Bab 2 Ayahku Sangat Kaya?

Di jalan, Geroge Chen melongo.

Semua yang ada di depan matanya ini seperti mimpi.

Sampai, saat dia mengikuti orang tua tiba di luar kamar rawat ICU di Rising Hospital, melihat ibunya yang sudah selesai operasi dengan tubuh penuh selang, dia baru tiba-tiba tersadar.

Gembira, bersemangat, berterima kasih, dan emosi-emosi lainnya seperti air sungai yang jebol dari tanggul, menyembur keluar.

“Tuan Long, seperti yang diharapkan, operasi transplantasi hati sangat berhasil.”

Dokter berjas putih berjalan menghampiri, berkata dengan hormat.

Geroge Chen tertegun, dokter berjas putih ini adalah dokter penanggung jawab ibunya, juga ahli yang terkenal di Rising Hospital, terlebih lagi pemimpin yang berkuasa di dunia medis.

Barusan yang menyarankan transplantasi hati juga dokter ini.

Seorang pemimpin medis seperti ini, walaupun di hadapan pejabat terhormat, juga bisa bercanda dengan santai, namun saat menghadapi orang tua ini, dia begitu hormat?

“Terima kasih Dokter Zhang.” Tuan Long tersenyum sambil melakukan gongshou.

Tubuh dokter berjas putih bergetar, buru-buru melambaikan tangan : “Tidak bisa, tidak bisa, Tuan Long sedang mencelakaiku.”

Setelah Tuan Long menarik tangannya, Dokter Zhang baru menghela napas lega.

Selanjutnya, Dokter Zhang menatap George Chen, tatapannya dalam, tersenyum : “George Chen, kamu memiliki hati berbakti, juga memiliki keberuntungan, asal ibumu melewati masa adaptasi, maka operasi bisa dibilang sukses sepenuhnya.”

Mendengar ucapan ini, George Chen tidak bisa menahan lagi, matanya langsung merah.

“Terima kasih, terima kasih Dokter Zhang.”

Dokter Zhang melihat George Chen akan berlutut, dia langsung terkejut, bergegas menahannya : “Kebaikan sebagai dokter, ini hal yang seharusnya aku lakukan.”

Tuan Long memiliki identitas apa, dia sangat tahu dengan jelas.

Bisa meminta Tuan Long untuk mengurus penyakit ibu George Chen, George Chen pasti bukan orang biasa.

George Chen juga tidak bodoh, barusan reaksi Dokter Zhang pada rasa terima kasih Tuan Long begitu besar, sekarang reaksinya padanya seperti ini, sangatlah normal.

Walaupun berkata kebaikan sebagai dokter, reaksi Dokter Zhang pada mereka ibu dan anak sebelum dan sesudahnya juga memang tetaplah sama.

Namun dia dapat merasakan, sikap Dokter Zhang pada mereka sebelumnya barulah kebaikan sebagai dokter, sedangkan sekarang, sikap Dokter Zhang lebih seperti rasa hormat bawahan pada atasan.

“Tuan Long, bila tidak ada urusan lain, aku turun dulu, aku sudah memberitahu kepala rumah sakit.” Kata Dokter Zhang.

Tuan Long melambaikan tangan : “Aku kali ini datang, tidak ingin membesarkan, tidak bertemu kepala rumah sakit lagi.”

“Baik.”

Dokter Zhang tidak meneruskan, dia memalingkan tatapan yang membawa sedikit penyesalan menatap George Chen, lalu permisi pergi.

Bruk!

George Chen berlutut di tanah, dengan air mata bercucuran menghadap Tuan Long dan memberi tiga sujud dengan keras.

“Terima kasih tuan menyelamatkan ibuku, terima kasih banyak, George Chen mengingat di dalam hati....”

Tidak menunggunya selesai bicara, orang tua buru-buru memapahnya : “Tuan Muda George Chen cepat bangkit, walaupun ingin berlutut, seharusnya aku yang berlutut pada Anda Tuan Muda.”

George Chen sangat terkejut, emosi bahagia dan bersemangat setelah ibunya terselamatkan juga menjadi tenang saat ini.

Dari pertama kali bertemu, Tuan Long terus memanggilnya dengan sebutan Tuan Muda.

Keadaan keluarganya tidak baik, sejak kecil saling bergantung dengan ibunya, setelah lulus kuliah, keadaan di keluarganya baru perlahan membaik.

Jadi di awal saat Della Wang menikah dengannya, dia terus mengingat di dalam hati, hatinya merasa bersalah.

Jangankan memiliki hubungan dengan pelayan.

Apalagi pelayan yang menaiki Rolls Royce Phantom!

Tuan Long tertawa, menjelaskan : “Sebenarnya, kali ini aku datang menyelamatkan ibu Anda juga perintah dari tuan.”

Dia berhenti sejenak, Tuan Long kembali menambahkan : “Yaitu ayah Anda.”

Bum!

Tubuh George Chen gemetar, ekspresinya berubah drastis.

Untuknya, ayah sangatlah jauh.

Dari kecil sampai besar, Ibu pernah berkata padanya, sebelum dia lahir, ayahnya sudah meninggal.

“Tidak mungkin, ayahku sudah lama meninggal.” George Chen menggelengkan kepala dengan linglung.

Tuan Long seperti sudah mengira dari awal, dia tersenyum menjelaskan : “Ayah Anda tidak meninggal, sebaliknya dia adalah orang besar yang memiliki latar belakang kekuasaan dan kekayaan yang besar, saat itu saling mencintai dengan Ibu Anda dan melahirkan Anda, perseteruan di dalamnya, aku tidak bisa mengatakannya dengan jelas dalam waktu singkat.”

Muncul gelombang besar di hati George Chen, kedua tangannya mengepal erat, bergetar, untuk sesaat dia tidak dapat menerima kenyataan yang seperti ini : “Bila dia masih ada, juga sehebat yang kamu katakan, kenapa dari kecil sampai besar, dia tidak kembali melihat kami berdua?”

Semakin bicara dia semakin emosi, dia mengangkat tangan menunjuk ibu yaang ada di dalam ICU : “Bahkan sampai ibuku hampir tidak terselamatkan, dia tidak datang, malah mengirimmu kemari?”

“Dia sedang melindungi Anda dan ibu Anda.” Kata Tuan Long, “Sekarang Ayah Anda sudah memegang kekuasaan di dalam keluarga, dia terus mengingat kalian berdua, dia merasa bersalah, jadi baru mengirim aku datang kemari menjenguk, untuk menebus kesalahannya selama dua puluh tahun ini.”

“Menebus? Menebus dengan apa?”

Mata George Chen memerah, air mata mengalir di ujung matanya, sambil menggertakkan gigi berkata : “Sudah dua puluh tahun lebih, apa dia tahu bagaimana hidup aku dan Ibu? Sejak kecil aku dimaki semua orang sebagai anak haram, demi menghidupi aku, Ibuku membantu orang bekerja dari pagi hingga malam, penyakit di tubuhnya ini dari kelelahannya!”

Piak!

Tuan Long menyerahkan selembar kartu bank berwarna hitam bertatahkan bunga Redbud China ke tangan George Chen : “Ini adalah sedikit niat baik Ayah Anda.”

George Chen menatap kartu di tangannya, tertegun.

Dia pertama kalinya melihat kartu seperti ini.

Seketika, rasa amarah yang sangat kuat meledak keluar seperti gunung berapi yang meletus.

Kekecewaan dua puluh tahun lebih, bisa disuap hanya menggunakan uang?

Tuan Long tidak memberinya kesempatan untuk meledak sedikitpun : “Kartu ini hanya sedikit niat baik, Ayah Anda mengirimku kemari untuk menebus kekecewaan selama dua puluh tahun ini, yang dia sungguh-sungguh inginkan adalah menjemput kalian berdua dengan terang-terangan.”

“Tentu saja, untuk semuanya ini Tuan Muda perlu memiliki kemampuan yang cukup, membuat orang-orang di dalam keluarga itu tutup mulut! Aku datang kemari untuk membantu Tuan Muda bertumbuh, bertumbuh hingga suatu hari dapat bisa menggantikan Ayahmu, saat itu semua kekuasaan dan kekayaan yang besar ada di tanganmu, kehormatan yang seharusnya didapatkan Ibumu saat itu juga akan dia dapatkan!”

George Chen tertegun sepenuhnya.

Ucapan Tuan Long seperti mimpi buruk yang tidak hentinya bergema di telinganya.

Saat dia tersadar, Tuan Long sudah menghilang.

Dia membalikkan kartu bank, di bagian bawah ada sebuah kertas, kontak Tuan Long.

Mengusap wajah, tersenyum pahit, George Chen dengan khawatir menatap ibunya yang ada di dalam kamar rawat ICU.

Untuknya, semua yang dikatakan Tuan Long barusan, tidak sepenting keselamatan ibunya.

Pagi hari kedua.

Della Wang pagi-pagi menelepon George Chen, suara melengking yang galak di ujung telepon menyuruh George Chen bercerai.

George Chen tidak banyak bicara, dengan dingin meninggalkan rumah sakit, memanggil taksi pergi ke Biro Catatan Sipil.

Dari jauh, dia melihat Della Wang dengan tidak sabar mondar-mandir di pintu Biro Catatan Sipil

Melihat George Chen, Della Wang langsung bangkit dengan marah, sambil menunjuk George Chen memaki : “George Chen, kamu ingat, aku tidak mau kamu lagi, perceraian ini juga aku yang mengusulkan, nanti kamu jangan menyesal!”

“Ayo pergi, tidak menyesal.” Kata George Chen.

Menatap bayangan punggung George Chen yang teguh dan dingin, Della Wang seketika tertegun.

Berpacaran empat tahun, menikah tiga tahun, dia tidak pernah melihat sikap George Chen yang sepert iini padanya!

Dia menghentakkan kaki dengan marah, lalu ikut berjalan masuk dengan langkah cepat.

Dalam sepuluh menit, prosedur bercerai sudah selesai dilakukan.

Berjalan keluar dari Biro Catatan Sipil, Della Wang menatap George Chen yang langsung pergi, dengan sedikit marah berkata : “Suatu hari, kamu pria miskin ini akan menyesal!”

Krit...

Sebuah Audi A4L berhenti di depan Della Wang, adiknya, Hector Wang menjulurkan kepala sambil terkikik : “Kak, apa sudah menceraikan pria miskin itu?”

“Sudah bercerai.” Della Wang menatap dengan aneh, “Apa kamu adikku? Aku bercerai, kenapa kamu masih begitu gembira?”

Hector Wang tertawa terbahak-bahak : “George Chen pecundang itu, dia bisa menikahimu maka namanya bisa memanjat poon tinggi, kamu bercerai dengannya itu namanya lepas dari penderitaan.”

Ekspres Della Wang berubah sedikit, dia mengalihkan pembicaraan : “Oh ya, bagaimana dengan masalah kamu dan pacarmu?”

Hector Wang berkata sambil merengut : “Jangan bahas lagi, Stella bekerja di bank, memiliki selera tinggi, yang dia inginkan adalah uang mahar lima ratus ribu RMB, sebuah rumah, sebuah mobil, sulit diatasi, dua ratus ribu RMB George Chen itu juga tidak bisa menyelesaikan masalah besar.”

“Kakak bersalah padamu.” Della Wang mendesah bersalah.

Sedangkan pada saat yang bersamaan.

Setelah George Chen meninggalkan Biro Catatan Sipil, dia tidak segera kembali ke Rising Hospital.

Melainkan naik taksi pergi ke bank di sekitar.

Walaupun dia sangat membenci ayah menyuruh Tuan Long datang memberinya ganti rugi materi, namun tidak bisa tidak dikatakan, sepeser uang bisa menyulitkan orang, keadaannya yang sekarang, tidak peduli biaya rumah sakit untuk pengobatan lanjutan ibunya, atau hidup mereka berdua, memang memerlukan uang.