Bab 469 Kenapa Kamu Berpisah Kamar Dengan Tuan Muda Kedua?

by Fakhrusnissa 09:27,Oct 27,2021
Si kecil tertegun sejenak, tatapannya perlahan beralih ke perut Quina ...

Detik berikutnya, Clayton tidak bisa menahan diri, kemudian menutupi mulutnya dan tertawa.

“Anak nakal, kamu berani menertawakan Ibu?” Quina mendengus, menggelitik ketiak Clayton dengan jari tangannya. Kebetulan si kecil sangat takut geli, seketika tidak bisa berhenti tertawa sama sekali.

Dia berpura-pura bersikap arogan dan bertanya, "Masih berani menertawakan ibu, um?"

Clayton tertawa terbahak-bahak...

Unduh App untuk lanjut membaca

Daftar Isi

1112