Bab 8 Wanita Mandi di Bawah Cahaya Sinar Rembulan

Saat di pagi hari, Carla Tang berbicara dengan sangat ganas, tapi ketika di malam hari, dia malah bergumam dengan suara kecil. Bagaimana pun dia adalah anak perempuan, selain itu dia sedang tinggal satu rumah dengan pria asing. Jika mau mengatakan dia tidak takut sama sekali, maka hal itu tidak masuk di akal.

Kenyataannya, jika bukan karena Kenny Yi masih berani membela kebenaran dan menghadapi para bajingan itu, lalu berbaik hati menolongnya memesan taksi untuk pergi dari kantor polisi dan menunjukkan sikap yang berani, Carla Tang belum tentu berani meningap di sini.

Kekuatan seorang pria dewasa memiliki semacam kekuatan magis bagi seorang wanita. Meskipun seorang wanita yang menyukai pria yang penuh dengan riasan di wajahnya, mereka juga tidak bisa menolak godaan dari pria yang kuat seperti ini.

Selain itu, Kenny Yi juga memiliki temperamen yang berbeda dengan orang biasa, yaitu rasa aman yang unik. Misalkan cara pandang dia kepada Carla Tang yang cantik ini, orang biasa pasti akan melihatnya dengan tatapan mata sedikit cabul, tapi mata Kenny Yi tidak menunjukkan hal ini. Indera keenam wanita sangatlah kuat, biasanya indera keenam wanita ini bisa membuat mereka pusing dan melakukan hal yang aneh.

Sekarang Carla Tang harus mengeluarkan sedikit bayaran untuk pikirannya yang aneh. Bayaran ini tidak bisa dibilang sangat besar, karena hanya tidak bisa tidur dengan nyenyak saja.

Pada musim panas seperti ini, rumah Kenny Yi yang kecil bahkan tidak memiliki kipas angin, apa lagi AC. Ini semua bukan karena faktor ekonomi Kenny Yi yang rendah, bagaimana pun kipas angin tidaklah mahal. Kunci utamanya adalah kekuatan bertahan Kenny Yi ini sangatlah kuat, dia hampir bisa mengabaikan masalah kecil seperti kepanasan atau kedinginan ini. Bahkan kehidupan dia sekarang terlihat terlalu nyaman untuknya.

Namun, meskipun Kenny bisa tidur tanpa memperdulikan rasa panas ini, tapi tidak berarti Carla juga bisa sama sepertinya yang bisa tidur dengan nyenyak.

Sekarang sudah pukul 1 subuh, Carla Tang masih terus bolak-balik di atas kasur dan tidak bisa tidur.

Panas sekali.

Yang lebih menjengkelkan adalah dia hanya seorang anak perempuan, lalu ada seorang pria dewasa yang berada di samping kamar tidurnya, dia tidak mungkin membuka pintu kamar atau jendela kamar. Jadi rasanya sangat tidak nikmat ketika mengunci dirinya dalam sebuah ruangan seperti dalam kotak.

Seluruh tubuhnya penuh dengan keringat.

Dalam waktu yang lama, keringat pada tubuhnya pun menjadi semakin banyak. Meskipun tubuh Carla penuh dengan keringat, tapi dia tidak mengeluarkan aroma tubuh yang tidak enak pada tubuhnya, hal ini membuat wanita itu menjadi semakin gila.

Carla Tang yang tidak bisa menahan semua ini, langsung bangkit dari kasurnya, lalu pelan-pelan membuka pintu kamar dan ruang tamu. Kemudian dia melihat Kenny Yi tidur dengan sangat nyenyak dari balik celah pintu, anak ini seolah-olah tidak takut dengan panas. Sekarang angin bertiupan masuk dari pintu kamar itu, tentu saja terasa lebih sejuk.

Carla Tang menggertakkan giginya, lalu pelan-pelan berjalan keluar, menuju ke keran air yang begitu menggoda.

Sandal santai, baju tidur dan handuk yang di kenakan, semuanya di beli di toko tadi siang. Carla Tang merasa kesal karena sabun cari air yang dia beli tidak bisa digunakan, jadi dia tidak bisa mandi dengan penuh nikmat.

Carla Tang saat ini hanya mengenakan baju tidur yang longgar. Dia merasa sangat kesal, sehingga tidak mengenakan apa pun di dalamnya, kalau tidak dia tidak akan bisa mengelapnya dengan nikmat.

Dia membuka keran air dengan pelan, lalu air jernih pun mengalir keluar, handuknya yang lembut langsung menyerap air dingin itu dengan cepat. Hal ini tidak menimbulkan keributan, jadi dia merasa sangat bangga.

Kemudian dia setengah berjongkok, lalu memasukkan handuk yang dingin itu ke dalam tubuhnya melalui rok baju tidurnya bagian bawah. Sekali handuk ini menyentuh kulitnya, rasa yang nikmat itu membuat Carla hampir bersenandung bahagia.

Di bawah sinar rembulan, sosok wanita yang cantik ini melakukan hal ini dalam diam, tapi menikmatinya. Dia bahkan tidak ingin kembali ke kamar yang kecil itu lagi, ingin terus berada di sini.

Lalu saat ini, Kenny Yi yang sedang terbaring di ruang tamu menggerakkan matanya. Meskipun suara dari halaman itu sangatlah kecil, tapi hal ini tidak bisa lepas dari indera pendengarannya. Bahkan ketika Carla Tang diam-diam turun dari kamar tadi, dia sudah mendengar suara kecil yang tidak akan bisa didengar oleh orang biasa. Ini adalah kemampuan persepsi yang sangat kuat dan harus dilatih dalam waktu yang lama.

Kenny Yi saat ini sedikit tersenyum, lalu terus melanjutkan tidurnya tanpa mengeluarkan suara.

Tapi, tidak sampai 5 menit kemudian, terdengar suara teriakan dari arah halaman.

Setelah itu terdengar suara benda yang jatuh.

Kenny Yi seketika langsung berdiri dengan cara melompat dari bawah ke atas, gerakannya sangatlah lincah dan tepat. Ketika dia bergegas ke depan pintu, dia seketika mengerti apa yang terjadi, yaitu Carla Tang jatuh di samping keran air.

Apa aku perlu membantunya? Kenny Yi tersenyum sambil menyadarkan dirinya di kusen pintu.

Carla Tang seketika langsung marah saat melihat senyum yang tidak berperasaan ini. Selain itu, dia sangat tidak menyangka kalau respon dan kecepatan gerakan Kenny Yi ini sangatlah cepat. Secara naluriah, dia mengira anak ini sudah mengintipnya, jika tidak bagaimana mungkin dia bisa sampai ke depan pintu dengan begitu cepat.

Dasar orang cabul, berani sekali mengintip aku yang sedang mengelap tubuh.

Dasar orang yang tidak berhati baik. Kenny Yi menggerucutkan bibirnya, dia malas memberikan penjelasan kepada wanita ini, lebih baik dia melanjutkan tidrunya. Tapi orang ini bukanlah orang bermulut baik, bukannya langsung pergi, tapi dia masih manu bergumam sambil tersenyum : “Pada awalnya melihat wanita cantik mandi di bawah sinar rembulan adalah pemandangan yang sangat indah. Tapi malah menjadi wanita cantik yang jatuh ke lantai di bawah cahaya sinar rembulan, yang menjadi pemandangan yang konyol, hahaha.”

Carla seketika langsung berdiri, tanpa menghiraukan rasa sakit pada bokongnya dan langsung mencari masalah dengan Kenny Yi. Tapi dia tiba-tiba merasakan sesuatu yang dingin di bagian bokongnya, sekarang dia baru menyadari ternyara seluruh baju tidur bagian belakangnya basah dan menempel pada tubuhnya.

Semua ini adalah noda air dan ada sedikit lumpur, baju tidur yang dia kenakan ini baru saja dibeli tadi sore dan tidak ada yanng bisa diganti lagi. Yang paling penting lagi adalah jika sekarang dia bergegas menuju ke Kenny Yi untuk membuat pelajaran dengannya, maka bentuk tubuhnya yang indah ini akan benar-benar terlihat keluar.

Lalu saat ini Kenny Yi berbaring di atas lantai, lalu kedua tangannya memegang kepalanya, tertawa berkata : “Kamu ini benar-benar bodoh, jelas-jelas di samping keran air terdapat sebuah baskom untuk cuci muka, apa kamu tidak bisa membawa baskom itu ke kamar untuk mengelapnya di kamar.”

Carla Tang rasanya ingin menangis. Tentu saja, amara yang tadinya sudah sedikit menghilang, mulai bangkit lagi.

Lalu Kenny Yi lanjut tertawa sambil berkata lagi : “Tentu saja kecuali kami benar-benar ingin membuat pemandangan wanita cantik mandi di bawah sinar rembulan.”

Kamu benar-benar cari mati. Amarah wanita ini akhirnya benar-benar meledak.

Kenny Yi saat ini mendengar suara keran air dari arah luar, tapi ini bukan suara air yang pelan dan panjang. Dia menggerutkan keningnya, berpikir sejenak, setelah itu dia merasa ada sebuah firasat yang buruk. Ketika dia baru duduk, dia melihat wnaita yang mengenakan baju tidur itu sudah berjalan ke depan pintu dengan penuh amarah sambil membawa setengah baskom air dingin.

Wanita ini benar-benar sudah marah, awalnya dia sudah kesal karena jatuh ke lantai, lalu sekarang dia malah ditertawakan oleh Kenny Yi, “Kamu memang sudah cari mati, jika kamu berani berbicara satu kalimat lagi, aku akan benar-benar menyirammu.”

Jangan pernah berharap akan ada kekuatan yang bisa menahan siraman air, hal ini benar-benar konyol. Jika tempat ini besar, Kenny yi masih bisa menghindar dengan mudah, tapi tempat ini sangatlah kecil, dia tidak akan bisa menghindar.

Tapi Kenny Yi tidak takut, sebaliknya dia malah tertawa dan berkata : “Jika kamu berani menyiram air ini, aku akan membuka celana yang aku kenakan. Aku lihat kamu tidak mengenakan apapun, kebetulan kakak juga tidak mengenakan apapun.”

Seorang perampok sudah bertemu dengan nenek moyang perampok, Carla hanya bisa menggertakkan gigi dan merasa pasrah. Keadaan sekarang adalah seorang wanita dan pria berada tempat yang sama di malam hari. Jika pria yang ada di hadapannya ini benar-benar membuka celananya, hantu pun akan tahu kejadian apa yang akan terjadi selanjutnya, apalagi sekarang wanita itu hanya mengenakan pakaian tidur yang tipis saja.

Melihat Carla Tang yang terdiam di tempat sambil mengangkat sebaskom air, membuat Kenny Yi mengetahui kalau apa yang dikatakan olehnya tadi berguna dan dirinya merasa bangga akan hal ini. Lalu dia lanjut berbaring di atas lantai sambil tertawa, berkata : “Aku rasa lebih baik kamu segera kembali ke dalam kamar saja, ganti bajumu dulu baru berbicara lagi. Lihat pakaian bagian bawah kamu basah semua dan telah menempel pada tubuhmu. Sepertinya tadi sore kamu hanya membeli satu helai baju, jika tidak ada pakaian lagi, kamu hanya bisa tidur dengan tubuh telanjang dan rasanya pasti jauh lebih nikmat. Tapi, hati-hati kalau matras itu akan meninggalkan garis-garis pada kulit tubuhmu, lalu sekali bangun kamu akan menjadi seperti zebra kecil, haha.”

Setelah Kenny Yi mengatakan ini, dia ingin kembali tidur lagi. Tapi sekarang wanita ini sudah tidak bisa menahan amarahnya lagi.

Push.

Kedua tangan Carla Tang bergetar, akhirnya dia menyiram air yang ada di baskom ini, kemudian dia langsung berjalan ke arah Kenny Yi yang berbaring di lantai, “Jika kamu berani maka lepas saja pakaianmu.”

Kenny Yi yang seluruh tubuhnya penuh dengan semangat mulai lompat lagi, dia benar-benar seperti pegas baja dan kecepatannya sangatlah cepat. Tapi semua ini sudah terlambat, seluruh tubuhnya basah karena air, bahkan membuat celana yang dikenakannya menempel pada tubuhnya.

“Apa kamu tidak bisa bercanda? Memangnya perlu sampai disiram seperti ini?” Kenny Yi juga merasa tidak senang, “Apa kamu kira aku benar-benar tidak berani melepaskan celanaku?”

“Lepas saja, aku sudah hidup selama 19 tahun dan belum pernah melihat pria dewasa yang tidak mengenakan celana.” Carla Tang menjadi ganas seperti sebelumnya.

Kenny Yi pun seketika tercenggang.