Bab 122 Part 122

by Neng Gemoy 10:24,Mar 12,2024
“Di dalam kamar ini Bu Yati bebas berteriak, karena kamar ini kedap suara. Berteriak setinggi langit pun takkan terdengar ke luar. Aku cobain ya, oooooooooiiiii ! Urang keur ewean yeuh !! Ewean teh ngeunah euuuuy !!! Ewean jeung Bu Yati teh ngeunah pisaaaaaaaan !!!” teriakku sekeras mungkin.

Bu Aryati melotot dan ternganga. Tapi lalu ia melanjutkan geolan - geolan pantatnya. Sambil tersenyum - senyum.

Namun pada suatu saat, ketika tangannya terangkat ke dekat kepalanya, kuserudukkan...

Unduh App untuk lanjut membaca

Daftar Isi

318