Bab 9 Perasaan Menjadi Orang Jahat Tidak seburuk Itu
by Aurora
10:27,Sep 07,2021
Ternyata, sebelumnya Layla Tsu sangat pintar berpura-pura!
Aslinya, dia adalah Nona Muda yang sangat sombong.
Seluruh orang telah dibohonginya.
Hari ini Hailey Tsu telah dihina banyak orang, nantinya dia akan membalasnya.
Presley Xie melihat Layla Tsu sudah pulang kemudian menyambutnya, “Layla, belum makan siang, ya? Kami sedang menunggumu.”
Layla Tsu menatap sekilas Judson Meng dan memelototinya, “Bukankah kamu telah menjelaskan semuanya? Mengapa masih berada di rumahku?”
Presley Xie kelihatan tegang kemudian buru-buru berkata, “Layla, jika kamu tidak suka Tuan Muda Meng, kebetulan Tuan Muda Meng sangat menyukai kakakmu, maka bukankah semuanya baik-baik saja? Baiklah, jangan membuat keributan lagi.”
Ekspresi Layla Tsu kelihatan dingin, “Bibi Xie, aku tidak membuat keributan. Kemudian, pertunanganku dengan Judson Meng belum resmi dibatalkan, apakah kalian tidak keterlaluan?”
Lagi pula semuanya telah terbongkar, saat ini tidak ada yang perlu berpura-pura lagi.
Pada saat ini juga, ponselnya tiba-tiba berdering.
Layla Tsu mengeluarkan ponselnya dan mengetahui bahwa Nathalie Xia meneleponnya.
Nathalie Xia berkata dengan tergesa-gesa, “Layla, cepat buka hiburan Kota Jiang Cheng, hari ini kamu masuk koran! Kamu dikatakan sebagai orang yang sangat sombong dan menampar kakak tiri, kemungkinan sering menindas kakak tiri di rumah!”
Layla Tsu mengakhiri panggilan tersebut dan mencari berita itu di ponselnya, ternyata saat ini dia sangat populer dan viral!
Gambarnya adalah ketika dia menuangkan saus ke atas kepala Hailey Tsu, Hailey Tsu kelihatan sangat kasihan dan lemah, dia menangis terisak-isak meminta ampun padanya...
Layla Tsu menatap gambar itu dengan serius, sudut bibirnya terangkat, dia tidak marah melainkan menyeringai.
Dia melihat gambar ini semakin lama semakin merasa senang.
Ternyata perasaan menjadi orang jahat tidak seburuk itu.
Dia menatap Hailey Tsu, Hailey Tsu refleks mundur selangkah.
Layla Tsu mencibir, “Kenapa mundur? Apakah kamu berpikir aku menjahilimu? Mulai saat ini, jangan pura-pura berperilaku sebagai kakak baik di hadapanku dan memiliki hubungan yang baik denganku. Kamu sebaiknya jangan terus-menerus muncul di hadapanku, jika suasana hatiku sedang tidak baik, maka aku juga tidak tahu apa yang bisa aku lakukan.”
Mata Hailey Tsu memerah, “Layla, aku tahu bahwa kamu marah akibat hubunganku dengan Judson. Aku menerima segala kemarahanmu, tapi aku bersumpah aku tidak pernah berpikir untuk melakukan hal seperti itu. Namun bukankah perasaan bukanlah sesuatu yang bisa dikendalikan?”
“Jangan berbicara lagi!” Layla Tsu merasa mual mendengarnya, “Aku tidak tertarik mendengar semuanya. Lagi pula aku juga tidak marah akibat hubungan kalian. Aku sama sekali tidak tertarik dengan pria seperti ini!”
Ekspresi Judson Meng juga kelihatan pucat ketika mendengar hal ini.
Apakah Layla Tsu berkata bahwa dia tidak tertarik padanya?
Presley Xie melihat seluruh pelayan sedang berkerumun dan memerintah, “Semuanya bubar.”
Setelah semuanya bubar, Presley Xie ingin meraih tangan Layla Tsu, namun Layla Tsu berhasil menghindarinya.
Presley Xie tidak berhasil meraihnya dan merasa canggung, dia tersenyum, “Layla, aku tahu saat ini kamu sedang emosi. Apakah nanti sore kamu ingin Bibi menemani kamu jalan-jalan dan beli baju cantik atau sepatu ataupun tas?”
Layla Tsu menjawab dengan datar, “Tidak perlu. Bibi Xie, jika Judson Meng tidak ingin pergi, maka aku yang pergi. Bukankah semua orang mengatakan aku sombong? Kalau begitu aku akan berpenampilan sombong dulu.”
Setelah Layla Tsu mengatakannya, terdengar suara Enzo Tsu, “Ini adalah rumah anak kesayanganku, siapa yang ingin mengusirnya pergi?”
Ekspresi Presley Xie seketika memucat akibat mendengar suara tersebut. Biasanya Enzo Tsu akan sibuk sampai malam hari, terkadang dia bisa pulang pada tengah malam, kenapa hari ini dia bisa pulang rumah pada siang hari?
Dia buru-buru menyambutnya, “Enzo, apakah hari ini kamu pulang makan siang?”
Enzo Tsu berkata dengan dingin, “Makan apa? Aku sudah kenyang akibat marah.”
Dia melambaikan tangannya pada Layla Tsu, “Nak, ayo ke sini.”
Layla Tsu menggandeng tangan Enzo Tsu, Enzo Tsu menepuk pelan punggungnya, mata Layla Tsu seketika memerah.
Beberapa hari yang lalu, Hailey Tsu sengaja membiarkan dia melihat adegan sepasang manusia yang sedang bermesraan di atas tempat tidur, dia sangat marah, namun dikarenakan Enzo Tsu sedang sibuk sebuah pekerjaan, dia tidak ingin mengganggunya sehingga berusaha menerima semuanya dengan sendirian.
Tidak disangka bukan hanya itu saja, saat ini Judson Meng juga datang ke rumah untuk membatalkan pertunangan.
Saat ini Layla Tsu telah bertemu dengan Enzo Tsu, dia merasa sangat sedih seolah diganggu oleh orang lain di luar sana sehingga saat ini dia hanya ingin mencari orang yang paling dekat dengannya.
Ibunya mengalami pendarahan ketika melahirkannya, dia tidak tahu bagaimana perasaan seseorang yang memiliki ibu, Enzo Tsu berusaha membesarkannya dengan peran ganda yaitu sebagai ayah dan ibu.
Dia tidak peduli jika Judson Meng ingin membatalkan pertunangan, lagi pula hubungan mereka memang tidak dekat.
Namun jika ingin membatalkan pertunangan, bukankah harus dilakukan dengan cara mendapatkan izin dari keluarga kedua belah pihak?
Semua orang mengira dia kecil dan mudah ditindas.
“Layla, jangan menangis, Ayah akan melindungimu.”
Layla Tsu tidak menangis, dia hanya merasa sedih.
Mereka berdua telah menjalin hubungan sejak lama, selama ini mereka selalu menganggapnya orang bodoh.
Enzo Tsu memberi tatapan tajam ke arah Judson Meng, Judson Meng sangat terkejut dalam hati.
Biasanya Enzo Tsu selalu kelihatan lembut dan baik, dia tidak pernah terlihat galak seperti saat ini.
Enzo Tsu merupakan orang yang sangat berpengalaman, sedangkan Judson Meng merupakan Tuan Muda yang dimanjakan dalam rumah sehingga dia tidak sanggup menerima amarah yang dikeluarkan oleh Enzo Tsu.
“Apakah kamu ingin membatalkan pernikahan?” Enzo Tsu sangat terus terang, jika tatapannya bisa membunuh orang, maka Judson Meng kemungkinan telah meninggalkan dunia ini.
“Aku, aku...” Judson Meng tidak bisa mengatakan apa pun.
Presley Xie ingin membantu, “Enzo.”
Ketika dia memanggilnya, Enzo Tsu langsung memotongnya, “Aku sedang bertanya padanya! Apakah kalian semuanya mengganggu Layla ketika aku tidak berada di rumah? Aku menikahimu sedangkan kamu melindungi anakku dengan cara seperti itu?”
Air mata Presley Xie seketika mengalir turun ke bawah, dia buru-buru menggelengkan kepalanya, “Bukan, Enzo, bukan seperti itu.”
Hailey Tsu menangis, “Ayah, jangan menyalahkan ibu. Ini bukan kesalahan ibu dan Judson, ini adalah kesalahanku. Aku tidak seharusnya jatuh cinta pada Judson.”
“Benarkah? Kamu tahu dia adalah tunangan adikmu dan kamu masih bersikeras menjalin hubungan dengannya! Saat ini kamu masih berani menangis. Reputasi keluarga ini telah dihancurkan olehmu. Apakah kamu telah melihat berita? Apakah Layla adalah orang yang sombong dan menindas kakak tirinya?”
“Coba kamu lihat gaun yang dipakai olehmu, harganya sama dengan punya Layla, dia yang beli untukmu. Kalung yang dipakai di lehermu adalah hadiah dari bibinya. Kamu bilang kamu menyukainya, dia juga tidak berkata apa-apa dan langsung memberinya padamu. Selama ini, apakah dia jarang berbagi denganmu? Barang mana yang kamu sukai dan tidak dibagikan Layla padamu?”
“Apakah ini adalah cara dia menindas kakak tirinya? Jika kamu merasa dirimu ditindas, kenapa kamu tidak pergi saja?”
Enzo Tsu benar-benar marah. Dia merasa sia-sia menyayangi sepasang ibu dan anak ini.
Ketika melihat berita ini, dia benar-benar tidak bisa percaya.
Jika bukan dikarenakan ulah Hailey Tsu, bagaimana mungkin wartawan itu akan membuat berita seperti itu!
Meskipun dia sangat sibuk dalam pekerjaannya, namun setelah menikahi Presley Xie, dia telah memenuhi tanggung jawabnya sebagai suaminya dan ayah tiri dari Hailey Tsu.
Aslinya, dia adalah Nona Muda yang sangat sombong.
Seluruh orang telah dibohonginya.
Hari ini Hailey Tsu telah dihina banyak orang, nantinya dia akan membalasnya.
Presley Xie melihat Layla Tsu sudah pulang kemudian menyambutnya, “Layla, belum makan siang, ya? Kami sedang menunggumu.”
Layla Tsu menatap sekilas Judson Meng dan memelototinya, “Bukankah kamu telah menjelaskan semuanya? Mengapa masih berada di rumahku?”
Presley Xie kelihatan tegang kemudian buru-buru berkata, “Layla, jika kamu tidak suka Tuan Muda Meng, kebetulan Tuan Muda Meng sangat menyukai kakakmu, maka bukankah semuanya baik-baik saja? Baiklah, jangan membuat keributan lagi.”
Ekspresi Layla Tsu kelihatan dingin, “Bibi Xie, aku tidak membuat keributan. Kemudian, pertunanganku dengan Judson Meng belum resmi dibatalkan, apakah kalian tidak keterlaluan?”
Lagi pula semuanya telah terbongkar, saat ini tidak ada yang perlu berpura-pura lagi.
Pada saat ini juga, ponselnya tiba-tiba berdering.
Layla Tsu mengeluarkan ponselnya dan mengetahui bahwa Nathalie Xia meneleponnya.
Nathalie Xia berkata dengan tergesa-gesa, “Layla, cepat buka hiburan Kota Jiang Cheng, hari ini kamu masuk koran! Kamu dikatakan sebagai orang yang sangat sombong dan menampar kakak tiri, kemungkinan sering menindas kakak tiri di rumah!”
Layla Tsu mengakhiri panggilan tersebut dan mencari berita itu di ponselnya, ternyata saat ini dia sangat populer dan viral!
Gambarnya adalah ketika dia menuangkan saus ke atas kepala Hailey Tsu, Hailey Tsu kelihatan sangat kasihan dan lemah, dia menangis terisak-isak meminta ampun padanya...
Layla Tsu menatap gambar itu dengan serius, sudut bibirnya terangkat, dia tidak marah melainkan menyeringai.
Dia melihat gambar ini semakin lama semakin merasa senang.
Ternyata perasaan menjadi orang jahat tidak seburuk itu.
Dia menatap Hailey Tsu, Hailey Tsu refleks mundur selangkah.
Layla Tsu mencibir, “Kenapa mundur? Apakah kamu berpikir aku menjahilimu? Mulai saat ini, jangan pura-pura berperilaku sebagai kakak baik di hadapanku dan memiliki hubungan yang baik denganku. Kamu sebaiknya jangan terus-menerus muncul di hadapanku, jika suasana hatiku sedang tidak baik, maka aku juga tidak tahu apa yang bisa aku lakukan.”
Mata Hailey Tsu memerah, “Layla, aku tahu bahwa kamu marah akibat hubunganku dengan Judson. Aku menerima segala kemarahanmu, tapi aku bersumpah aku tidak pernah berpikir untuk melakukan hal seperti itu. Namun bukankah perasaan bukanlah sesuatu yang bisa dikendalikan?”
“Jangan berbicara lagi!” Layla Tsu merasa mual mendengarnya, “Aku tidak tertarik mendengar semuanya. Lagi pula aku juga tidak marah akibat hubungan kalian. Aku sama sekali tidak tertarik dengan pria seperti ini!”
Ekspresi Judson Meng juga kelihatan pucat ketika mendengar hal ini.
Apakah Layla Tsu berkata bahwa dia tidak tertarik padanya?
Presley Xie melihat seluruh pelayan sedang berkerumun dan memerintah, “Semuanya bubar.”
Setelah semuanya bubar, Presley Xie ingin meraih tangan Layla Tsu, namun Layla Tsu berhasil menghindarinya.
Presley Xie tidak berhasil meraihnya dan merasa canggung, dia tersenyum, “Layla, aku tahu saat ini kamu sedang emosi. Apakah nanti sore kamu ingin Bibi menemani kamu jalan-jalan dan beli baju cantik atau sepatu ataupun tas?”
Layla Tsu menjawab dengan datar, “Tidak perlu. Bibi Xie, jika Judson Meng tidak ingin pergi, maka aku yang pergi. Bukankah semua orang mengatakan aku sombong? Kalau begitu aku akan berpenampilan sombong dulu.”
Setelah Layla Tsu mengatakannya, terdengar suara Enzo Tsu, “Ini adalah rumah anak kesayanganku, siapa yang ingin mengusirnya pergi?”
Ekspresi Presley Xie seketika memucat akibat mendengar suara tersebut. Biasanya Enzo Tsu akan sibuk sampai malam hari, terkadang dia bisa pulang pada tengah malam, kenapa hari ini dia bisa pulang rumah pada siang hari?
Dia buru-buru menyambutnya, “Enzo, apakah hari ini kamu pulang makan siang?”
Enzo Tsu berkata dengan dingin, “Makan apa? Aku sudah kenyang akibat marah.”
Dia melambaikan tangannya pada Layla Tsu, “Nak, ayo ke sini.”
Layla Tsu menggandeng tangan Enzo Tsu, Enzo Tsu menepuk pelan punggungnya, mata Layla Tsu seketika memerah.
Beberapa hari yang lalu, Hailey Tsu sengaja membiarkan dia melihat adegan sepasang manusia yang sedang bermesraan di atas tempat tidur, dia sangat marah, namun dikarenakan Enzo Tsu sedang sibuk sebuah pekerjaan, dia tidak ingin mengganggunya sehingga berusaha menerima semuanya dengan sendirian.
Tidak disangka bukan hanya itu saja, saat ini Judson Meng juga datang ke rumah untuk membatalkan pertunangan.
Saat ini Layla Tsu telah bertemu dengan Enzo Tsu, dia merasa sangat sedih seolah diganggu oleh orang lain di luar sana sehingga saat ini dia hanya ingin mencari orang yang paling dekat dengannya.
Ibunya mengalami pendarahan ketika melahirkannya, dia tidak tahu bagaimana perasaan seseorang yang memiliki ibu, Enzo Tsu berusaha membesarkannya dengan peran ganda yaitu sebagai ayah dan ibu.
Dia tidak peduli jika Judson Meng ingin membatalkan pertunangan, lagi pula hubungan mereka memang tidak dekat.
Namun jika ingin membatalkan pertunangan, bukankah harus dilakukan dengan cara mendapatkan izin dari keluarga kedua belah pihak?
Semua orang mengira dia kecil dan mudah ditindas.
“Layla, jangan menangis, Ayah akan melindungimu.”
Layla Tsu tidak menangis, dia hanya merasa sedih.
Mereka berdua telah menjalin hubungan sejak lama, selama ini mereka selalu menganggapnya orang bodoh.
Enzo Tsu memberi tatapan tajam ke arah Judson Meng, Judson Meng sangat terkejut dalam hati.
Biasanya Enzo Tsu selalu kelihatan lembut dan baik, dia tidak pernah terlihat galak seperti saat ini.
Enzo Tsu merupakan orang yang sangat berpengalaman, sedangkan Judson Meng merupakan Tuan Muda yang dimanjakan dalam rumah sehingga dia tidak sanggup menerima amarah yang dikeluarkan oleh Enzo Tsu.
“Apakah kamu ingin membatalkan pernikahan?” Enzo Tsu sangat terus terang, jika tatapannya bisa membunuh orang, maka Judson Meng kemungkinan telah meninggalkan dunia ini.
“Aku, aku...” Judson Meng tidak bisa mengatakan apa pun.
Presley Xie ingin membantu, “Enzo.”
Ketika dia memanggilnya, Enzo Tsu langsung memotongnya, “Aku sedang bertanya padanya! Apakah kalian semuanya mengganggu Layla ketika aku tidak berada di rumah? Aku menikahimu sedangkan kamu melindungi anakku dengan cara seperti itu?”
Air mata Presley Xie seketika mengalir turun ke bawah, dia buru-buru menggelengkan kepalanya, “Bukan, Enzo, bukan seperti itu.”
Hailey Tsu menangis, “Ayah, jangan menyalahkan ibu. Ini bukan kesalahan ibu dan Judson, ini adalah kesalahanku. Aku tidak seharusnya jatuh cinta pada Judson.”
“Benarkah? Kamu tahu dia adalah tunangan adikmu dan kamu masih bersikeras menjalin hubungan dengannya! Saat ini kamu masih berani menangis. Reputasi keluarga ini telah dihancurkan olehmu. Apakah kamu telah melihat berita? Apakah Layla adalah orang yang sombong dan menindas kakak tirinya?”
“Coba kamu lihat gaun yang dipakai olehmu, harganya sama dengan punya Layla, dia yang beli untukmu. Kalung yang dipakai di lehermu adalah hadiah dari bibinya. Kamu bilang kamu menyukainya, dia juga tidak berkata apa-apa dan langsung memberinya padamu. Selama ini, apakah dia jarang berbagi denganmu? Barang mana yang kamu sukai dan tidak dibagikan Layla padamu?”
“Apakah ini adalah cara dia menindas kakak tirinya? Jika kamu merasa dirimu ditindas, kenapa kamu tidak pergi saja?”
Enzo Tsu benar-benar marah. Dia merasa sia-sia menyayangi sepasang ibu dan anak ini.
Ketika melihat berita ini, dia benar-benar tidak bisa percaya.
Jika bukan dikarenakan ulah Hailey Tsu, bagaimana mungkin wartawan itu akan membuat berita seperti itu!
Meskipun dia sangat sibuk dalam pekerjaannya, namun setelah menikahi Presley Xie, dia telah memenuhi tanggung jawabnya sebagai suaminya dan ayah tiri dari Hailey Tsu.
HELLOTOOL SDN BHD © 2020 www.webreadapp.com All rights reserved