Bab 10 Pemilik Black Card

Direktur Liu yang mengenakan setelan jas dan sepatu kulit terlihat agresif karena Felicia Liu menangis di sampingnya.

Separuh wajah Felicia Liu masih bengkak dan nyaris tidak bisa tertutupi alas bedak.

Direktur Liu tampak marah dan mengangkat kepalanya dengan sombong, "Berani sekali kamu memukul putri Gery Liu? Aku beri kamu satu menit untuk menampar diri sendiri lalu keluar dari ruang perjamuan!"

Plak!

Plak plak plak...

Sepuluh tamparan di wajah Gery Liu terdengar sangat nyaring.

Saat ini, Gery Liu benar-benar tidak beruntung karena Jonas Chen berada dalam kondisi terburuknya.

Felicia Liu berteriak ketakutan karena Gery Liu sudah ditampar hingga hampir pingsan. Ketika dia berdiri untuk menutupi wajahnya, Jonas Chen sudah berjalan keluar dari pintu samping dengan dingin.

“Satpam!” raung Gery Liu.

Satpam berbaju hitam di sekeliling tetap tidak bergerak, hanya beberapa saudara dari Keluarga Liu yang berlari cepat dan membantu kepala keluarga.

Amarah Gery Liu hampir meluap. Dia ditampar oleh bajingan di jamuan Imperial Business?

Dia memimpin klannya dan bergegas menuju pintu samping dengan marah.

Jonas Chen menyilangkan kedua tangan di belakang punggung sambil memegang undangan emas dan diam-diam melihat lampu neon di malam hari.

Felicia Liu berteriak dan ingin menghancurkan bocah itu.

Namun, ada kilatan kesenangan di mata Gery Liu, "Felicia, jangan bertindak gegabah."

Dia mencibir dengan suara rendah, "Kamu Jonas Chen, kan? Apakah kamu tahu konsekuensi menyinggung Keluarga Liu di Kota Hanzhou? Aku peringatkan kamu ..."

"Pergi!" Jonas Chen memotong pembicaraannya dengan satu kata.

Namun, Gery Liu mengancam dengan sinis, "Bocah kecil, sekarang aku beri kamu satu kesempatan untuk memberikan undangan itu kepada keluarga Liu. Dengan begitu, aku akan mengampunimu!"

Undangan emas berarti tempat baris utama.

Akhirnya Felicia Liu mengerti maksud ayahnya. Meskipun dia masih sangat kesal, mendapatkan undangan itu pasti lebih berharga, jadi dia menambahkan, "Dan gaun malam istrimu, serahkan semuanya!"

Apakah status Keluarga Liu begitu berharga?

Jonas Chen melihat undangan emas di tangannya dengan ekspresi masam.

Gladys tidak berada di sini, apa gunanya undangan ini? Jadi, Jonas langsung melemparkan undangan itu ke tanah.

Keluarga Liu merangkak di tanah tanpa memedulikan citra mereka dan berusaha keras menyentuh undangan emas.

Saat kembali ke ruang perjamuan, Felicia Liu melihat gaun malam yang ditinggalkan oleh Gladys Su.

Dia sangat senang sehingga dia menyeringai, "Ayah, wanita jelek itu ketakutan. Lagi pula, dia sama sekali tidak pantas mendapatkan gaun ini."

Felicia Liu segera pergi ke belakang untuk berganti gaun malam Magic Empress. Ketika dia muncul kembali, dia benar-benar menarik perhatian semua pria yang hadir.

Gery Liu mengambil undangan emas dan duduk di kursi pertama barisan depan dengan puas.

Jonas Chen, yang melihat adegan tersebut dari kejauhan mengerutkan mulutnya, "Takutnya Keluarga Liu tidak dapat duduk dengan tenang dalam posisi ini."

Dia berbalik dengan tatapan menghina dan bersiap untuk pergi.

Namun tiba-tiba sesosok familiar melintas di depan matanya, dia adalah sosok cantik yang mengenakan gaun polos.

Apakah dia Gladys? Dia telah kembali?

Jonas Chen berjalan menuju pintu dengan cepat.

Tidak tahu mengapa Gladys Su kembali, mungkin karena dia ditenangkan oleh angin dingin di luar atau mungkin juga dia mengkhawatirkan pria bajingan itu.

Namun dia menyesalinya begitu dia kembali, karena dia bertemu seseorang yang tidak ingin dia temui lagi.

Seorang pria tampan datang dari seberang dan melambai dari kejauhan, "Gladys, kebetulan sekali bisa bertemu denganmu di sini."

Pria ini tidak lain adalah Jeremy Yang, senior yang dia sukai saat berada di perguruan tinggi.

Jeremy Yang merupakan pria hebat di sekolah, dia melanjutkan pendidikan di luar negeri dan dikenal sebagai bintang yang sedang naik daun di industri keuangan. Setelah kembali, dia menjadi eksekutif Bank Canary Alliance di Kota Hanzhou.

Dia merupakan orang berbakat dengan masa depan cerah.

Gladys Su menundukkan kepalanya dan memaksakan diri untuk tersenyum, "Halo, kakak senior."

Jeremy Yang menghela nafas pelan, "Gladys, kamu semakin cantik. Saat mendengar bahwa kamu sudah menikah, aku sedih untuk waktu yang lama."

Gladys Su merasa sangat canggung. Saat memikirkan suami yang tidak berguna dan melihat seniornya yang tampan, perasaan yang dia rasakan sangat sulit untuk dijelaskan.

Sepertinya Jeremy Yang memahami sesuatu. Dia melihat Gladys Su yang menawan dengan kilatan nafsu di matanya, "Gladys, orang yang kamu butuhkan adalah pria yang benar-benar bisa menjagamu, bukan sampah yang mengandalkan istri. Setelah perjamuan selesai, minum di tempatku."

Dia mengundang secara terus terang.

Gladys Su hendak segera menolak, tapi segera terdengar tawaan dari samping.

Permata pada gaun malam merah bersinar di bawah lampu, Felicia Liu menikmati adegan ditatapi oleh para penonton dan muncul di depan Gladys Su lagi.

“Heh, kamu baru pergi sebentar dan mulai menggoda pria lain lagi?” Felicia Liu mencibir, “Gladys, kamu benar-benar lucu, apakah kamu begitu menginginkannya? Kelihatannya, suamimu benar-benar tidak berguna."

Gladys Su memandang senior dengan sedih dan berharap dia bisa membantu mengatakan sesuatu.

Namun Jeremy Yang menatap gaun malam di tubuh Felicia Liu dengan ekspresi terkejut.

Gaun malam ini secara khusus dibuat melalui Bank Canary Alliance.

Sebagai eksekutif Bank Canary Alliance, Jeremy Yang mengetahui dengan sangat jelas bahwa pemilik yang memesan gaun malam ini memiliki setidaknya memiliki 10 Kartu Canary Black yang bewarna hitam keemasan di tangannya.

Apa maksudnya itu?

Orang yang memiliki satu Kartu Canary Black sudah cukup untuk menjadi pelanggan VIP terbesar bank.

Selama dia mendapatkan pelanggan seperti itu, dia pasti akan naik jabatan secara langsung!

Jeremy Yang kehabisan napas dan langsung membungkuk, "Maaf, siapa wanita cantik ini?"

Felicia Liu dengan bangga berkata, "Apakah kamu pernah mendengar Keluarga Liu di Kota Hanzhou?"

Jeremy Yang tiba-tiba menyadari bahwa dia adalah putri dari salah seorang keluarga di Kota Hanzhou. Jadi, tidak heran jika dia merupakan pemilik kartu hitam tersebut.

Dia menundukkan badannya untuk memujinya, "Gaun malam ini melambangkan kehormatan seorang ratu dan sangat cocok dipakai oleh Nona Liu."

Felicia Liu merasa sangat nyaman dirayu oleh pria ini, "Pria tampan, kamu belum punya tempat duduk, kan? Aku duduk di baris pertama. Aku akan menghadiahi kamu tempat duduk nanti."

Tempat duduk di baris pertama merupakan tempat yang sangat sempurna.

Jeremy Yang buru-buru mengikuti di belakangnya dan meninggalkan Gladys Su tanpa memandangnya.

Gladys Su merasa tidak percaya bahwa ini merupakan senior dan Pangeran Tampan yang dia sukai.

Konyol sekali.

Ketika Jeremy Yang menunjukkan sifat aslinya dan menunjukkan postur yang menjijikkan itu, Gladys menjadi sepenuhnya sadar.

Setidaknya, di saat kritis suaminya masih memiliki keberanian untuk membela dirinya sendiri tanpa ragu-ragu.

Saat ini, terdengar tawa Jonas Chen datang dari belakang, "Felicia Liu terlalu gemuk. Saat dia memakai gaun itu, dia terlihat seperti kakak tiri cinderella yang gemuk."

Gladys Su hampir tertawa terbahak-bahak. Namun, Gladys sengaja membuat wajah tampak serius dan menatap Jonas Chen, "Terlalu membosankan di sini, ayo pergi."

Jonas Chen memberinya segelas jus dan tersenyum sambil berkata dengan suara rendah, "Jangan khawatir, nanti akan ada pertunjukan yang bagus. Setelah menontonnya kita baru pergi."