Bab 4 Kekacauan Di Gerbang Kampus

by Justin 07:01,Mar 25,2022
Carson Long tidak tinggal lama di kediaman keluarga Qin. Dia menolak Tuan Besar yang menahannya untuk makan bersama, karena dia masih ingin pergi menjemput adik Butcher.
Karena tidak punya mobil di Kota Sihai, Carson Long tanpa sungkan meminjam sebuah mobil pada Tuan Besar Qin.
Tuan Besar Qin sangat menyukai sifat Carson Long. Ketika Carson Long mengatakan ingin meminjam mobil, tanpa pikir panjang Tuan Besar langsung meminta pengurus rumah mengambilkan kunci mobil Lamborghini.
Setelah mengucapkan terima kasih, Carson Long mengendarai Lamborghini yang sangat keren ini dan meninggalkan kediaman keluarga Qin. Ketika pergi, Carson Long tidak pamit dengan Alice Qin.
Setelah pergi, Carson Long bergegas menuju kampus tempat adik Butcher Scarlett Liu yang sedang kuliah.
Universitas Sihai di Kota Sihai adalah universitas terkenal di negara ini. Ketika Carson Long tiba di kampus, itu sudah jam sibuk pulang kuliah. Saat ini banyak mobil yang macet di luar gerbang kampus, banyak sekali mahasiswa yang keluar dari sana.
Carson Long tidak berdaya dan menunggu di depan gerbang. Dia mengeluarkan foto Scarlett Liu, memandang wanita cantik berambut panjang yang manis dan murni di foto itu, Carson Long sedikit menantikan, Butcher memang tidak membodohinya, memang cantik.
Tidak lama kemudian, Carson Long melihat sekelompok orang berjalan keluar, dan orang yang dikelilingi adalah Scarlett Liu yang ada di foto.
Scarlett Liu sedang membawa gitar dan berbicara dengan dua gadis yang ada di sampingnya. Anak laki-laki lain mengelilingi di sekitarnya, sangat jelas adalah anak muda yang mengejarnya.
Namun di saat ini, ada dua mobil sport yang berhenti di samping mereka. Beberapa anak muda yang mengelilingi Scarlett Liu segera menyingkir ketakutan. Kemudian, beberapa anak muda turun dari mobil sport dan mengelilingi Scarlett Liu.
Carson Long yang ada di dalam mobil langsung mengerutkan kening, dia menginjak pedal gas dan mendekat.
“Scarlett, bagaimana kalau makan malam bersama malam ini, tunjukkan wajah saja?” ujar salah satu anak muda yang mengelilinginya.
“Aku ada urusan, tidak sempat, mau pulang.” tolak Scarlett Liu.
“Scarlett, kamu tidak memberi muka untukku. Kamu menolakku seperti ini, aku jadi sedih, dan malu.” Anak muda itu melanjutkan sambil tersenyum.
“Jackson, terima kasih akan niat baikmu, aku benar-benar mau pulang.” kata Scarlett Liu. Setelah itu dia bersiap untuk pergi.
“Scarlett, kabarnya ada perusahaan hiburan yang akan mengontrak kamu dan melatihmu, kedengarannya cukup bagus. Jika kamu tidak makan bersamaku hari ini, kamu pasti tidak akan bisa menandatangani kontrak itu. Tidak perlu ragu, aku punya kemampuan untuk melakukannya.” Jackson Cheng berkata sambil tersenyum jahat, seolah-olah Scarlett Liu yang ada di depannya sekarang pasti tidak bisa melepaskan diri dari genggamannya hari ini.
“Kalau begitu tidak perlu tanda tangan. Aku tidak akan pergi makan malam denganmu, aku mau pulang.” Scarlett Liu jadi marah, dia tidak menduga kalau Jackson Cheng akan begitu tidak tahu malu.
“Scarlett, walau enggan kamu harus pergi ikut denganku.” kata Jackson Cheng marah, lalu mengulurkan tangan dan menarik Scarlett Liu.
“Ah! Lepaskan aku…” Scarlett Liu melawan, tapi bagaimana mungkin dia bisa melepaskan diri.
“Ngung ngung…” Saat ini, raungan bertenaga tinggi terdengar, sebuah Lamborghini tiba-tiba berhenti di depan mobil sport Jackson Cheng.
Carson Long dengan wajah sedingin es langsung membuka pintu mobil dan keluar, lalu berjalan ke samping Scarlett Liu dan lainnya.
Melihat pemuda tampan di depannya, Scarlett Liu tidak mengerti mengapa dirinya memiliki perasaan kalau tatapan dia seperti tatapan mata kakaknya yang sedang memandangnya. Sedangkan Jackson Cheng malah menatap Carson Long dengan kening berkerut.
“Lepaskan dia!” Nada bicara Carson Long sangat dingin.
“Siapa kamu, sok ikut campur.” Jackson Cheng berkata dengan tidak senang. Meskipun melihat Carson Long mengendarai Lamborghini, tapi dia tetap tidak peduli, keluarganya tidak kekurangan uang.
“Ah…” Carson Long tidak banyak bicara, langsung mengulurkan tangan dan meremas lengan Jackson Cheng yang membuatnya langsung menjerit. Tangannya yang mencekal tangan Scarlett Liu juga mengendur.
“Apakah kamu seorang pria, apa tidak bisa gentle sedikit, cuma bisa main tangan?” kata Carson Long sambil memandang Jackson Cheng.
“Lepaskan Tuan Muda Cheng, kalau tidak jangan salahkan kami bersikap kasar.” kata teman yang bersama Jackson Cheng sambil menunjuk pada Carson Long.
“Masih bicara omong kosong di saat ini, apakah tidak merasa terlambat, dan aku tidak akan melepaskan dia, kalian bisa apa?” ujar Carson Long pada anak muda yang baru saja berbicara.
“Kamu…” Tapi dia tidak mampu membantah kata-kata Carson Long.
“Minta maaf pada Scarlett, dan aku akan melepaskanmu. Kalau tidak, kampusmu dan kamu akan menjadi berita halaman depan sore ini, dan itu lebih tidak ada muka lagi.” kata Carson Long kepada Jackson Cheng.
“Ah…” Carson Long menambah tenaganya.
“Mau aku minta maaf, tidak mungkin, saudaraku, ayo maju dan hajar dia.” Meskipun Jackson Cheng sangat kesakitan, tapi dia tidak bermaksud menyerah.
“Ah… ah… lepaskan… sakit.” Mendengar Jackson Cheng masih begitu sombong, Carson Long menambah tenaga di tangannya, hingga membuat Jackson Cheng langsung menjerit keras.
Beberapa orang yang bersamanya sudah bersiap untuk maju, tapi sekali mendengar jeritan Jackson Cheng, langkah kaki mereka seketika berhenti.
“Minta maaf pada Scarlett, atau lenganmu ini tidak akan punya kesempatan untuk memeluk wanita cantik lagi.” kata Carson Long sambil memandang penuh ejekan pada Jackson Cheng.
Sekarang ini banyak orang mulai mengerumuni gerbang kampus, dan semuanya mulai membicarakannya.
“Aku minta maaf, lepaskan…” Jackson Cheng tidak mampu menahan sakit lagi dan hanya bisa memohon ampun.
“Minta maaf dulu, aku baru akan melepaskanmu.” Carson Long tidak mendengarkan dia, malah menambah lagi tenaga di tangannya.
“Scarlett, aku minta maaf.” Jackson Cheng tahu pemuda di depannya ini bermain sungguhan. Saat ini dia tidak mau berlagak lagi, dan meminta maaf dengan suara pelan.
“Suaramu kecil, tidak kedengaran, kencang sedikit.” Carson Long sendiri tidak mendengar jelas, apalagi orang lain.
“Ah… Scarlett, maafkan aku. Aku salah.” Jackson Cheng langsung berkata dengan keras begitu merasakan remasan tangan Carson Long yang mengencang lagi.
“Minta maaf harus ikhlas, harus menatap orangnya dan sikap yang tulus, kamu yang seperti ini, apakah sedang meminta maaf?” kata Carson Long lagi tanpa melepaskan tangannya.
Jackson Cheng benar-benar kesakitan saat ini, tapi mau bagaimanapun pemuda di depannya ini tetap tidak puas, sekarang dia mau menggila rasanya.
“Scarlett, maaf, aku salah, tolong maafkan aku.” Karena takut pemuda di depannya akan mengatakan sesuatu lagi, sambil menahan sakit Jackson Cheng berhadapan dengan Scarlett Liu dan meminta maaf dengan sangat tulus.
“Lepaskan saja dia.” Meskipun tidak tahu mengapa pemuda di depannya ini bisa mengenalnya dan membantu dirinya, namun karena Scarlett Liu memiliki hati yang baik, juga melihat Jackson Cheng sudah minta maaf, jadi dia meminta Carson Long melepaskannya.
“Karena Scarlett telah memaafkanmu, aku juga akan melepaskanmu. Ingat, kalau masih ada lain kali, akibatnya tidak hanya seperti ini. Ada lagi, seorang pria harus bersikap gentle terhadap anak gadis, jangan sedikit-sedikit main tangan.” Carson Long memberi sedikit pelajaran, lalu melepaskan tangan yang mencekal Jackson Cheng. Mereka hanya mahasiswa, Carson Long tidak benar-benar ingin memperhitungkannya.
“Hu hu…” Tangannya telah terlepas dari cengkraman, Jackson Cheng langsung meniup bagian tangannya yang bengkak.
“Scarlett, aku adalah teman kakakmu Steve Liu, dan aku datang khusus untuk menjemputmu.” Kemudian, Carson Long berkata pada Scarlett Liu.
“Kakakku, dia kembali?” tanya Scarleet Liu dengan gembira begitu mendengar kakaknya memintanya untuk datang menjemputnya. Dia sudah lama tidak bertemu dengan kakaknya.
“Masuk ke mobil dulu.” Melihat ekspresi bahagia Scarlett Liu, Carson Long hanya bisa mengatakan ini.
Scarlett Liu mengangguk, lalu mengikuti Carson Long ke sisi Lamborghini. Carson Long membantunya membuka pintu penumpang depan. Setelah dia masuk ke mobil, Carson Long baru masuk kembali ke belakang setir.
Kemudian, Lamborghini pergi dengan tatapan iri semua orang.

Unduh App untuk lanjut membaca

Daftar Isi

60