Bab 55 Part 55

by Neng Gemoy 18:58,Jan 10,2024
Setelah duduk di kursi itu, Anggraeni menundukkan kepalanya dengan sikap sopan sebagaimana layaknya seorang karyawati ketika berhadapan dengan bossnya.
“Mentalmu sudah siap ?” tanyaku.
“Siap, sudah Boss. “
Aku bangkit dari kursi putarku yang biasa dijuluki kursi direktur itu, untuk membuka pintu yang menghubungkan ruang kerjaku dengan kamar tak bernomor itu. Kamar yang hanya boleh dipakai oleh owner hotel dan keluarganya ini.
“Masuklah, “ ucapku sambil berdiri di dekat...

Unduh App untuk lanjut membaca

Daftar Isi

318