Bab 89 Part 89

Ya Allah, ini semua salahku yang terburu buru mengambil keputusan, padahal Kang Ahmad mungkin jodoh terbaik yang sudah Kau persiapkan tapi aku justru sudah berburuk sangka terhadap takdirMu hanya karena pria itu berwajah buruk.



"Iya Pak'e, Alhamdulillah cita cita kita untuk mempunyai mantu Kyai akan segera tercapai." Aku menunduk mendengar perkataan ke dua orang tuaku, aku menyembunyikan wajahku dari perhatian ayah dan ibu yang sedang bahagia, aku tidak mau mereka melihat kegelisahan...