Bab 17 Kronologi!

by Summertrain 08:01,Sep 13,2023
Begitu Nickson Ye mengungkit topik ini, beberapa satpam ini segera terlihat tidak sabar, dapat dilihat setiap dari mereka termasuk tipe yang dari luar terlihat diam namun di dalam antusias.

Sepasang mata Brandon Wu yang kecil berputar, berkata : “Kak Nickson, ada yang tidak kamu tahu, wanita cantik di sekolah kita terkenal di semua universitas. Dalam penilaian bunga sekolah masing-masing universitas setiap tahun, sekolah kita akan mendapat peringkat pertama.”

“Brandon sangat memiliki penelitian dalam hal ini, bila ingin membicarakan wanita cantik sekolah kita, Brandon bisa menunjukkan padamu tiga hari tiga malam.” Kata Owen Zhang sambil terkekeh.

Nickson Ye tersenyum, berkata : “Karena wanita cantik di sekolah kita sangat banyak, bukankah kalian sangat bahagia?”

“Walaupun bicara seperti ini, tapi kita seorang satpam kecil, tidak memiliki kemampuan, hanya bisa melihat dari jauh, bagaimana bisa berani terlalu dekat?” Brandon Wu berkata, selanjutnya berkata, “Tapi Kak Nickson, kamu berbeda. Kak Nickson kamu begitu heroik dan perkasa, memiliki aura tidak biasa. Semuanya, lihat, seragam satpam yang biasa ini dikenakan Kak Nickson, membuat ketampanan mencapai tingkatan baru. Jadi dengan kemampuan Kak Nickson, para bunga kelas, bunga fakultas, bunga sekolah di universitas kita pasti tidak akan bisa lari dari genggaman Kak Nickson— Tidak, sulit kabur dari lima jari Kak Nickson!”

Nickson Ye tak tahan tertawa, berkata : “Brandon, sanjunganmu juga sudah mencapai tingkat yang baru.”

“Ha ha ha—”

Dari dalam ruang satpam segera terdengar suara tawa, Andy Li, Owen Zhang, Wallace Lin juga tertawa terbahak-bahak.

“Kak Nickson, aku merasa ucapan Brandon itu benar. Kamu tidak melihat saat mengeluarkan aura gagah di gerbang sekolah, ada berapa banyak wanita menonton dengan mata berbinar, semuanya berinisiatif berseru memohon meminta kontak Kak Nickson.” Kata Andy Li.

Nickson Ye bergegas berkata dengan serius : “Saudaraku, pria harus memiliki ambisi, bagaimana bisa tenggelam dalam hubungan pria dan wanita? Lebih baik lakukan pekerjaan satpam dengan baik. Apalagi, aku terbiasa telanjang di atas kasur menunggu wanita cantik berinisiatif datang, terpancing dengan senang hati.”

“Ha ha ha!”

Brandon Wu, Andy Li, Owen Zhang, Wallace Lin tidak tahan tertawa keras.

Saat ini, mereka merasa Nickson Ye adalah seorang yang sangat menarik, mudah dekat dengan orang, juga tidak memiliki perasaan berjarak dengan mereka.

Awalnya, mereka merasa dengan kemampuan Nickson Ye yang begitu hebat, mungkin tidak bersedia satu tim dengan mereka, sekarang kelihatannya mereka terlalu khawatir.

“Kak Nickson, omong-omong pekerjaan satpam sekolah tidak mudah dilakukan.” Kata Owen Zhang menghela nafas.

“Kenapa bisa berkata seperti ini?”

Nickson Ye menatap ke arah Owen Zhang, bertanya.

Owen Zhang melanjutkan berkata : “Mahasiswa universitas kita bisa dibagi menjadi dua jenis. Jenis pertama adalah yang berbakat, mereka masuk universitas mengandalkan bakat mereka. Jenis kedua adalah anak-anak konglomerat, pejabat, para tuan muda dan nona-nona yang memiliki uang dan kuasa ini tidak bisa disinggung, mereka juga tidak akan menganggap kita, para satpam ini. Mereka biasanya akan tidak menuruti aturan, terkadang mereka melanggar peraturan, kalau kamu maju membujuk atau menghentikan, mungkin suatu hari akan kehilangan lengan atau kaki. Selain itu, ada beberapa kelompok berkuasa di sekolah kita, beberapa kelompok berkuasa ini dapat dianggap tingkat penindas di sekolah, jangankan kita para satpam ini, takutnya ucapan kepala sekolah juga tidak ada gunanya di hadapan para kelompok-kelompok berkuasa ini.”

Nickson Ye mengangguk, setelah berbicara dengan Owen Zhang dan satpam lainnya, dia juga sedikit memiliki pemahaman tentang keadaan kekuasaan yang rumit di Jianghai University.

Ini juga sangat normal.

Jangan mengira kampus adalah sebuah menara gading yang tidak ada hubungannya dengan dunia, kampus sebenarnya adalah masyarakat skala kecil.

Di mana ada orang, maka akan rumit, ada kerumitan maka akan ada perselisihan.

Hanya saja setelah mendengar ini, Nickson Ye tidak memiliki pikiran apapun, juga tidak peduli sedikitpun.

Sebagai Raja Tentara Dragon, dia sudah berada dalam medan perang selama bertahun-tahun, melewati tak terhitung banyaknya basuhan darah dan api, di bawah pembunuhan berdarah dingin, mencapai namanya “Satan”, bagaimana dia bisa peduli dengan sebuah kampus kecil?

Tentu saja, dia juga tidak akan terlalu ikut campur urusan orang lain, melakukan pekerjaannya dengan baik saja.

Tapi bila yang disebut kekuasaan penindas itu dengan tidak tahu diri berinisiatif menantang, dia juga tidak keberatan membiarkan lawan tahu sebenarnya apa yang disebut tingkat penindas berdarah dingin sebenarnya!

Saat sedang bicara, tiba-tiba ada orang yang mengetuk pintu ruang satpam.

Brandon Wu di samping segera berjalan mendekat membuka pintu, melihat di luar berdiri seorang mahasiswa, wajahnya babak belur, di wajahnya masih ada bekas anti inflamasi yang baru diberikan barusan.

“Kamu?”

Brandon Wu terkejut, dia mengenali itu adalah anak laki-laki yang terlibat di kejadian di gerbang sekolah—Darian Xu.

Darian Xu mengangguk, dia berkata : “Hari ini terima kasih telah membantuku.”

“Terima kasih apanya. Kalau kamu berterima kasih, maka terima kasih pada Kak Nickson. Dia yang membantumu.” Kata Brandon Wu.

Nickson Ye juga menoleh, melihat Darian Xu, dia tak tahan bertanya : “Darian Xu, kenapa kamu kemari? Bagaimana lukamu?”

Setelah melihat Nickson Ye, raut wajah Darian Xu menjadi bersemangat, dia segera berjalan mendekat, berkata : “Dokter berkata aku hanya mengalami luka luar, tidak terluka sampai tulang, jadi tidak ada luka yang serius. Hari ini sungguh terima kasih padamu.”

“Kamu duduk dulu, kebetulan ada hal yang ingin aku tanyakan padamu.” Kata Nickson Ye.

Darian Xu mengangguk, duduk di sampingnya.

Nickson Ye merenung sejenak, bertanya : “Hari ini kenapa kelompok itu mengejarmu? Masih melemparkan kesalahan padamu. Apa sebelumnya kamu pernah menyinggung mereka?”

Darian Xu saat ini juga tahu nama Nickson Ye, bila membicarakan masalah ini, wajahnya yang keras kepala penuh amarah, dia berkata : “Orang-orang ini adalah berandalan di daerah ini. Beberapa hari ini sekolah dimulai, mereka menghentikanku, ingin memeras uang sekolahku. Tahun kemarin, mereka sudah pernah memerasku. Tahun kemarin aku tidak dapat memberikan uang sekolah, mengandalkan uang hasil dari bekerja sambil belajar baru bisa menebus uang sekolah. Tahun ini mereka masih ingin memeras, aku tidak bersedia, jadi mereka memukuliku. Aku mengambil kesempatan untuk kabur, berlari kembali ke sekolah...”

“Mereka memeras uang sekolah?” Nickson Ye mengernyit.

Darian Xu mengangguk, berkata : “Benar. Sebenarnya tidak hanya aku yang diperas, di sekolah kita ada tidak sedikit siswa yang diperas mereka. Terutama beberapa waktu saat mulai sekolah setiap tahun, karena keluarga akan mengirimkan biaya sekolah ke dalam rekening. Mereka memanfaatkan kesempatan ini untuk memeras secara paksa. Yang mereka tindas adalah murid yang tidak berkuasa seperti aku. Ada beberapa siswa bergabung dengan beberapa kelompok berkuasa, jadi mereka tidak akan memeras mereka.”

Wajah Nickson Ye menjadi geram, muncul rasa dingin di matanya.

Untuk banyak keluarga yang tidak berkecukupan, membiayai seorang anak untuk sekolah adalah sebuah pengeluaran yang sangat besar, ada beberapa keluarga bahkan tidak dapat mengeluarkan biaya sekolah, masih harus meminjam uang pada sanak saudara dan teman.

Jika uang ini diperas oleh beberapa pelaku kriminal, maka untuk siswa ini dan keluarganya, ini adalah sebuah pukulan yang berat, bahkan bisa merusak masa depan siswa tersebut.

Uang biaya sekolah siswa sama seperti uang penyelamat hidup, sekelompok orang ini masih tega mengambilnya, dapat dilihat seberapa gilanya mereka.

“Apa tidak ada orang yang mengurus hal ini? Apa tidak pernah berpikir untuk lapor polisi?” Nickson Ye mengernyit, dia menatap ke arah Brandon Wu dan yang lainnya, bertanya : “Hal-hal seperti memeras uang sekolah dari siswa seperti ini, apa kalian tahu?”

Begitu ucapan ini keluar, Brandon Wu, Andy Li dan beberapa satpam menunjukkan rasa malu, semuanya menunduk dan diam.

Unduh App untuk lanjut membaca

Daftar Isi

100