Bab 4 Aku Mau Melindungimu!

Tatapan mata Calvin Wang penuh dengan rasa hormat.

Dimatanya, wanita ini adalah agen paling kuat selama sepuluh tahun ini di Negara Summer!

Disaat bersamaan, wanita ini juga merupakan Pengajar Utama dari dua organisasi besar agent Negara Summer, Organisasi Blood Thorn dan Organisasi Dragon Summer!

Mayor Jenderal Guanfeng!

Siapapun yang bertemu dengannya di organisasi, pasti akan memanggilnya dengan penuh hormat sebagai :

“Pengajar Ye!”

Dia sudah menciptakan terlalu banyak rekor luar biasa dan menyelesaikan banyak tugas super yang lebih sulit daripada pergi ke surga.

Karena inilah dia bisa menjadi jenderal pada usia dia yang muda seperti ini!

Jika bukan karena terjadi dua kasus pembunuhan yang aneh di Tianhai University, lalu para korbannya adalah agen yang menyamar, maka agen kecil seperti dirinya ini tidak mungkin bisa bertemu dengan pahlawan yang legendaris dalam hidupnya ini.

Apalagi bisa berada di samping orang yang legendaris ini dan menjadi salah satu asistennya.

Saat ini.

Setelah Deanne Ye mendengar ini, dia mengepalkan kedua tangannya, lalu matanya memancarkan tatapan yang mematikan!

Dua korban itu adalah teman baiknya!

Oleh karena itu, dia mengajukan diri untuk datang ke Kota Tianhai dan menyelidiki dua kasus ini sendiri.

“Aku sudah beritahu kamu banyak kali, tidak peduli dimana pun berada, kamu tidak boleh memanggil aku seperti ini.”

Dia berbicara dengan sangat tenang.

Tapi rasa martabat tanpa amarah masih memberikan tekanan yang kuat pada Calvin!

Calvin Wang pun menganggukkan kepala dengan kuat, berkata dengan serius :

“Baiklah, kedepannya tidak akan terjadi lagi!”

Deanne Ye berkata dengan datar : “Laporkanlah keadaan.”

Calvin Wang melirik ke arah sekitar, setelah meyakinkan tidak ada orang yang memperhatikannya, dia baru berkata :

“Dua orang korban adalah petugas yang sedang bersembunyi. Sebelum mereka dilukai, mereka sempat berhubungan dengan satu orang yang sama.

Orang ini namanya Jaxon Tang, dia adalah playboy yang terkenal di Tianhai University!”

“Jaxon Tang?”

Deanne Ye menggerutkan keningnya, baru meyakinkannya :

“Apa kamu yakin itu dia?”

Calvin Wang berkata dengan serius : “Aku sudah mempelajari banyak hal karena mengikutimu, jadi aku sangat yakin dengan petunjuk ini!”

Deanne Ye melihat ke arah pria dan wanita muda yang sedang menari di atas panggung, lalu masuk ke dalam pemikirannya.

Beberapa saat kemudian.

“Jaxon Tang memang seorang playboy.

Tapi dia hampir mengejar semua wanita yang cantik, jadi masuk di akal kalau dia mengejar dua korban itu.

Petunjuk darimu ini, sepertinya tidak ada artinya.”

Setelah mendengar ini, Calvin Wang berkata dengan kuat :

“CEO Ye, aku harap kamu bisa percaya padaku, petunjuk ini pasti tidak ada masalah!

Sebelum dua orang korban ini meninggil, dia memang bertemu dengan mereka!

Jika pertama kali bukan sebuah kebetulan, maka kedua kalinya pasti bukan kebetulan, hal ini adalah hal yang kamu ajarkan padaku!”

Deanne Ye menganggukkan kepala :

“Apa yang kamu katakan masuk di akal.

Baik, kalau begitu besok saat aku sekolah, aku akan menyelidiki Jaxon Tang.

Aku sudah datang kemari selama satu bulan, tapi masih belum ada kemajuan pada kasus ini… sepertinya aku harus melakukan penyelidikian semua arah.”

Lalu saat ini.

Seseorang berdiri di belakang mereka, lalu tersenyum berkata :

“Jika dilihat dari cara kalian, sepertinya sangat misterius. Apa kalian sedang membahas masalah negara yang besar?”

Calvin Wang terkejut, dia baru menyadari, tidak tahu sejak kapan kalau Hudson Lin sudah berdiri di sana!

Dia tidak mungkin mendengarnya ‘kan?

Saat ini, Deanne Ye pun menyegir, lalu menarik Hudson Lin kemari.

“Suamiku, ternyata kamu suka muncul dari belakang orang lain, hal seperti ini tidak sopan loh.”

Hudson Lin tertawa :

“Aku suka muncul dari belakang tubuh orang lain dalam satu keadaan.”

Mereka semua adalah orang dewasa, jadi mereka… cukup mengerti dengan kalimat ini!

Calvin Wang saat ini sangat ingin memberi pelajaran pada Hudson Lin!

Satu sisi karena Deanne Ye bukan hanya idolanya saja, tapi dia juga atasannya, jadi dia sangat menghormati wanita ini.

Disisi lain, dia sedang menyamar menjadi seorang manajer, jadi dia mau tidak mau harus tersenyum kepada Hudson Lin.

Jika hal ini terjadi pada lain wanita, maka kata-kata yang dilontarkan oleh Hudson Lin ini pasti akan membuat Calvin Wang marah!

Tapi.

Deanne Ye tidak peduli sama sekali.

“Suamiku, apa kamu tidak tahu apa yang sedang kamu bicarakan?”

Hudson Lin tersenyum :

“Kalian berbincanglah dengan santai, aku hanya bercanda saja.”

Deanne Ye mencoba bertanya padanya :

“Kami tadi sedang membahas… kasus pembunuhan!”

Hudson Lin membelalakan matanya : “Apakah dua kasus pembunuhan yang terjadi di Tianhai University?”

Kasus ini masih belum terpecahkan dan sudah membuat keributan yang sangat besar, jadi tentu saja Hudson Lin pernah mendengar hal ini.

Deanne Ye menghelakan nafas berkata :

“Benar, koneksi Manajer Wang sangat luar, dia memiliki banyak informasi, jadi aku ingin mencari tahu terlebih dahulu.

Karena dua orang korban itu berada di kelas yang aku pindah!”

Setelah mengatakan ini, giliran Hudson Lin yang terkejut!

“Kenapa kamu tidak bilang dari awal?!”

Deanne Ye tersenyum berkata : “Aku juga tidak pernah menanyakannya.”

“Benar juga, kamu adalah mahasiswa pindahan tahun ke-empat, aku seharusnya bertanya lebih awal padamu.”

Hudson Lin berkata dengan serius :

“Karena sudah terjadi kasus seperti ini, seharusnya kegiatan ajar mengajar kalian sudah dihentikan ‘kan?”

Deanne Ye tersenyum dengan pasrah :

“Korban pertama yang dibunuh itu terjadi pada saat dua bulan yang lalu.

Kegiatan belajar mengajar waktu itu dihentikan selama satu minggu.

Tapi saat korban kedua dibunuh, kasus itu terjadi pada hari kedua setelah kegiatan belajar mengajar kembali dilaksanakan.

Karena terjadi kasus yang sama lagi, kegiatan belajar mengajar dihendiakn lagi selama setengah bulan.

Tapi tidak tahu bagaimana, kami kembali ke sekolah lagi.

Sekarang aku merasa sangat cemas, jadi aku mencari Manajer Wang untuk menanyakan kabar terbaru tentang kasus ini.

Aku sudah mau tamta, jadi aku harus ikut kelas untuk memenuhi SKS.”

Hudson Lin berpikir sejenak, lalu berkata dengan serius :

“Istriku, kamu tenang saja, aku pasti akan menjagamu dengan baik!

Aku tidak hanya akan mengikutimu saat kamu sedang belajar, aku juga akan mengikutimu saat kamu pergi bekerja!

Yang jelas aku tidak ada kesibukan akhir-akhir ini, jadi aku bisa fokus untuk menjagau.”

Calvin Wang langsung berkata dalam hati saat mendengar ini :

Gila! Anak tidak tidak mungkin melakukan hal jahat bukan!

Selain itu, dia juga tahu dengan maksud Hudson Lin.

Anak ini… mengatakan ingin melindungi Pengajar Ye, tapi kenyataannya dia adalah seorang pengangguran!

Dia sangatlah santai, jadi dia ingin menyandarkan hidupnya pada Pengajar Ye ‘kan?

Orang yang bisa mengatakan tentang menyandarkan hidup pada wanita dengan begitu santai, sepertinya… hanya ada satu di dunia ini!

Saat ini.

Deanne Ye menyengir :

“Suamiku, hal ini akan menunda pekerjaanmu, aku tidak perlu dilindungi olehmu, keadaan sekolah di pagi hari cukup aman.”

Terlihat jelas kalau Deanne Ye juga merasa kalau anak ini bisa menganggunya kalau dia mengikuti dirinya!

Tapi Hudson Lin menepuk dadanya, berkata dengan gagah :

“Melindungimu adalah hal yang paling besar bagiku! Kamu tidak perlu bahas hal yang lain lagi!”

Tatapan mata Deanne Ye berubah menjadi gelap…

Sekarang dia sangat setuju dengan pandangan Calvin Wang pada pria ini.

Deannye Ye membujuknya lagi, tapi Hudson Lin mati-matian mengatakan ignin melindunginya. Hal ini membuatnya merasa sangat pasrah.

Jadi, Deanney Ye hanya bisa mengatakan kalau dirinya terlalu banyak minum alkohol, jadi ingin menenangkan diri di tilet.

Lalu Calvin Wang menyapanya dengan sopan, kemudian juga pergi bekerja.

Tapi.

Setelah Hudson Lin menunggu beberapa saat, dia tidak melihat Deanne kembali.

Seketika membuatnya merasa tidak tenang, lalu dia pun pergi ke toilet untuk mencari Deanne Ye.

Ketika dia sampai ke depan pintu toilet, dia mendengar suara tabrakan yang keras pada sudut jalur keamanan terdepat.

Hati Hudson Lin seketika terkejut dan segera berlari ke sana.

Ketika dia baru saja sampai di depan pintu itu, dia melihat sosok wanita yang cantik sedang menendang seorang pria botak hingga membuatnya terlempar?

Wanita cantik itu adalah Deanne Ye?!