Bab 11 Memperbaiki Akar Spiritual

by Gading 10:01,Jan 16,2023
Verico Yun berlari masuk ke Makam Kuno.

Setelah menyadari kalau pendeta itu tidak mengejarnya lagi dia baru berhenti berlari.

Verico Yun memutar kepalanya dan melihat sekeliling.

Pada saat ini, dia sedang berdiri di lorong yang panjang.

Dinding di sekitarnya semuanya terbuat dari batu bata biru keabu-abuan.

Namun, setelah menunggu beberapa saat, dia tidak ada melihat ada manusia yang muncul.

Verico Yun berpikir sejenak, di Makam Kuno ini pasti ada semacam formasi yang membuat orang yang memasuki sini tanpa sadar tercerai-berai.

Setelah memikirkan hal itu, dia tidak lagi menunggu dan terus berjalan maju.

Verico Yun maju beberapa langkah, tetapi sebuah batu bata di bawah kakinya tiba-tiba tenggelam.

Begitu dia menarik kakinya, beberapa kompartemen tersembunyi tiba-tiba muncul di dinding sekitarnya!

"Shua, Shua, Shua!"

Lebih dari selusin panah tersembunyi terbang keluar dari kompartemen itu dan membuat suara yang menembus udara.

Semua panah itu menusuk ke arah Verico Yun!

Dalam hati Verico Yun kaget, dan semua kekuatan spiritual di tubuhnya langsung meledak!

Beberapa panah itu menyapu pakaiannya dan terbang melewatinya.

Tapi sebelum dia bisa mengatur napas, kaki satunya menginjak batu bata jeratan lainnya!

Panah tersembunyi terbang ke arahnya lagi, meskipun Verico Yun berusaha sekuat tenaga untuk menghindarinya. Tapi bahunya masih dengan tidak sengaja mengenai panah belakangnya!

Seluruh lengannya seketika menjadi mati rasa!

"Gawat, panah ini beracun!"

Verico Yun segera mengerahkan kekuatan spiritualnya sendiri untuk menelan racun di lukanya!

Setelah melahap racunnya, Verico Yun menemukan kalau luka di bahunya perlahan sembuh.

Tapi di saat lukanya sembuh, kekuatan spiritualnya juga terus terpakai.

Verico Yun saat ini bahkan dapat mengontrol pemakaian kekuatan spiritualnya dan mengontrol kecepatan pemulihannya.

Verico Yun akhirnya bisa merasakan kekuatan tubuh iblis yang tidak bisa dihancurkan ini!

Setelah mencobanya beberapa kali, Verico Yun melanjutkan penjelajahan di Makam Kuno.

Dia berjalan dengan hati-hati di lorong itu.

Dengan adanya pelajaran sebelumnya, di jalan selanjutnya jadi tidak memicu terlalu banyak jebakan.

Setelah beberapa waktu.

Verico Yun akhirnya melihat ujung terowongan!

Ada sebuah pintu kuno di depannya.

Di gerbangnya terukir pola-pola aneh, dan kata-kata yang tercatat di dalamnya juga cukup rumit.

Namun, pintu itu sudah dibuka.

Verico Yun tidak lagi mengamati dan langsung mendorong pintu masuk.

Pintu itu sepertinya terbuat dari besi hitam.

Sangaf berat, namun Verico Yun saat ini sudah memiliki kekuatan sebesar 8.000 gram.

Jadi baginya sangat mudah untuk membuka pintu ini.

Verico Yun mendorong pintu, dan terkejut saat menemukan kalau di balik pintu itu ternyata sebuah kebun obat!

Di saat bersamaan semua jenis tumbuhan langka ada di kebun obat ini.

Tak dia sangka, ada banyak sekali harta langka di Makam Kuno ini!

Verico Yun sangat excited dan melangkah maju.

Shadow Spirit Flower, Fubuki Wisteria, Green Dragon Ginseng...

Verico Yun mengenali banyak tumbuh-tumbuhan herbal.

Tumbuan herbal ini kalau ditempatkan di luar, barangnya cukup langka.

Ada banyak obat herbal yang menjadi sasaran persaingan dari berbagai keluarga.

Di pelelangan, itu juga akan dijual dengan harga yang sangat tinggi.

Di mana ada harga tapi tidak ada pasar.

Sangat sulit ditemukan!

Verico Yun sangat senang, kali ini, dia akan menjadi kaya raya!

Dia tidak boleh menyia-nyiakan barang bagus ini.

Verico Yun menundukkan kepalanya, memetik ramuan yang lebih berharga dan langka.

Lalu memasukkan semuanya ke dalam space ringnya sendiri.

Setelah berkeliaran di pinggiran, Verico Yun secara bertahap berjalan menuju kedalaman.

Ketika dia berdiri, dia melihat kalau dia telah sampai di tengah kebun obat.

Tak jauh dari sana, ada Bunga Roh Primordial Tujuh Warna yang mekar sempurna!

Melihat Bunga Roh Primordial Tujuh Warna, senyum langsung muncul di mata Verico Yun.

Tak disangka, obat yang akan dia gunakan untuk memperbaiki Akar Spiritualnya ternyata ada di Makam Kuno ini!

Verico Yun melangkah menuju Bunga Roh Primordial Tujuh Warna dan berhenti di samping Bunga Roh Primordial Tujuh Warna.

Dia melihat Bunga Roh Primordial Tujuh Warna bersinar dengan kecemerlangan tujuh warna, sangat mempesona.

Aura yang kuat menyelimuti Bunga Roh Primordial Tujuh Warna ini.

Suara naga hitam pada saat ini juga terdengar di benaknya.

"Hahaha, Nak, aku tidak menyangka kamu seberuntung itu. Bisa menemukan Bunga Roh Primordial Tujuh Warna ini begitu cepat!"

Dalam hati Verico Yun merasa gembira, dia membungkuk untuk mengambilnya.

Di semak-semak samping, sesosok manusia tiba-tiba muncul, dan bergegas keluar!

Melepaskan aura Tingkat Lima Alam Penempaan Tulang di tubuhnya sepenuhnya!

Kecepatannya seperti kilat, dan dengan kedipan muncul di depan Verico Yun.

Dia mengangkat belati di tangannya, cahaya dingin menyala berniat menusuk hati Verico Yun dengan keras!

Ekspresi wajah Verico Yun tiba-tiba berubah, dia mundur beberapa langkah lagi dan lagi, menghindari belati yang sanngat berbahaya itu.

Dia tidak pernah menyangka bisa ada seseorang yang bersembunyi di kebun obat ini!

Pada saat yang sama, jejak keseriusan muncul di mata Verico Yun, dia menatap orang di depannya.

Mungkinkah orang ini adalah anggota Keluarga Wu, dan datang ke sini khusus untuk memburunya?

Jika demikian, maka dia hanya bisa bergegas pergi dari sini.

Di mata Verico Yun ada sedikit ketegasan, dan dia berteriak dengan dingin:

"Siapa kamu!"

Pria yang mengangkat belati itu cukup terkejut.

Kecepatan Verico Yun ini sangat cepat, dan serangan fatalnya barusan gagal melukainya!

Ada sedikit rasa tidak terima di wajah pria itu.

Matanya penuh keseriusan, dan menatap Verico Yun lekat-lekat.

Dia telah sepenuhnya menganggap Verico Yun sebagai mangsanya.

Kemudian dia dengan tidak senang berkata: "Tak ku sangka, kamu bisa menghindar begitu cepat! Mengenai siapa aku, kamu hanya perlu mengingat kalau aku Sherik Lin-Orang yang akan membunuhmu!"

Kening Verico Yun tak semengkerut seperti sebelumnya.

Dia bukan orang dari keluarga Wu, sepertinya, dia hanya orang yang tidak sengaja memasuki kebun obat ini.

Ya dia hanya orang yang ingin menggunakan Bunga Roh Primordial Tujuh Warna ini sebagai umpan lalu menyerang orang yang lewat secara diam-diam.

Verico Yun memandang Sherik Lin, dan berkata dengan nada menghina, "Seorang Kultivator Tingkat Lima Alam Penempaan Tulang masih ingin membunuhku?"

Sherik Lin balik memandang Verico Yun, kata-katanya penuh sarkasme: "Bocah busuk, sombong sekali kamu!"

"Yang barusan tadi karena kamu sedang beruntung saja makanya bisa menghindar dari seranganku. Untuk serangan selanjutnya itu pasti akan bisa membunuhmu!"

Begitu suara itu jatuh, sosok orang itu seperti bayangan dan dengan cepat mendekat!

Verico Yun sendiri masih berdiri di tempatnya, ada ketidaksetujuan di matanya. Ya dengan kata lain, dia sama sekali tidak menganggap lawannya ini.

"Mau membunuhku? Mimpi saja! Aku yang akan membunuhmu terlebih dulu!"

Mata Verico Yun tiba-tiba menjadi dingin.

Dari tubuhnya terlihat kekuatan spiritual hitam yang menjulang dan samar.

Kekuatan spiritual itu dituangkan ke dalam kepalan tangan lalu menguar dengan ringan.

Sherik Lin merasakan semburan kekuatan spiritual dari Verico Yun. Tapi tidak bisa menahan cibiran di wajahnya:

"Hanya kultivator tingkat empat Alam Penempaan Tulang, masih ingin mengalahkanku? Berkhayal saja kamu!"

Dua serangan tinju keduanya bertabrakan. Dan dua kekuatan yang kuat itu bertabrakan dengan keras!

'Beng!'

Setelah bunyi keras itu, energi spiritual yang melonjak langsung meledak.

Terlihat sosok bayangan terbang terbalik, dan ada jeritan di udara.

Dan orang itu adalah Sherik Lin!

Mata Sherik Lin penuh penyesalan.

Lengannya benar-benar dibuat patah oleh pukulan Verico Yun, dan darah berceceran di mana-mana!

Tubuhnya juga tidak terkendali dan jatuh ke tanah.

Sebuah lubang yang dalam langsung tercipta!

Verico Yun berjalan perlahan ke depan, matanya penuh kedinginan.

Sementara Sherik Lin terus berjuang untuk mundur.

Verico Yun mencibir, dia tiba-tiba mengulurkan tangannya dan meraih leher Sherik Lin.

Dia mengaktifkan Teknik Naga Melahap Dunianya dan melahap kekuatan lawan secara langsung!

Sama sekali tidak memberi Sherik Lin kesempatan untuk hidup!

Teriakan yang menusuk hati langsung bergema di seluruh kebun obat.

Tak lama, tak terdengar suara lagi.

Energi spiritual yang bergabung bergabung masuk ke Dantian Verico Yun.

Setelah melahapnya, Verico Yun bangkit dan pergi memetik Bunga Roh Primordial Tujuh Warna.

Dia segera meminum obat herbal ini, kemudian duduk bersila dan mulai berlatih.

Kekuatan Bunga Roh Primordial Tujuh Warna menyebar ke meridian tubuhnya.

Pada akhirnya, kekuatan itu berkumpul di Akar Spiritualnya, memperbaiki Akar Spiritual yang rusak sedikit demi sedikit.

Setelah beberapa saat, Verico Yun tiba-tiba membuka matanya dan menghembuskan udara kotor secara perlahan.

"Akar Spiritual, akhirnya selesai diperbaiki! Dengan begini, aku bisa menjelajahi Makam Kuno ini dengan tenang!"

Unduh App untuk lanjut membaca

Daftar Isi

72