian di tarik hingga menutup sampai pucuk kepala bapak.
Aku syok.
Terdiam.
Kutatap nanar pada ranjang bapak yang sunyi. Terdengar begitu jelas suara bapak di telingaku saat aku masih kecil dulu.
"Wulan, makan...
Sesaat kemudian.
Alat pacu jantung dikembalikan ke tempatnya. Kabel-kabel yang sebelumnya ditempelkan di dada bapak dipreteli oleh perawat. Kain putih yang awalnya ditutupkan sebatas perut bapak kemudian di tarik hingga menutup sampai pucuk kepala bapak.
Aku syok.
Terdiam.
Kutatap nanar pada ranjang bapak yang sunyi. Terdengar begitu jelas suara bapak di telingaku saat aku masih kecil dulu.
"Wulan, makan...
HELLOTOOL SDN BHD © 2020 www.webreadapp.com All rights reserved