Bab 10 Semoga Hidup Kamu Lancar!

by Devan 10:01,Dec 08,2021
Hudson Lin kabur dari sana.

Nixy Mo berjalan keluar dari samping, diam-diam merayakannya bersama dengan Natasya Nan.

“Bagus sekali! Aku tahu… tidak ada orang yang bisa berbincang denganmu!”

Natasya Nan tersenyum ramah :

“Kemampuan aku tidak usah dibual lagi.

Oh ya, apa orang itu benar-benar suami CEO Ye?”

Nixy Mo melirik ke arah sekitar, lalu menjawabnya :

“Benar! Bukannya kamu tidak tahu dengan keadaan CEO Ye.

Desakan dari keluarga membuatnya menikah dengan cepat.

Selain itu, pria ini sudah cabul, dia juga gila akan harta. Jadi kedepannya kamu harus lebih berhati-hati jika bertemu dengannya! Jangan sampai mendapatkan kerugian!”

“Aku tahu, masih ada satu hal lagi.

Tadi CEO Ye beritahu aku, pergerakan dia malam ini sangatlah penting, dia suruh aku beritahu kamu…

Jangan buat pria ini merusak pergerakannya!”

Nixy Mo tersenyum dengan bangga, berkata :

“Tenang saja, apa dia masih berani datang setelah diperlakukan seperti ini olehmu?”

……

Hudson Lin sekarang duduk di sebuah kafe yang berada di sekitar Gedung Top Cloud dengan nyaman.

Dia mengeluarkan earphone, lalu bergumam sendiri :

“Tidak disangka ada orang yang bekerja dengan mengandalkan mulutnya di sekitar istrinya, benar-benar membuat mata aku terbuka.

Tapi… kamu ingin menyingkirkan aku? Semakin kalian melakukan itu, pasti semakin ada masalah.

Cih, aku ingin melihat, sebenarnya apa yang sedang disembunyikan oleh istri aku!”

Sore harinya.

Ketika jam pulang kerja, ada banyak orang yang sedang berjalan pulang ke rumah.

Tidak lama kemudian, dia melihat mobil ferarri Jaxon Tang berhenti di pinggir jalan.

Setelah itu dia turun dari mobil dengan wajah yang bahagia, dia pun dengan buru-buru berlari ke pintu masuk gedung tinggi itu…

Ekspresi wajah dia itu membuat Hudson Lin merasa sedikit tidak senang.

Dia tersenyum dengan datar dan memiliki sebuah ide.

Memanfaatkan waktu sebelum Jaxon Tang tidak memperhatikannya, Hudson Lin diam-diam berjalan ke samping Ferarri.

Dia cukup beruntung, anak ini saking senangnya sampai lupa menutup kaca jendela.

Hal ini bisa mengurangi urusannya.

Hudson Lin melirik ke arah mobil, lalu melihat kotak panjang dan kotak yang cantik tertaruh di kursi belakang.

Dia mengulurkan tangan untuk mengeluarkan kotak itu.

Setelah membukanya, ternyata di dalam sana terdapat puluhan mawar biru?

Mawar biru?

Apakah artinya adalah cinta yang murni?

Playboy seperti kamu juga panta membuatmu mengatakan cinta yang murni pada seorang wanita?

Hudson Lin tersenyum sinis, lalu mengulurkan tangan ke dalam kotak itu, lalu dihancurkannya…

Setelah itu, dia membuka kotak yang cantik itu.

Lalu di dalam kotak itu terdapat sebuah berlian warna ungu yang sebesar telur?

Waw, kamu benar-benar menghabiskan banyak uang.

Mainan ini seharusnya menghabiskan banyak uang…

Hudson Lin tersenyum, lalu dia pun menepuk berlian itu dengan keras!

“Aku doakan kamu… semoga lancar!”

Setelah itu Hudson Lin pergi tanpa ada suara, lalu dia mencari sebuah taksi dan menunggu dalam diam.

Tidak lama kemudian Deanne Ye muncul di depan pintu gedung.

Jaxon Tang menyambutnya dengan bahagia, mereka pun berbincang bersama.

Setelah naik mobil, Jaxon Tang menginjak pedal gasnya, lalu mobil itu melaju di bawah tatapan mata kagum orang di pinggir jalan…

Setengah jam kemudian.

Mobil ferarri itu berhenti di depan restoran barat.

Ini adalah restoran barat yang terkenal di Kota Tianhai, tentu saja biaya makan di sana cukup tinggi.

Jaxon Tang membawa Deanne Ye berjalan ke dalam dengan wajah yang menunjukkan kalau dia adalah langganan di sini.

Hudson lin melihat lingkungan di sekitar, membawa masker yang telah dia siapkan dan masuk ke dalam.

Dalam ruangan.

Jaxon Tang membawa kotak panjang itu dengan wajah yang penuh perasaan.

“Deanne, aku hari ini merasa sangat senang, karena sulit bagimu bisa menyetujui ajakan aku!

Ini adalah hadiah pertama yang aku berikan padamu, semoga kamu menyukainya!”

Deanne Ye sengaja memasang wajah yang penuh dengan penantian.

Setelah membuka kotak itu…

Mana ada bunga mawar biru di dalamnya?

Dalam kotak itu hanya ada tangkai bunga yang sudah gundul!

Deanne Ye menggerutkan keningnya : “Kamu kasih aku barang ini?”

Jaxon Tang tercenggang.

Setelah itu dia melihatnya dan baru menyadari hal yang aneh dalam kotak itu!

“Ada apa ini! Dalam sini terdapat bunga mawar biru!

Arti dari mawar biru adalah cinta yang murni, ini adalah niat baik yang ingin aku sampaikan padamu!”

Deanne Ye merasa pasrah.

“Hmm… sudahlah, mungkin orang toko itu tidak mengurusnya dengan baik, tidak apa, aku tidak akan mempermasalahkannya.”

Jaxon Tang tidak bisa menahan rasa malu ini.

Jadi dia langsung mengambil kotak yang cantik itu.

“Deanne, ini adala kencan pertama kita, aku tidak mau membuat kamu salah paham!

Ini adalah hadiah yang aku pilihan sepenuh hati padamu, kamu pasti menyukainya!”

Setelah selesai bicara, Jaxon Tang memberikan kotak hadiah itu ke hadapan Deanne Ye dengan penuh percaya diri.

Tanpa ada cara lain, Deanne Ye hanya bisa pura-pura memasang wajah yang penuh penantian lagi.

Setelah membuat kotak.

Meskipun Deanne Ye hanya berakting, tapi dia merasa tidak bisa melanjutkan aktingnya lagi!

Apakah playboy ini benar-benar ingin mem[ermainkan dia? Atau dia tidak ada hati?

Apakah ini sebuah hadiah?

Jaoxn Tang melihat ekspresi wajah Deanne Ye yang aneh, dia langsung mengambil kotak itu kemari.

Berlian ungu yang ada di sana… sudah berubah menjadi butiran bubuk!

Dia tercenggang di sana!

Deanne Ye tidak ingin menyia-nyiakan waktu itu, lalu dia pun mengambil kotak itu.

“Kamu ingin mendoakan aku semoga hidup aku terus lancar ‘kan? Aku mengerti.

Aku sangat suka dengan hadiah ini, jadi aku akan menerimanya.”

Jaxon Tang langsung berkata dengan cemas saat kembali dari kesadarannya :

“Jangan jangan jangan, pasti terjadi sebuah masalah! Deanne, bukan seperti ini!”

Deanne Ye menghelakan nafas, berkata :

“Duduklah, Jaxon Tang ada hal yang ingin aku tanyakan padamu.”

Dua buah hadiah yang sudah dia siapkan malah menjadi lelucon di hadapan orang yang dia sukai.

Jaxon Tang merasa sangat malu, jadi terpaksa kembali duduk lagi.

“Deanne, pasi ada orang yanng mengerjai aku! Aku…”

Deanne Ye berkata dengan datar :

“Aku tahu dengan niat baik kamu, semua ini hanya barang saja, jadi tidak masalah.”

Jaxon Tang bertanya dengan setengah tidak percaya : “Kamu benar-benar tidak marah?”

Deanne Ye tertawa :

“Tentu saja tidak marah. Oh ya, apa kamu tahu mengapa kamu hari ini menerima ajakanmu untuk makan bersama denganmu?”

Jaxon Tang tercenggang :

“Apakah bukan karena kamu sudah berubah pikiran dan ingin berhubungan denganku?”

Deanne Ye tertaa dengan serak :

“Aku sudah ada suami, selain itu kamu juga sudah melihatnya, bagaimana mungkin aku bisa berhubungan denganmu?”

Jaxon Tang sedikit linglung.

“Kalau begitu mengapa kamu mau makan bersama dengan aku? Apakah itu benar-benar suami kamu?”

Deanne Ye menganggukkan kepala :

“Aku dan dia sudah membuat surat nikah, jadi kami sudah memiliki hubungan suami istri yanng sah di mata hukum.

Alasan aku menerima ajakan kamu karena ingin memberikan sebuah peringatan padamu.”

“Peringatan? Apa maksud kamu? Deanne, aku tidak terlalu mengerti…”

Saat ini Deanne Ye tiba-tiba tertawa dengan misterius, tatapan matanya juga membawa beberapa perasaan.

Dia melihat ke arah Jaxon Tang, lalu berkata dengan serius :

“Peringatn ini berhubungan dengan nyawa kamu!”

Jaxon Tang merasa merinding, seketika dia merasa gugup.

“Deanne, katakan dengan jelas, jangan main-main denganku!”

Deanne Ye memasang wajah yang datar :

“Baiklah, aku akan mengatakan secara langsung…

Kamu pernah mengejar Yovita Qin dan Klara Li ‘kan?”

Sekali kata-kata ini keluar, ekspresi wajah Jaxon Tang langsung berubah buruk.

Dia merasa ragu dalam waktu lama, lalu dia menganggukkan kepala dengan keras!

“Benar, aku memang pernah mengejar dua wanita ini.

Deanne, kamu tidak mungkin ingin mengatakan kalau aku yang membunuh mereka ‘kan? Meskipun aku suka bermain cinta, tapi mana mungkin aku berani membunuh orang?!”

Unduh App untuk lanjut membaca

Daftar Isi

80