Bab 3 Kartu Bank Bauhinia
by Josh
10:01,Oct 15,2021
Berjalan masuk ke bank.
George Chen mengambil nomor dan mengantri.
Saat gilirannya, dia mengambil kartu bqnk Bauhinia duduk di depan konter, begitu melihat konter, dia terkejut.
Stella Lin!
Ini sungguh kebetulan bukan.
Mata George Chen memicing, Stella Lin ini adalah pacar Hector Wang.
Walaupun keduanya tidak pernah bertemu, namun dia mengetahui tentang Stella Lin dari Della Wang, juga pernah melihat fotonya.
Mengenai Stella Lin, dia tidak membencinya, paling banyak hanya merasa kesal saja.
Stella Lin memiliki kulit putih dan paras yang cantik, pekerjaannya juga lumayan, bisa menyukai Hector Wang yang tidak bekerja dan memeras orang tua itu sudah keajaiban.
Mengenai dia menginginkan berapa banyak mahar, juga urusannya, yang satu bersedia memukul yang satu bersedia dipukul, yang membuatnya marah adalah orang Keluarga Wang, mengambil uang menyelamatkan hidup Ibunya, masih menyuruhnya membuang uang dengan sia-sia untuk membantu adik.
“Apa kabar Tuan, perlu melakukan layanan apa?” Stella Lin menunjukkan senyum profesional.
George Chen menghela napas dalam-dalam, menekan rasa kesal di hatinya, sambil tersenyum dia menyerahkan kartu Bank Bauhinia ke konter : “Apa kabar, aku ingin mengambil uang.”
Stella Lin baru bersiap menanyakan ingin mengambil berapa banyak pada George Chen, begitu melihat kartu Bank Bauhinia, dia langsung mengernyitkan kening : “Tuan, apa kamu yakin ini adalah kartu bank?”
Sambil bicara, dia masih membolak-balikkan kartu Bank Bauhinia.
Dari didikan pekerjaannya, dia sungguh tidak pernah melihat kartu bank seperti ini.
George Chen tertegun sebentar, Tuan Long tidak mungkin memberi kartu palsu bukan?
Dia berpikir sebentar, Tuan Long bisa membantu Ibunya memberi biaya pengobatan sebesar dua ratus ribu RMB, bagaimana mungkin memberinya sebuah kartu palsu?
“Yakin.” George Chen mengangguk, tatapannya menilai sebentar Stella Lin.
Karena duduk, dia tidak dapat melihat tinggi Stella Lin, namun setelan kerjanya menunjukkan lekuk tubuhnya yang indah dan anggun, kulit yang putih, wajah yang cantik, memberi orang perasaan mungil dan kasihan.
Dalam hati dia mendesah, seorang gadis baik-baik, kenapa bisa buta?
Stella Lin semakin mengernyit, namun tetap melakukan membaca kartu.
Sampai saat sistem berbunyi “Ding”, komputer menunjukkan tidak dapat membaca kartu, kesabarannya akhirnya habis.
Piak!
Stella Lin melemparkan kartu Bank Bauhinia ke dalam lekungan di dalam konter, dengan dingin berkata : “Maaf Tuan, sistem di sini tidak dapat membaca kartumu ini.”
Sial!
Tuan Long sungguh menipuku?
Menghabiskan dua ratus ribu RMB dulu, lalu memberikan kartu palsu menipuku, ini tidak benar bukan?
“Itu, merepotkan kamu mencoba lagi, ini sungguh kartu bank.” George Chen berkata setengah memohon.
Sekarang dia sudah bercerai dengan Della Wang, dia tidak berencana kontrak di rumah kontrakan dulu lagi, ingin mencari rumah dengan Ibunya.
Dua ratus ribu RMB terakhir juga diambil oleh Della Wang, sekarang dia tidak memiliki apapun, bila tidak ada uang, jangankan pengobatan Ibu selanjutnya, dia bahkan tidak dapat hidup lagi.
“Tuan, apa kamu sengaja datang mencari masalah?”
Alis Stella Lin terangkat, ekspresinya dingin : “Dari barusan aku merasa tatapanmu saat melihatku tidak beres, menggoda wanita juga bagaimanapun mengeluarkan kartu bank yang sungguh bukan, silahkan kamu pergi, jangan menunda tamu yang datang mengurus bisnis di belakang, kalau tidak aku akan memanggil petugas keamanan.”
George Chen tertegun, apa hubungannya?
Tidak menunggunya bicara menjelaskan, Stella Lin sudah menyilangkan tangan di dada : “Petugas keamanan!”
Seketika, dua petugas keamanan berjalan menghampiri.
Saat ini pagi hari, orang yang datang mengurus bisnis tidak sedikit, mereka satu persatu melihat ke arah George Chen.
George Chen panik, dia menunjuk kartu berkata : “Ini adalah kartu bank, aku datang mengurus bisnis, kalian atas dasar apa mengusirku keluar?”
Wajah Stella Lin dingin, tidak menjawab.
Petugas keamanan berkata dengan suara berat : “Tuan, silahkan kamu keluar, sekarang adalah jam kerja, kamu melecehkan pegawai bank kami seperti ini, kami akan lapor polisi.”
“Aku...” Amarah George Chen hampir meluap, tidak hanya tidak mendapatkan uang, masih dicap sebagai bajingan?
Saat ini, seorang pria tengah baya dengan perut besar dan mengenakan jas berjalan menghampiri.
“Ada apa?”
Stella Lin yang awalnya dingin segera mengganti postur tubuhnya, dengan ekspresi kasihan berkata manja : “Manajer, orang ini membawa kartu palsu untuk mengambil uang, masih mengintipku.”
Pemandangan ini membuat George Chen yang marah menjadi bengong.
Sebelumnya masih mengeluarkan ekspresi dingin, selanjutnya sudah berbeda lagi?
Dalam ingatannya, saat itu Della Wang berkata padanya Stella Lin adalah seorang gadis baik yang konservatif dan tradisional, setelah memastikan hubungan dengan Hector Wang, dia terus berhati-hati, paling banyak hanya bergandengan tangan saja.
Dia tidak bodoh, juga tidak buta.
Stella Lin ini.... Sungguh konservatif? Tradisional? Berhati-hati?
Ekspresi pria tengah baya itu segera menjadi keruh, tatapannya saat melihat George Chen membawa rasa bermusuhan yang besar.
“Tuan, di sini adalah bank, mohon kamu jaga sikapmu, aku sebagai manajer bank memintamu keluar, kalau tidak jangan salahkan aku menyuruh petugas keamanan mengusirmu.
Wajah dua petugas keamanan di sebelah penuh dengan senyum senang di atas penderitaan orang lain, di seluruh bank siapa yang tidak tahu Stella Lin adalah milik manajer?
Bocah ini menggoda wanita sampai menggoda Stella Lin, apa cari mati?
Mendengar ucapan manajer, seketika pose menggodanya lebih besar lagi, dengan manja berkata : “Manajer, orang seperti ini, untuk apa banyak omong kosong dengannya, langsung suruh petugas keamanan usir dia.”
Mendengarnya George Chen sangat marah, ekspresinya marah, namun tidak berdiri.
Kartu Bank Bauhinia diberikan Tuan Long, dia datang mengambil uang, masih menerima amarah seperti ini?
Pertama dia hanya merasa kesal pada Stella Lin saja, sekarang sikap Stella Lini ini membuatnya sepenuhnya marah!
“Usir dia keluar!”
Manajer melihat George Chen tidak bergerak, dia mengernyit, tiba-tiba berteriak dengan bengis.
Bila tidak mempertimbangkan identitasnya sebagai manajer bank, hanya dari masalah George Chen mengintip Stella Lin saja, begitu datang dia akan menyuruh petugas keamanan mengusirnya pergi.
Dua petugas kemanan langsung maju, orang yang mengelilingi di sekitar juga semakin lama semakin banyak.
George Chen tidak mudah ditindas, terlebih lagi dia bukan kura-kura ninja yang lemah.
Ditindas orang hingga seperti ini, dia meledak.
Piak!
Dia mengambil kartu Bank Bauhinia dan membantingnya dengan keras di atas konter, meraung : “Aku datang mengambil uang dengan terang-terangan, bukan datang untuk dijebak menjadi bajingan oleh kalian, ingin memaksaku membuat masalah?”
Petugas keamanan seketika menghentikan langkah.
Tatapan manajer bank hampir memakan orang, namun ekor matanya tetap secara naluriah menatap kartu Bank Bauhinia itu.
Detik berikutnya.
Bum!
Manajer bank seperti terkena petir, kepalanya tiba-tiba menjadi kosong, matanya menatap lekat : “Ini...”
Sebuah keringat sebesar biji kacang dengan cepat keluar di keningnya.
“Manajer, ini palsu.” Stella Lin tertawa dengan acuh, namun begitu mengangkat mata, dia menyadari keringat di kening manajer, seketika dia tertegun.
Dalam sesaat, manajer bank mengangkat tangan mengelap keringat di keningnya, air muka yang keruh langsung berubah menjadi senyum yang menjilat.
Punggung yang tegak lurus juga menjadi bungkuk, sambil tersenyum berkata pada George Chen : “Tuan, maaf, aku sungguh tidak tahu Anda adalah tamu VIP pemegang kartu Bank Bauhinia, silahkan kemari, cepat silahkan ke kantorku, aku akan melayani urusan Anda sendiri.
Bum!
Tubuh Stella Lin yang tertegun gemetar, berseru dengan tidak berani percaya : “Ini, ini sungguh kartu bank?”
“Kamu mengerti apa!”
Manajer bank dipenuhi keringat, dia mendelik pada Stella Lin dengan galak, lalu berbalik dan berkata pada George Chen sambil tersenyum : “Tuan, silahkan ke sini.”
Apa akhirnya ada yang mengenali?
George Chen mengangkat alis, menatap Stella Lin yang melongo dengan meremehkan, dia bangkit mengikuti manajer bank berjalan ke arah kantor.
Yang terpenting saat ini adalah mengambil uang, sekarang manajer bank sudah takut, dia tidak perlu tidak melepaskannya. Untuk Stella Lin orang ini, hari ini bisa dibilang dia sudah sepenuhnya mengerti dirinya.
Pada saat yang bersamaan, dia juga sedikit berharap, hanya manajer bank yang mengenali kartu Bank Bauhinia yang diberikan Tuan Long, pasti sangat langka, sebenarnya di dalamnya ada berapa banyak uang?
Setelah keduanya masuk ke dalam kantor.
Aula bank yang hening tanpa suara tiba-tiba berubah menjadi berisik.
Satu demi satu orang yang menonton keramaian semuanya mengeluarkan seruan dan ekspresi terkejut.
Siapapun tidak menyangka, masalah bisa tiba-tiba berubah menjadi seperti ini.
Stella Lin berdiri tertegun di tempat, mata yang indah itu dipenuhi air mata, tubuhnya yang kecil samar-samar gemetar.
Karena dia menyadari satu masalah yang sangat parah.
Membuat masalah!
Membuat masalah besar yang manajer pun tidak berani mendukungnya!
George Chen mengambil nomor dan mengantri.
Saat gilirannya, dia mengambil kartu bqnk Bauhinia duduk di depan konter, begitu melihat konter, dia terkejut.
Stella Lin!
Ini sungguh kebetulan bukan.
Mata George Chen memicing, Stella Lin ini adalah pacar Hector Wang.
Walaupun keduanya tidak pernah bertemu, namun dia mengetahui tentang Stella Lin dari Della Wang, juga pernah melihat fotonya.
Mengenai Stella Lin, dia tidak membencinya, paling banyak hanya merasa kesal saja.
Stella Lin memiliki kulit putih dan paras yang cantik, pekerjaannya juga lumayan, bisa menyukai Hector Wang yang tidak bekerja dan memeras orang tua itu sudah keajaiban.
Mengenai dia menginginkan berapa banyak mahar, juga urusannya, yang satu bersedia memukul yang satu bersedia dipukul, yang membuatnya marah adalah orang Keluarga Wang, mengambil uang menyelamatkan hidup Ibunya, masih menyuruhnya membuang uang dengan sia-sia untuk membantu adik.
“Apa kabar Tuan, perlu melakukan layanan apa?” Stella Lin menunjukkan senyum profesional.
George Chen menghela napas dalam-dalam, menekan rasa kesal di hatinya, sambil tersenyum dia menyerahkan kartu Bank Bauhinia ke konter : “Apa kabar, aku ingin mengambil uang.”
Stella Lin baru bersiap menanyakan ingin mengambil berapa banyak pada George Chen, begitu melihat kartu Bank Bauhinia, dia langsung mengernyitkan kening : “Tuan, apa kamu yakin ini adalah kartu bank?”
Sambil bicara, dia masih membolak-balikkan kartu Bank Bauhinia.
Dari didikan pekerjaannya, dia sungguh tidak pernah melihat kartu bank seperti ini.
George Chen tertegun sebentar, Tuan Long tidak mungkin memberi kartu palsu bukan?
Dia berpikir sebentar, Tuan Long bisa membantu Ibunya memberi biaya pengobatan sebesar dua ratus ribu RMB, bagaimana mungkin memberinya sebuah kartu palsu?
“Yakin.” George Chen mengangguk, tatapannya menilai sebentar Stella Lin.
Karena duduk, dia tidak dapat melihat tinggi Stella Lin, namun setelan kerjanya menunjukkan lekuk tubuhnya yang indah dan anggun, kulit yang putih, wajah yang cantik, memberi orang perasaan mungil dan kasihan.
Dalam hati dia mendesah, seorang gadis baik-baik, kenapa bisa buta?
Stella Lin semakin mengernyit, namun tetap melakukan membaca kartu.
Sampai saat sistem berbunyi “Ding”, komputer menunjukkan tidak dapat membaca kartu, kesabarannya akhirnya habis.
Piak!
Stella Lin melemparkan kartu Bank Bauhinia ke dalam lekungan di dalam konter, dengan dingin berkata : “Maaf Tuan, sistem di sini tidak dapat membaca kartumu ini.”
Sial!
Tuan Long sungguh menipuku?
Menghabiskan dua ratus ribu RMB dulu, lalu memberikan kartu palsu menipuku, ini tidak benar bukan?
“Itu, merepotkan kamu mencoba lagi, ini sungguh kartu bank.” George Chen berkata setengah memohon.
Sekarang dia sudah bercerai dengan Della Wang, dia tidak berencana kontrak di rumah kontrakan dulu lagi, ingin mencari rumah dengan Ibunya.
Dua ratus ribu RMB terakhir juga diambil oleh Della Wang, sekarang dia tidak memiliki apapun, bila tidak ada uang, jangankan pengobatan Ibu selanjutnya, dia bahkan tidak dapat hidup lagi.
“Tuan, apa kamu sengaja datang mencari masalah?”
Alis Stella Lin terangkat, ekspresinya dingin : “Dari barusan aku merasa tatapanmu saat melihatku tidak beres, menggoda wanita juga bagaimanapun mengeluarkan kartu bank yang sungguh bukan, silahkan kamu pergi, jangan menunda tamu yang datang mengurus bisnis di belakang, kalau tidak aku akan memanggil petugas keamanan.”
George Chen tertegun, apa hubungannya?
Tidak menunggunya bicara menjelaskan, Stella Lin sudah menyilangkan tangan di dada : “Petugas keamanan!”
Seketika, dua petugas keamanan berjalan menghampiri.
Saat ini pagi hari, orang yang datang mengurus bisnis tidak sedikit, mereka satu persatu melihat ke arah George Chen.
George Chen panik, dia menunjuk kartu berkata : “Ini adalah kartu bank, aku datang mengurus bisnis, kalian atas dasar apa mengusirku keluar?”
Wajah Stella Lin dingin, tidak menjawab.
Petugas keamanan berkata dengan suara berat : “Tuan, silahkan kamu keluar, sekarang adalah jam kerja, kamu melecehkan pegawai bank kami seperti ini, kami akan lapor polisi.”
“Aku...” Amarah George Chen hampir meluap, tidak hanya tidak mendapatkan uang, masih dicap sebagai bajingan?
Saat ini, seorang pria tengah baya dengan perut besar dan mengenakan jas berjalan menghampiri.
“Ada apa?”
Stella Lin yang awalnya dingin segera mengganti postur tubuhnya, dengan ekspresi kasihan berkata manja : “Manajer, orang ini membawa kartu palsu untuk mengambil uang, masih mengintipku.”
Pemandangan ini membuat George Chen yang marah menjadi bengong.
Sebelumnya masih mengeluarkan ekspresi dingin, selanjutnya sudah berbeda lagi?
Dalam ingatannya, saat itu Della Wang berkata padanya Stella Lin adalah seorang gadis baik yang konservatif dan tradisional, setelah memastikan hubungan dengan Hector Wang, dia terus berhati-hati, paling banyak hanya bergandengan tangan saja.
Dia tidak bodoh, juga tidak buta.
Stella Lin ini.... Sungguh konservatif? Tradisional? Berhati-hati?
Ekspresi pria tengah baya itu segera menjadi keruh, tatapannya saat melihat George Chen membawa rasa bermusuhan yang besar.
“Tuan, di sini adalah bank, mohon kamu jaga sikapmu, aku sebagai manajer bank memintamu keluar, kalau tidak jangan salahkan aku menyuruh petugas keamanan mengusirmu.
Wajah dua petugas keamanan di sebelah penuh dengan senyum senang di atas penderitaan orang lain, di seluruh bank siapa yang tidak tahu Stella Lin adalah milik manajer?
Bocah ini menggoda wanita sampai menggoda Stella Lin, apa cari mati?
Mendengar ucapan manajer, seketika pose menggodanya lebih besar lagi, dengan manja berkata : “Manajer, orang seperti ini, untuk apa banyak omong kosong dengannya, langsung suruh petugas keamanan usir dia.”
Mendengarnya George Chen sangat marah, ekspresinya marah, namun tidak berdiri.
Kartu Bank Bauhinia diberikan Tuan Long, dia datang mengambil uang, masih menerima amarah seperti ini?
Pertama dia hanya merasa kesal pada Stella Lin saja, sekarang sikap Stella Lini ini membuatnya sepenuhnya marah!
“Usir dia keluar!”
Manajer melihat George Chen tidak bergerak, dia mengernyit, tiba-tiba berteriak dengan bengis.
Bila tidak mempertimbangkan identitasnya sebagai manajer bank, hanya dari masalah George Chen mengintip Stella Lin saja, begitu datang dia akan menyuruh petugas keamanan mengusirnya pergi.
Dua petugas kemanan langsung maju, orang yang mengelilingi di sekitar juga semakin lama semakin banyak.
George Chen tidak mudah ditindas, terlebih lagi dia bukan kura-kura ninja yang lemah.
Ditindas orang hingga seperti ini, dia meledak.
Piak!
Dia mengambil kartu Bank Bauhinia dan membantingnya dengan keras di atas konter, meraung : “Aku datang mengambil uang dengan terang-terangan, bukan datang untuk dijebak menjadi bajingan oleh kalian, ingin memaksaku membuat masalah?”
Petugas keamanan seketika menghentikan langkah.
Tatapan manajer bank hampir memakan orang, namun ekor matanya tetap secara naluriah menatap kartu Bank Bauhinia itu.
Detik berikutnya.
Bum!
Manajer bank seperti terkena petir, kepalanya tiba-tiba menjadi kosong, matanya menatap lekat : “Ini...”
Sebuah keringat sebesar biji kacang dengan cepat keluar di keningnya.
“Manajer, ini palsu.” Stella Lin tertawa dengan acuh, namun begitu mengangkat mata, dia menyadari keringat di kening manajer, seketika dia tertegun.
Dalam sesaat, manajer bank mengangkat tangan mengelap keringat di keningnya, air muka yang keruh langsung berubah menjadi senyum yang menjilat.
Punggung yang tegak lurus juga menjadi bungkuk, sambil tersenyum berkata pada George Chen : “Tuan, maaf, aku sungguh tidak tahu Anda adalah tamu VIP pemegang kartu Bank Bauhinia, silahkan kemari, cepat silahkan ke kantorku, aku akan melayani urusan Anda sendiri.
Bum!
Tubuh Stella Lin yang tertegun gemetar, berseru dengan tidak berani percaya : “Ini, ini sungguh kartu bank?”
“Kamu mengerti apa!”
Manajer bank dipenuhi keringat, dia mendelik pada Stella Lin dengan galak, lalu berbalik dan berkata pada George Chen sambil tersenyum : “Tuan, silahkan ke sini.”
Apa akhirnya ada yang mengenali?
George Chen mengangkat alis, menatap Stella Lin yang melongo dengan meremehkan, dia bangkit mengikuti manajer bank berjalan ke arah kantor.
Yang terpenting saat ini adalah mengambil uang, sekarang manajer bank sudah takut, dia tidak perlu tidak melepaskannya. Untuk Stella Lin orang ini, hari ini bisa dibilang dia sudah sepenuhnya mengerti dirinya.
Pada saat yang bersamaan, dia juga sedikit berharap, hanya manajer bank yang mengenali kartu Bank Bauhinia yang diberikan Tuan Long, pasti sangat langka, sebenarnya di dalamnya ada berapa banyak uang?
Setelah keduanya masuk ke dalam kantor.
Aula bank yang hening tanpa suara tiba-tiba berubah menjadi berisik.
Satu demi satu orang yang menonton keramaian semuanya mengeluarkan seruan dan ekspresi terkejut.
Siapapun tidak menyangka, masalah bisa tiba-tiba berubah menjadi seperti ini.
Stella Lin berdiri tertegun di tempat, mata yang indah itu dipenuhi air mata, tubuhnya yang kecil samar-samar gemetar.
Karena dia menyadari satu masalah yang sangat parah.
Membuat masalah!
Membuat masalah besar yang manajer pun tidak berani mendukungnya!
HELLOTOOL SDN BHD © 2020 www.webreadapp.com All rights reserved