Bab 1673 Aliran Dan Abadi

"Bang!"

Badan Edwin Ye terhempas mundur, menabrak ruang gelap yang begitu dalam, membuat bekas putih tergambar dalam kegelapan tanpa ujung itu.

Putra Dewa Carlo Huang di sebelahnya juga mengikuti Edwin Ye layaknya bayangannya, ikut terhempas ke dalam ruang gelap tersebut. Salah satu tangannya terlihat jelas sudah patah.

Dewa Sumber tak banyak bergerak, tapi ketika ia bergerak, Edwin Ye dan Putra Dewa Carlo dibuat kewalahan olehnya.

"Kekuatannya terlampau ganas!"

Gumam...