Bab 12 Racun

Aura Jordi dan yang lainnya sangatlah besar, sekali sampai di tempat barbekyu dia langsung menarik perhatian orang di sana. Daya tarik perhatian mereka bahkan hampir mengalahkan perhatian Kak Janice dan Carla yang cantik ini. Tadi ketika melihat Kak Janice dan Carla yang cantik ini masuk kemari bersama, lalu duduk bercanda dengan Kenny Yi, hal ini sudah membuat orang merasa iri melihatnya.

Lalu ketika Jordi dan yang lainnya berjalan kemari dan memanggil Kak Janice, orang lain yang berada di samping yang melihat ini seketika langsung menarik mata merea. Kenny tidak sombong, tapi Jordi dan yang lainnya terlalu mendominasi, membuat orang yang ada disamping merasa tertekan.

Mereka berlima jalan kemari dengan angkuh, sehingga memotong kebinggungan pada diri Kak Janice dan Carla Tang. Mungkin dimata mereka berdua, Kenny Yi mau memverifikasi sendiri kemampuan Jordi dan yang lainnya?kalau begitu sangat bahaya, jadi Kak Janice ingin membujuknya untuk tidak melakukan itu, tapi sebelum dia sempat berbicara, Jordi sudah berjalan kemari dengan sombong.

Kak Janice tidak berdiri sama sekali, tidak peduli dia adalah menjadi majikan atau bos untuk sementara waktu, dia tidak perlu untuk terlalu menyambut Jordi dan yang lainnya. Orang yang berasal dari perusahaan pengawal memiliki autarn sendiri, jadi mereka mengerti akan hal ini.

Tapi, kelima orang pengawal ini juga sangat meremehkan Kenny yang memasang wajah datar ini. Apalagi si kepala botak dan yang lainnya sudah mendengar dari Jordi kalau Kennny Yi mungkin adalah orang yang di biayai oleh Kak Janice. Kalau begini bukankah dia sudah merebut wanita Kak Jordi? Jadi mereka sengaja mempersulitnya.

“Kedepannya kita semua adalah satu keluarga, jangan sungkan.” Kak Janice menyuruh Jordi dan yang lainnya untuk duduk, berkata “Tempat ini memang biasa saja, tapi semua hal pada awalnya memang sulit, aku juga bukanlah orang yang sangat kaya, jadi semoga kalian tidak keberata. Tunggu kita sudah menghasilkan uang, aku akan memberikan kalian angpao yang besar, aku akan berusaha menghasilkan sebuah angpao seberat setengah kilo untuk kalian.”

Mengerikan sekali, tidak pernah mendengr angpao diukur dengan beratnya.

Berat uang kertas 100 yuan yang baru adalah 1,15 gram, setengah kilo paling tidak membutuhkan 40 ribua Yuan. Kalau pun menggunakan uang koin, setidaknya juga harus mengumpulkan 30 ribu Yuan. Jika Kak Janice mengatakan ini, berarti dia adalah orang yang royal, pantas saja orang Dunia Bawah Tanah mengatakan kalau Kak Janice adalah orang yang murah hati.

Tentu saja janji Kak janice ini layak untuk mereka. Bagaimana pun mereka hanya menjadi pengawal selema setengah tahun, jadi angpao itu tidak termasuk dalam komisi mereka.

“Kak Janice benar-benar murah hati, kamu adalah orang yang berbisnis besar.” Jordi mencari perhatian darinya sambil duduk. Para pengawal yang ada di belakangnya tentu saja semakin senang, senyum di wajah mereka sangatlah indah seperti bunga. Jordi mungkin tidak terlalu peduli dengan 30 atau 40 ribu Yuan, tapi mereka sangat peduli dengan uang itu.

“Semuanya saling kenalkan diri.” Kata Kak Janice, “Oh ya, orang yang ada di samping kiri aku adalah Kenny Yi, Kak Jordi kenal dengannya, kedepannya kalian berinteraksilah lebih baik. Lalu orang yang ada di samping kanan aku adalah Carla, adik kecilku.”

Beberapa orang ini malas untuk memperhatikan Kenny Yi, tapi mereka sangat tertarik dengan Carla Tang, ternyata mereka semua adalah orang yang cantik. Tapi Carla Tang sangat tidak suka dengan tatapan mata seperti ini, jadi aura tubuhnya menjadi dingin dan membenci mereka.

Setelah itu Kenny Yi terus dipandang remeh, para pengawal lainnya terus mendekati Carla Tang, lalu Jordi terus membual di hadapan Kak Janice, intinya mereka semua adalah makhluk yang tidak tahu malu, mereka terus memancarkan pesona yang tidak pernah ada dalam tubuh mereka.

Melihat tindakan lima orang ini, membuat Kenny Yi tanpa sadar teringat dengan satu jenis hewan, yaitu merak. Dengar-dengar ketika merak jantan ingin mengejar merak betina, mereka akan melebarkan sayap mereka untuk menarik perhatian merak betina. Tapi setelah melebarkan sayap mereka yang terlihat indah itu, menunjukkan pantat merak yang jelek. Meskipun semua orang sudah menjadi dewasa, tapi insting liar dalam tubuh mereka masih ada.

Memikirkan ini, tanpa sadar membuat Kenny Yi tertawa.

“Kak Kenny, apa yang kamu tertawakan?” si kepala botak bertanya, karena ketika Kenny Yi memirkikan pantat burung merak yang botak, kebetulan dia sedang melihat kepalanya yang botak. Si kepala botak pun merasa sedikit aneh, jadi dia bertanya dengan tidak senang. Selain itu, jika bukan Kak Janice yang menyuruhnya, mereka berempat tidak mungkin akan memanggilnya “Kak Kenny”.

“Ohh, aku terpesona dengan kata-kata Kak Jordi” Kenny sedikit menutupinya, “Kak Jordi sedang menceritakan pengalaman dia mengalahkan tiga orang serigala di Distrik Tao wakttu itu kepada Kak Janice, aku merasa itu sangat keren. Aku sedang berpikir, tiga seriga pasti akan menghabisi seekor harimau, jadi dari nama saja mereka sudah kalah.”

Sebuah pujian ini membuat si kepala botak dan yang lainnya merasa lega. Lalu ekspresi wajah Jordi menjadi semakin bercahaya, bagaimana pun kali ini bukan anak buahnya sendiri yang sedang memuji dirinya.

Tapi Jordi ini sangat hebat. Tiga serigala Kota Tao merupakan preman yang "kuat" di Distrik Tao yang terkenal di seluruh kota Jiangning. Menurut perkiraan Kenny Yi, ketiga serigala ini mungkin bisa setara dengan empat pengawal itu. Jordi bisa melawan tiga serigala sendirian. Meskipun dia tidak menang tapi dia juga tidak kalah. Dia bisa dibilang sangat kuat.

Setelah mendengarkan pujian kecil Kenny Yi, Jordi semakin menunjukkan betapa kuatnya dia di depan Kak Janice. Meskipun apa yang dia katakan itu kenyataan, tapi itu sedikit berlebihan. Bahkan ketika mengatakan hal yang penuh semangat, dia langsung melepaskan kaos yang dikenakan olehnya untuk menunjukkan bekas lukanya.