Bab 40 Kegelapan
by Mawar Ungu
00:34,Sep 13,2023
Mata Rania terbuka seluruhnya. Rasa nyeri menjalar di sekujur tubuhnya. Dia hendak bangkit berdiri dari tempatnya berbaring ketika sebuah tangan besar sudah menahan tubuhnya.
"Jangan, jangan bangun dulu. Tubuhmu pasti masih kesakitan. Ayo, berbaringlah dulu!" kata Mahendra. Tentu saja Rania tahu kalau itu adalah suara Mahendra, suaminya.
"Kak, aku dimana? Dan kenapa gelap sekali? Apakah mati lampu?" tanya Rania. Tangannya meraba tangan Mahendra mencari perlindungan.
Perkataan yang membuat...
"Jangan, jangan bangun dulu. Tubuhmu pasti masih kesakitan. Ayo, berbaringlah dulu!" kata Mahendra. Tentu saja Rania tahu kalau itu adalah suara Mahendra, suaminya.
"Kak, aku dimana? Dan kenapa gelap sekali? Apakah mati lampu?" tanya Rania. Tangannya meraba tangan Mahendra mencari perlindungan.
Perkataan yang membuat...
HELLOTOOL SDN BHD © 2020 www.webreadapp.com All rights reserved