Bab 230 Muntah (1)

by Renita 23:57,Oct 21,2019
Hingga kerumunan orang menerobos masuk.
Aku datang lagi ketempat Tuan kelima ditahan, wajahnya semakin kurus dan pucat, janggut didagunya sudah begitu lama tidak dicukur, rambutnya juga menjadi lebih panjang, matanya yang indah terlihat layu, seluruh perawakannya sama sekali tidak seperti dulu, sama sekali berbeda sampai 180 derajat.
“Untuk apa datang lagi?” dia tetap menyalakan sebatang rokok, tatapannya begitu sayu dan tidak peduli.
“Aku ingin tahu detail kejadian malam itu.” Aku...

Unduh App untuk lanjut membaca

Daftar Isi

397