chapter 8 Memukul Wajah Saingan Cinta Dengan Sadis

"Hmh, kalau kamu meragukanku, cari saja orang lain!"

Pak Santo berkata dengan sinis dan mengusir Ferdy.

"Seorang juga bisa khilaf. Kalau Bapak tidak menyukaiku, aku akan mencari Tuan Alonso Han di Toko Berkah."

Raut wajah Pak Santo terlihat semakin jengkel.

Reputasi Toko Antik JJ masih tidak sebanding dengan Toko Berkah.

Kemampuan Alonso sudah diakui di seluruh kota.

Alonso juga jauh lebih unggul dari ahli barang antik lainnya.

Saat Ferdy bersiap pergi, seorang laki-laki tua yang usianya kira-kira 50 tahun masuk.

"Tuan, Anda sudah datang."

Pak Santo menyapa dengan hormat.

"Tuan Magnus, Anda terlihat bersemangat hari ini."

"Tuan Magnus, kebetulan sekali, di sini ada anak muda yang ingin menghancurkan reputasi Toko Antik JJ."

Para pelanggan langsung menyapanya.

Ternyata laki-laki tua bertubuh kecil itu adalah pemilik Toko Antik JJ, Magnus Ma.

"Pak Santo, ada keributan apa ini?"

Magnus melihat semua orang dan bertanya pada Pak Santo.

"Tuan, anak muda ini memintaku untuk memeriksa jam tangannya."

Pak Santo menunjuk Ferdy dan menjelaskan kronologi kejadian dengan jelas.

Magnus menatap Ferdy dan tersenyum.

"Anak muda, apa aku boleh melihat arlojimu?"

Di Kota N, kemampuan menilai barang antik Magnus seimbang dengan Alonso.

Ferdy memberikan arlojinya dengan tenang.

Magnus menelitinya lama sekali, dia lantas membuka tutup bagian bawah arloji tersebut.

Laki-laki tua itu terkejut.

Di bagian bawah jam tangan ini ada ukiran lencana emas.

Ukiran lencana itu berbentuk singa ema gagah, memakai mahkota dan memegang pedang yang ukurannya tidak panjang.

"Lencana ini menarik juga.”

"Apa ini lambang keluarga ningrat Eropa?"

"Jika benar, arloji ini adalah harta karun yang dipuja para bangsawan sejak dulu! Harga300 juta memang terlalu sedikit!"

Para pelanggan toko mulai berkasak-kusuk.

Mereka kaya dan sudah lama bergelut di dunia barang antik, mereka sudah punya ilmu yang cukup di bidang ini.

Donald yang mendengarnya langsung ketar-ketir.

Brengsek! Ternyata uang sebesar 300 juta tidak mampu untuk bayar rugi?

Arloji apa itu? Kenapa harganya sangat mahal?!

Jessica juga tidak menyangka.

Bagaimana bisa si miskin itu mendapatkan arloji sefantastis itu? Jangan-jangan dia merampasnya dari orang lain?

Magnus tiba-tiba berkata, "Nak, jika kamu mau menjualnya padaku, aku bersedia membayar 1 miliar."

Hah?!

Para penonton terkejut mendengar nominal yang ditawarkan Magnus Ma.

Pak Santo pernah berkata bahwa jika jam tangan ini tidak retak, harga jualnya sekitar 300 juta.

Tapi Magnus bersedia membayar 1 miliar untuk arloji retak itu?!

Semua orang tahu bahwa kemampuan Magnus lebih hebat dari Pak Santo.

Magnus adalah seorang pengusaha, wajar saja kalau dia ingin memburu keuntungan.

Dia bersedia membeli arloji cacat itu seharga 1 miliar, apa maksudnya semua ini?!

Itu artinya arloji milik Ferdy harganya lebih dari 1 miliar!

Pak Santo juga menyadarinya.

Dia juga tahu bahwa dia sudah salah menilai dan sangat meremehkan nilai jam tangan rusak itu.

Dia salah karena sudah meremehkan arloji itu.

Ferdy bahkan tidak melirik Pak Santo.

"Tuan Magnus, aku rasa Tuan tahu asal mula lambang di arloji ini, 'kan?"

"Aku melihat sedikit petunjuk, tapi aku belum terlalu yakin." Magnus tertawa.

"Ha ha ha, Tuan hanya berakting."

Ferdy tiba-tiba mengambil kembali jam tangan rusaknya dari tangan Magnus dan sambil tersenyum berkata, "Aku tidak mau menjualnya, sampai jumpa!"

"Dua miliar!"

Nominal yang disebutkan oleh Magnus membuat jantung semua orang bergetar hebat.

Harga yang ditawarkan Magnus meningkat dua kali lipat dalam hitungan detik.

Sepertinya arloji itu memang sangat berharga.

Donald semakin gelisah.

Dua miliar itu jumlah yang fantastis baginya!

Jika Ferdy memintanya mengganti rugi sebesar itu, dia tidak akan sanggup!

"Aku tidak akan menjualnya." Ferdy Du menolak.

Saat ini seorang Donald tidak lagi meremehkan Ferdy dan malah mengaguminya.

Magnus menawarnya sebesar 2 miliar, tapi Ferdy menolaknya dengan yakin.

Jarang sekali ada seseorang yang tetap tenang saat ada yang menawarkan uang sebesar itu.

Ferdy terlihat tenang, sementara Magnus tidak.

"Nak, sepertinya kamu tahu banyak tentang barang antik. Katakan saja yang sebenarnya mengenai arlojimu itu," pinta Magnus.

"Lencana emas itu adalah lambang keluarga Kerajaan Kincir Angin. Benar, 'kan?" tebak Magnus dengan yakin.

"Ha ha ha, Tuan Magnus memang bermata jeli!"

Ferdy tersenyum dan berkata, "Jam tangan ini dibuat khusus untuk para anggota keluarga kerajaan dan Tuan ingin membelinya dengan harga 2 miliar. Kalau aku menjualnya, aku bisa rugi sampai 5 miliar."

Setelah mendengarnya, para pelanggan kaya di toko itu menatap arloji Ferdy dengan berapi-api.

Kerajaan Kincir Angin terletak di Eropa Barat, perekonomian kerajaan kecil itu berkembang dengan pesat.

Tim sepak bola putra negara itu adalah salah satu tim terbaik di dunia yang sudah lolos ke babak semifinal Piala Dunia berkali-kali.

Reputasi Negeri Kincir Angin sangat bagus.

Jam tangan itu pasti adalah harta karun yang sangat langka.

Jika dilelang, harganya pasti fantastis!

"Jam tangan ini digunakan oleh anggota Kerajaan Kincir Angin. Namanya adalah 'Ambisi Raja.' Jam tangan ini dibuat pada tahun 1880. Di seluruh dunia ini hanya ada 10 unit."

Ferdy memperlihatkan jam tangannya pada semua orang. "Jika kaca jam tangan ini utuh dan tidak ada retakan, harganya pasti tidak kurang dari 10 miliar Koin SZ!"

Penonton yang mendengarnya langsung ketar-ketir.

Seorang laki-laki berkepala plontos bertanya, "Tuan Magnus, apa benar arloji itu seharga 10 miliar?"

"Benar, kalau masih utuh, mungkin bisa dilelang dengan harga 10 sampai 12 miliar." Magnus tidak mau berbohong.

Donald merasa seperti disambar petir, wajahnya pucat, dia benar-benar kagum!

Donald tidak mampu membayar sampai 10 atau 12 miliar.

Tapi kedua orang tuanya pasti akan memikirkan cara untuk membayar ganti rugi.

Tapi jika orang tua Donald harus membayar uang semahal itu hanya demi jam tangan, kaki Donald pasti akan dipatahkan!

Jessica menatap Ferdy dengan tatapan kepo.

Arloji itu seharga 10-12 miliar?!

Dia bisa membeli RS Citara dengan uang sefantastis itu!

"Mustahil! Kenapa jam tangan langka ini bisa jatuh ke tanganmu?" tanya Donald dengan lantang.