Bab 2 End suffering

by Call me lia 13:41,Nov 29,2023
Happy reading!

Cerita ini bersifat 18+, jadi jika tidak ada yang suka dengan cerita 18+ silahkan di skip terimakasih.

Chela menandatangani surat pernyataan cerai yang ia dapat dari pengacara suami nya, alvine.

"Nona kau bisa mendapat sebagian harta dari suami mu"

"Simpan saja untuk adik tiri ku, karna aku tidak membutuhkan nya!" Ucapan tegas chela mampu membuat mereka yang ada di sana terkejut.

Air mata nya hampir saja tumpah ketika ia selesai mendatangani surat itu, pernikahan nya yang baru satu tahun sudah hancur tapi chela cukup senang dengan keputusan nya untuk berpisah.

Ia tak ingin anak yang ada di kandung nya tersiksa karna ia masih tinggal di sini, diri nya saja sudah cukup menderita terlalu bahaya untuk merawat anak nya di sini.

Sebelum chela melangkah untuk keluar rumah ini, chela meletakan sebuah kertas keterangan bahwa diri nya hamil, chela memang sengaja tidak mengeluarkan nya dulu karna ia ingin mengakhiri hubungan nya dulu baru ia akan mengatakan kalau ia sedang mengandung.

Walaupun chela tau bahwa keluarga nya pasti akan mengira bahwa chela telah hamil.

"Kau hamil dengan siapa? Dasar wanita jalang" dugaan chela benar, bahwa kehamilan nya tidak di inginkan oleh keluarga nya. Jika saja chela tidak mengambil tindakan untuk berpisah maka pasti bayi nya akan di bunuh oleh manusia yang berhati iblis ini, tidak bahkan iblis pun lebih baik dari mereka.

Makian dari Sinta - ibu mertua nya tidak menghentikan langkah chela, ia bahkan sudah tidak peduli dengan makian cacian penuh kebencian itu.

Chela semakin mempercepat langkah nya karna ia tau bahwa setelah ini tangis nya akan pecah

Altair? Pria itu bahkan terdiam seribu bahasa ketika melihat sebuah surat keterangan dari rumah sakit, pria itu tak menghentikan langkah chela untuk keluar dari istana nya, benar untuk apa ia mencegah mantan istri nya? Jika ia saja sudah mempunyai perempuan lain.

Altair mengepalkan tangan nya setelah melihat chela sudah keluar dari kediaman nya, ia sungguh tidak menyangka bahwa istri nya selama ini pernah berhubungan dengan pria bahkan sampai hamil!

Altair sangat yakin bahwa chela hamil dengan pria lain karna ia tidak pernah menyentuh chela sama sekali, dendam nya terlalu besar hingga membuat diri nya muak bersentuhan dengan nya jangankan bersentuhan melihat chela saja sudah ingin membunuh perempuan itu.

Kematian orang yang altair cintai karna bunuh diri dan penyebab nya adalah gadis yang bernama chela membuat diri nya murka saat itu, ya bisa di bilang kematian ibu chela bersangkutan dengan diri nya.

Ia juga mendekati chela untuk membalaskan dendam nya, bagi altair membunuh chela itu mudah tapi ia ingin chela hancur sedalam dalam nya karna sudah membuat perempuan yang ia cintai tewas karna bunuh diri sedangkan gadis itu masih bisa tertawa ketika ia membunuh seorang perempuan yang ia cintai.

Itu mengapa altair mendekati nya ketika semasa sma dan berpacaran bahkan sampai menikah karna altair hanya ingin menyiksa chela, nyawa chela saja belum cukup untuk membayar kematian perempuan yang ia cintai.

Maka dari itu altair mengikat chela dengan berhubungan pada diri nya, memang tak mudah untuk mendapatkan gadis itu. Namun, setelah kematian ibu nya perempuan itu melunak pada nya dan menjadi kekasih nya.

Setelah chela menjadi kekasih nya, altair semakin memanjakan dan memperhatikan chela dengan lembut tapi semua itu berubah ketika chela sudah menjadi istri altair.

Pria itu selalu bersikap kasar pada diri nya dan memberikan luka yang sangat dalam, selama ini chela sudah menahan nya dengan kesabaran yang besar tapi kali ini ia tidak ingin melukai diri nya sendiri terlebih lagi sekarang chela mempunyai anak yang harus ia jaga.

***

Chela sudah berdiri di luar gerbang istana neraka itu, ia menghirup udara malam yang sangat segar dengan koper yang berisi penuh, ya pelayan di rumah itu sangat antusias untuk membereskan baju nya hingga ia sendiri saja tidak sadar bahwa koper nya sudah ada di luar rumah.

Namun, chela tak mempersalahkan itu malahan ia sangat berterimakasih kepada pelayan itu karna ia tak perlu pusing pusing lagi untuk berbelanja karna ia tak membawa baju baju nya, chela menyeret koper itu pergi bersama nya dan di sinilah ia sekarang di luar gerbang yang menjulang tinggi berwarna emas.

"Akhir nya aku bebas" ucap nya lirih, bahkan ia tidak sadar air mata nya sudah mengalir dengan deras.

Sudah cukup lama ia berusaha kuat dan tetap tersenyum walaupun batin nya sudah terluka sangat dalam, sungguh chela sudah lelah dengan semua ini.

Chela ingin sekali mengistirahatkan tubuh nya yang sudah lelah dengan semua nya. Namun, taksi yang ia pesan belum datang juga sudah berapa lama ia menunggu di sini tapi tak ada taksi yang terlihat.

Chela terlalu fokus pada pikiran nya sendiri dan tidak sadar bahwa ada orang yang sedang memandang diri nya dengan tatapan nanar, ya tatapan kasihan.

***

Darrio, nama orang yang menatap chela sedari tadi. Darrio adalah pria yang berkerja sebagai ketua bodyguard di rumah itu untuk berjaga jaga jika ada musuh yang menyerang kediaman tuan nya.

Darrio sungguh tau bahwa nona nya itu adalah orang yang sangat baik, karna diri nya lah yang menemani nona nya ketika sedang keluar untuk mengantar nya.

Selama ia mengenal chela tidak ada keluhan yang keluar dari mulut nya ia selalu tersenyum dan terlihat baik baik saja. tapi,q darrio tau bahwa chela sudah tak tahan dengan semua hinaan dan perlakuan yang ia terima.

Malam ini ia melihat nona nya menangis dengan tubuh yang bergetar, darrio tau bahwa chela sudah tak tahan dengan semua nya dan melampiaskan semua nya pada malam ini.

Ia ingin menghampiri nona nya itu tapi ia sadar bahwa darrio tidak memiliki kekuatan apa pun untuk membantu Nona nya itu, inti nya jika ada uang maka akan memiliki kekuasaan yang mampu membuat seluruh isi dunia tunduk.

Karna dunia kejam.

Darrio tersenyum berdampingan dengan air mata nya yang mengalir tanpa aba aba, darrio senang bahwa nona nya tidak lagi tersiksa tapi ia juga sedih karna yang pasti Nona nya itu membutuhkan sebuah dukungan untuk membuat senyum nya kembali.

Darrio sangat yakin, kejadian ini pasti akan memudarkan senyuman yang selalu di tampilkan nona nya, tidak senyuman paksa lebih tepat nya.

Chela telah kehilangan senyuman tulus nya setelah ia menikah dengan altair Alvarez kekasih nya yang sangat ia cintai bahkan sampai sekarang.

***

Chela masuk kedalam taksi ketika taksi itu sampai, dia hanya membutuhkan istirahat untuk sekarang dan yang lain nya akan ia pikirkan nanti.

Beruntung nya chela masih mempunyai rumah yang ia tinggali dulu bersama sang ibu, walaupun rumah itu sederhana tapi di dalam nya penuh dengan kenangan yang tak akan bisa chela lupakan.

Chela tersenyum walaupun hati nya sangat hancur, mungkin ini adalah senyuman tulus yang terakhir ia miliki.

"Selamat tinggal istana neraka"

AUTHOR POV:

Malam READERS! Maaf saya baru bisa up now, karna waktu saya terbatas.

Saya tekankan sekali lagi cerita ini bersifat 18+ jadi jika tidak ada yang suka dengan cerita 18+ silahkan skip saja dan jangan meninggalkan komentar yang tidak bermutu. Terimakasih! 

Lanjut ga nih? 

Jangan lupa kritik dan saran nya y guys! Mksih salam dari jodoh Jungkook 

Unduh App untuk lanjut membaca

Daftar Isi

66