Bab 140 Part 140

by Dinda Tirani 14:52,Sep 16,2024
"Itu. Nasi sama lauke. Ambil piring, Bu."

Bu Norma menggigit bibirnya agar tak semakin keras mendesah. Cukup sudah dia dipermalukan di depan pria-pria asing ini. Dia ingin semuanya cepat selesai.

Dengan badan yang senantiasa diguncang, tangan-tangan Bu Norma menjulur ke depan. Susah. Bokongnya masih digoyang. Payudaranya mental-mental. Lututnya hampir coplok. Kalau bukan karena kontol Kopral yang menyangga, sudah ambruk dia.

Sepiring nasi berlauk gulai pun eventually berhasil...

Unduh App untuk lanjut membaca

Daftar Isi

202