Bab 400: Putus

Sementara itu, Monica masih menunggu di luar vila.

Ketika dia melihat Andreas keluar sambil menarik kopernya, dia agak tertegun sesaat. "Kenapa cuma kamu yang keluar? Emma mana?"

"Andreas, aku peringatkan, jangan coba-coba macam-macam. Jika tidak ...."

Belum sempat Monica melanjutkan ucapannya, Andreas sudah menyela dengan dingin. "Minggir!"

Monica merasa tidak percaya. "Kamu bilang apa? Andreas, kamu berani membentakku?"

"Aku masih belum menuntaskan masalahmu...