Bab 5 Bibi Li di Desa?
by Stanley
08:01,Dec 06,2022
Johnny Lin membuka mata lebar-lebar, melihat sosok yang berjalan keluar dari kantor.
Bagian atas tubuhnya mengenakan jaket santai merah, di lengannya ada pelindung lengan, mengenakan sepasang sarung tangan katun abu-abu, bagian bawah tubuhnya mengenakan celana 7/8 ketat, menunjukkan pergelangan kaki.
Kepalanya dililitkan sebuah handuk, bentuk tubuhnya sangat gemuk, hampir gemuk menjadi sebuah bola.
“Gluk!”
Johnny Lin menelan air liur keras-keras, dia seperti tersambar petir : “Ini, ini, ini, ini adalah calon istriku?”
Kenapa terlihat seperti Bibi Li di desa mereka....
Dia benar-benar melongo, awalnya mengira tidak peduli bagaimanapun tidak akan berbeda jauh dari Christina Jiang, namun sekarang...
“Guru berkata padaku CEO cantik apa, aku sungguh percaya bualannya!”
Johnny Lin memaki di dalam hati, lalu kembali dengan tegang melihat ke dalam kantor, melihat dia tidak menyadari dirinya, dia bergegas kabur.
Baru pergi, Christina Jiang berjalan keluar dari kantor, berkata pada wanita bertubuh gempal itu : “Bibi Chen, untuk sementara kantor tidak perlu dibersihkan, Anda pergi beristirahat dulu, ada yang ingin aku katakan pada Kak Crystal.”
Bibi Chen terkekeh mengangguk, selanjutnya membawa ember air dan pel meninggalkan kantor.
Beberapa saat kemudian, seorang sosok cantik berjalan keluar dari dalam kantor.
“Christina, ada apa yang tidak bisa dikatakan di dalam, kenapa harus keluar?”
Suara ini sangat lembut dan menyentuh, seperti angin sepoi melewati telinga dengan pelan, membuat sekujur tubuh orang sangat nyaman.
Pemilik suara juga seorang wanita cantik, fitur wajahnya terukir sangat indah dan alami, hanya didandani tipis bisa membuat bunga-bunga di sekitar terlihat layu.
Mengenakan rok terusan berwarna putih, membuat auranya semakin terlihat berkelas, bawah roknya membungkus sepasang kaki yang ramping dan panjang, kulitnya putih seperti giok, lebih bersinar sedikit dari Christina Jiang.
“Kak Crystal, hari ini aku berkenalan dengan seorang teman, dia sangat lumayan, yaitu...”
Christina Jiang teringat Johnny Lin khusus berdandan sebentar demi bertemu Crystal Jiang, tak tahan memanyunkan bibirnya, di hatinya ada semacam perasaan yang aneh.
Crystal Jiang melihatnya dengan sedikit tak berdaya : “Jangan sering-sering berhubungan dengan orang-orang payah seperti itu, sekarang urusan di perusahaan sangat banyak, aku dengar Presiden Liu dari Bank Huarong hari ini datang?”
“Benar.”
Christina Jiang mengangguk, sedang ingin membicarakan Johnny Lin.
Namun Crystal Jiang tidak menunggunya bicara kembali melanjutkan berkata : “Dua hari yang lalu aku pergi ke Bank Huarong beberapa kali, kelihatannya ada hasilnya.”
Christina Jiang tertegun, ternyata Kak Crystal sudah lama pergi ke Bank Huarong.
Kelihatannya perihal Presiden Bank datang memberi investasi kali ini benar saja tidak ada hubungannya dengan Johnny Lin.
Tidak tahu kenapa, di hati Christina Jiang tiba-tiba ada sedikit perasaan kecewa.
Namun bagaimanapun Johnny Lin juga membantunya bicara, anggap saja mengembalikan hutang budi, bawa Kak Crystal pergi bertemu dengannya saja.
Teringat ini, Christina Jiang menarik Crystal Jiang berjalan keluar pintu.
“Johnny Lin, aku membawa Kak Crystal...”
Christina Jiang menarik pintu kantor, namun di luar pintu tidak ada orang, dia seketika terkejut.
Bukankah berkata ingin bertemu?
Di mana dia?
“Johnny Lin?”
Alis Crystal Jiang terangkat sedikit, ekspresinya sedikit muram.
Christina Jiang menoleh menatapnya : “Kak Crystal, kamu kenal dengannya?”
“Tidak kenal.”
Crystal Jiang menggeleng, namun kembali ragu sedikit : “Sepertinya pernah mendengar nama ini... Tidak membicarakan ini, apa Donny Li akhir-akhir ini sering mengganggumu?”
Begitu mengungkit Donny Li, raut wajah Christina Jiang menjadi marah, berkata : “Bila dia bukan Tuan Muda Black Stone Corp, aku sudah lama memukulnya!”
Crystal Jiang tertawa tak berdaya, mengulurkan tangan mengelus kepalanya : “Kamu ini, jangan selalu bicara memukul dan membunuh.”
“Tapi Black Stone Corp memang tidak mudah dihadapi, pengaruh mereka di Kota Jiang terlalu besar, di hadapan mereka, Capital Corp sama seperti semut......”
Christina Jiang memanyunkan bibir : “Kak Crystal, nanti aku akan menghindarinya, tidak akan memberi masalah pada perusahaan lagi.”
Crystal Jiang menggeleng : “Tidak peduli siapa, asal berani mengganggumu, walaupun Tuan Muda Black Stone Corp, walaupun kekurangan lengan dan kaki, aku juga akan membuatnya membayar harga.”
“Hi hi, aku tahu Kak Crsytal yang terbaik.”
Christina Jiang dengan manja mendekat padanya dan menggesekkan tubuh padanya.
Crystal Jiang tersenyum penuh sayang : “Kamu bantu aku awasi urusan perusahaan dulu, aku akan pergi ke The Times Hotel, eh, di mana kartu kamarku?”
Mendengar The Times Hotel, ekspresi Christina Jiang sedikit berubah, samar-samar sedikit merasa bersalah, lalu mengeluarkan sebuah kartu kamar : “Kak Crystal, aku melihatnya di atas meja kantor, nanti jangan sembarangan menaruh barang.”
“Ternyata di sini, terima kasih.”
Crystal Jiang juga tidak banyak berpikir, menyimpan kartu kamar, menyampirkan tas lalu berjalan keluar kantor.
Christina Jiang menepuk-nepuk dada, menghela napas lega.
Sebelumnya demi menghindari Donny Li, jadi baru diam-diam mengambil kartu kamar Kak Crystal.
Kedengarannya keluarga sudah lama mengatur pernikahan untuk Kak Crystal, kali ini pergi ke sana demi bertemu tunangan yang belum pernah ditemuinya itu.
“Tidak tahu bagaimana paras tunangan Kak Crystal, untungnya barusan tidak bertemu dengan siapapun, kalau tidak akan salah paham, tunggu....”
Christina Jiang tiba-tiba menyadari sesuatu, di kepalanya muncul bayangan Johnny Lin.
“Tidak mungkin bukan....”
Christina Jiang menelan air liur, langsung mengambil tas dan melesat keluar : “Aku harus mencari Johnny Lin menanyakannya dengan jelas!”
........
Johnny Lin melesat keluar dari gedung Capital Corp, berjongkok di pinggir jalan terengah-engah, dengan tegang menoleh melihat ke pintu, melihat tidak ada orang yang mengejar, dia baru menghela napas lega.
Saat ini, ponsel Johnny Lin tiba-tiba berdering, melihat sebentar penelepon, dia seketika marah.
“Halo! Kamu orang tua ini masih bisa menelepon kemari!”
Begitu mengangkat telepon Johnny Lin langsung memaki dengan garang.
“Nyalimu sangat besar! Memperkenalkan istri cantik untukmu tidak cukup, masih berani mencuri barang berharga guru!”
Walaupun suara di ujung sana sedikit terdengar tua, namun tetap penuh energi.
“Cuih!”
Johnny Lin meludah keras : “CEO cantik apa, bila kamu ingin mempermalukan aku, lebih baik langsung perkenalkan Bibi Li padaku!”
“Bibi Li?”
Guru kebingungan, berkata dengan sedikit bingung : “Apakah gadis Keluarga Jiang itu jelek?”
Johnny Lin mendengus dingin : “Gadis? Aku lihat dia lebih tua darimu! Aku tidak peduli, kamu segera batalkan pernikahan!”
“Dan juga, sebenarnya kamu menyembunyikan berapa banyak barang bagus dariku, uang di dalam kartu itu sebenarnya apa?”
Selesai bicara, di ujung telepon terdiam sejenak.
Saat Johnny Lin sedikit tidak sabar, guru berdeham dan berkata pelan : “Masalah sudah sampai sini, ada beberapa hal yang sudah waktunya diberitahukan padamu.”
“Sebenarnya uang itu adalah bonus saham Black Stone Corp beberapa tahun ini, guru menyimpannya untukmu.”
“Tunggu!”
Johnny Lin langsung menyelanya, ekspresinya sedikit serius : “Black Stone Corp?”
Bukankah Donny Li adalah Tuan Muda Black Stone Corp?
“Benar.”
Guru melanjutkan berkata : “Aku tidak pernah memberitahumu, sebenarnya pendiri paling awal Black Stone Corp adalah orang tuamu.”
“Dulu di bawah pimpinan ayah dan ibumu , Keluarga Lin di Beijing berjaya untuk beberapa waktu, perjanjian pernikahan dengan gadis Keluarga Jiang, juga diputuskan waktu itu.”
“Tapi karena sebuah kecelakaan 20 tahun yang lalu, Keluarga Lin menghilang dalam semalam, ibumu meninggal karena ini, ayahmu menyerahkanmu padaku, selanjutnya juga menghilang.”
“Untungnya bawahan ayahmu, kepala pelayan Li dulu diperintahkan menerima perusahaan, menggantkanmu mempertahankan Black Stone Corp.”
Johnny Lin merasa sedikit kacau : “Guru maksudmu adalah Black Stone Corp sekarang sebenarnya berada di bawah namaku?”
“Benar!”
Guru berhenti sejenak, tiba-tiba nada bicaranya berubah menjadi membujuk : “Kamu lihat kamu sudah memiliki perusahaan sebesar ini, berikan sedikit uang di dalam kartu itu pada guru, aku sudah setua ini, apa kamu tega melihat hidup gurumu menderita?”
Johnny Lin memutar mata : “Jangan mengira aku tidak tahu kamu masih punya simpanan lain, aku ambil uang ini, perihal perjanjian pernikahan, kamu cepat pikirkan cara membatalkan untukku.”
Dengan suara “Brak” dia menutup telepon, Johnny Lin seperti memikirkan sesuatu.
Sebenarnya apa yang terjadi 20 tahun yang lalu, siapa yang melakukan hal keji pada orang tuanya?
Kelihatannya bila ingin mengetahui dengan jelas hal ini, harus pergi ke Black Stone Corp, menanyakan kepala pelayan Li itu.
Johnny Lin menggaruk-garuk kepala, kepala pelayan itu seharusnya adalah ayah Donny Li bukan.
Bila Donny Li tahu musuh sebesar ini tiba-tiba menjadi atasan ayahnya, apa reaksinya?
Namun sekarang yang penting adalah membatalkan perjanjian pernikahan dengan Crystal Jiang dulu.
Johnny Lin tidak ingin menikahi “Bibi Li” menjadi istrinya.
Dia merogoh saku baju, tiba-tiba raut wajahnya berubah : “Di mana sertifikat nikah ku?”
Apakah terjatuh saat berganti baju di kamar hotel?
Tanpa sertifikat nikah, bila Keluarga Jiang tidak ingin membatalkan pernikahan bagaimana!
“Tidak bisa, aku harus kembali ke kamar di The Times Hotel, menemukan sertifikat nikah.”
Johnny Lin langsung melompat dari lantai, pergi ke pinggir jalan menghentikan taksi.
Saat ini Crystal Jiang sedang mengemudikan sebuah mobil BMW, melaju keluar dari tempat parkir.
Johnny Lin tiba-tiba meloncat keluar dari pinggir jalan, Crystal Jiang tidak sempat menghindar, akan menabraknya!
Bagian atas tubuhnya mengenakan jaket santai merah, di lengannya ada pelindung lengan, mengenakan sepasang sarung tangan katun abu-abu, bagian bawah tubuhnya mengenakan celana 7/8 ketat, menunjukkan pergelangan kaki.
Kepalanya dililitkan sebuah handuk, bentuk tubuhnya sangat gemuk, hampir gemuk menjadi sebuah bola.
“Gluk!”
Johnny Lin menelan air liur keras-keras, dia seperti tersambar petir : “Ini, ini, ini, ini adalah calon istriku?”
Kenapa terlihat seperti Bibi Li di desa mereka....
Dia benar-benar melongo, awalnya mengira tidak peduli bagaimanapun tidak akan berbeda jauh dari Christina Jiang, namun sekarang...
“Guru berkata padaku CEO cantik apa, aku sungguh percaya bualannya!”
Johnny Lin memaki di dalam hati, lalu kembali dengan tegang melihat ke dalam kantor, melihat dia tidak menyadari dirinya, dia bergegas kabur.
Baru pergi, Christina Jiang berjalan keluar dari kantor, berkata pada wanita bertubuh gempal itu : “Bibi Chen, untuk sementara kantor tidak perlu dibersihkan, Anda pergi beristirahat dulu, ada yang ingin aku katakan pada Kak Crystal.”
Bibi Chen terkekeh mengangguk, selanjutnya membawa ember air dan pel meninggalkan kantor.
Beberapa saat kemudian, seorang sosok cantik berjalan keluar dari dalam kantor.
“Christina, ada apa yang tidak bisa dikatakan di dalam, kenapa harus keluar?”
Suara ini sangat lembut dan menyentuh, seperti angin sepoi melewati telinga dengan pelan, membuat sekujur tubuh orang sangat nyaman.
Pemilik suara juga seorang wanita cantik, fitur wajahnya terukir sangat indah dan alami, hanya didandani tipis bisa membuat bunga-bunga di sekitar terlihat layu.
Mengenakan rok terusan berwarna putih, membuat auranya semakin terlihat berkelas, bawah roknya membungkus sepasang kaki yang ramping dan panjang, kulitnya putih seperti giok, lebih bersinar sedikit dari Christina Jiang.
“Kak Crystal, hari ini aku berkenalan dengan seorang teman, dia sangat lumayan, yaitu...”
Christina Jiang teringat Johnny Lin khusus berdandan sebentar demi bertemu Crystal Jiang, tak tahan memanyunkan bibirnya, di hatinya ada semacam perasaan yang aneh.
Crystal Jiang melihatnya dengan sedikit tak berdaya : “Jangan sering-sering berhubungan dengan orang-orang payah seperti itu, sekarang urusan di perusahaan sangat banyak, aku dengar Presiden Liu dari Bank Huarong hari ini datang?”
“Benar.”
Christina Jiang mengangguk, sedang ingin membicarakan Johnny Lin.
Namun Crystal Jiang tidak menunggunya bicara kembali melanjutkan berkata : “Dua hari yang lalu aku pergi ke Bank Huarong beberapa kali, kelihatannya ada hasilnya.”
Christina Jiang tertegun, ternyata Kak Crystal sudah lama pergi ke Bank Huarong.
Kelihatannya perihal Presiden Bank datang memberi investasi kali ini benar saja tidak ada hubungannya dengan Johnny Lin.
Tidak tahu kenapa, di hati Christina Jiang tiba-tiba ada sedikit perasaan kecewa.
Namun bagaimanapun Johnny Lin juga membantunya bicara, anggap saja mengembalikan hutang budi, bawa Kak Crystal pergi bertemu dengannya saja.
Teringat ini, Christina Jiang menarik Crystal Jiang berjalan keluar pintu.
“Johnny Lin, aku membawa Kak Crystal...”
Christina Jiang menarik pintu kantor, namun di luar pintu tidak ada orang, dia seketika terkejut.
Bukankah berkata ingin bertemu?
Di mana dia?
“Johnny Lin?”
Alis Crystal Jiang terangkat sedikit, ekspresinya sedikit muram.
Christina Jiang menoleh menatapnya : “Kak Crystal, kamu kenal dengannya?”
“Tidak kenal.”
Crystal Jiang menggeleng, namun kembali ragu sedikit : “Sepertinya pernah mendengar nama ini... Tidak membicarakan ini, apa Donny Li akhir-akhir ini sering mengganggumu?”
Begitu mengungkit Donny Li, raut wajah Christina Jiang menjadi marah, berkata : “Bila dia bukan Tuan Muda Black Stone Corp, aku sudah lama memukulnya!”
Crystal Jiang tertawa tak berdaya, mengulurkan tangan mengelus kepalanya : “Kamu ini, jangan selalu bicara memukul dan membunuh.”
“Tapi Black Stone Corp memang tidak mudah dihadapi, pengaruh mereka di Kota Jiang terlalu besar, di hadapan mereka, Capital Corp sama seperti semut......”
Christina Jiang memanyunkan bibir : “Kak Crystal, nanti aku akan menghindarinya, tidak akan memberi masalah pada perusahaan lagi.”
Crystal Jiang menggeleng : “Tidak peduli siapa, asal berani mengganggumu, walaupun Tuan Muda Black Stone Corp, walaupun kekurangan lengan dan kaki, aku juga akan membuatnya membayar harga.”
“Hi hi, aku tahu Kak Crsytal yang terbaik.”
Christina Jiang dengan manja mendekat padanya dan menggesekkan tubuh padanya.
Crystal Jiang tersenyum penuh sayang : “Kamu bantu aku awasi urusan perusahaan dulu, aku akan pergi ke The Times Hotel, eh, di mana kartu kamarku?”
Mendengar The Times Hotel, ekspresi Christina Jiang sedikit berubah, samar-samar sedikit merasa bersalah, lalu mengeluarkan sebuah kartu kamar : “Kak Crystal, aku melihatnya di atas meja kantor, nanti jangan sembarangan menaruh barang.”
“Ternyata di sini, terima kasih.”
Crystal Jiang juga tidak banyak berpikir, menyimpan kartu kamar, menyampirkan tas lalu berjalan keluar kantor.
Christina Jiang menepuk-nepuk dada, menghela napas lega.
Sebelumnya demi menghindari Donny Li, jadi baru diam-diam mengambil kartu kamar Kak Crystal.
Kedengarannya keluarga sudah lama mengatur pernikahan untuk Kak Crystal, kali ini pergi ke sana demi bertemu tunangan yang belum pernah ditemuinya itu.
“Tidak tahu bagaimana paras tunangan Kak Crystal, untungnya barusan tidak bertemu dengan siapapun, kalau tidak akan salah paham, tunggu....”
Christina Jiang tiba-tiba menyadari sesuatu, di kepalanya muncul bayangan Johnny Lin.
“Tidak mungkin bukan....”
Christina Jiang menelan air liur, langsung mengambil tas dan melesat keluar : “Aku harus mencari Johnny Lin menanyakannya dengan jelas!”
........
Johnny Lin melesat keluar dari gedung Capital Corp, berjongkok di pinggir jalan terengah-engah, dengan tegang menoleh melihat ke pintu, melihat tidak ada orang yang mengejar, dia baru menghela napas lega.
Saat ini, ponsel Johnny Lin tiba-tiba berdering, melihat sebentar penelepon, dia seketika marah.
“Halo! Kamu orang tua ini masih bisa menelepon kemari!”
Begitu mengangkat telepon Johnny Lin langsung memaki dengan garang.
“Nyalimu sangat besar! Memperkenalkan istri cantik untukmu tidak cukup, masih berani mencuri barang berharga guru!”
Walaupun suara di ujung sana sedikit terdengar tua, namun tetap penuh energi.
“Cuih!”
Johnny Lin meludah keras : “CEO cantik apa, bila kamu ingin mempermalukan aku, lebih baik langsung perkenalkan Bibi Li padaku!”
“Bibi Li?”
Guru kebingungan, berkata dengan sedikit bingung : “Apakah gadis Keluarga Jiang itu jelek?”
Johnny Lin mendengus dingin : “Gadis? Aku lihat dia lebih tua darimu! Aku tidak peduli, kamu segera batalkan pernikahan!”
“Dan juga, sebenarnya kamu menyembunyikan berapa banyak barang bagus dariku, uang di dalam kartu itu sebenarnya apa?”
Selesai bicara, di ujung telepon terdiam sejenak.
Saat Johnny Lin sedikit tidak sabar, guru berdeham dan berkata pelan : “Masalah sudah sampai sini, ada beberapa hal yang sudah waktunya diberitahukan padamu.”
“Sebenarnya uang itu adalah bonus saham Black Stone Corp beberapa tahun ini, guru menyimpannya untukmu.”
“Tunggu!”
Johnny Lin langsung menyelanya, ekspresinya sedikit serius : “Black Stone Corp?”
Bukankah Donny Li adalah Tuan Muda Black Stone Corp?
“Benar.”
Guru melanjutkan berkata : “Aku tidak pernah memberitahumu, sebenarnya pendiri paling awal Black Stone Corp adalah orang tuamu.”
“Dulu di bawah pimpinan ayah dan ibumu , Keluarga Lin di Beijing berjaya untuk beberapa waktu, perjanjian pernikahan dengan gadis Keluarga Jiang, juga diputuskan waktu itu.”
“Tapi karena sebuah kecelakaan 20 tahun yang lalu, Keluarga Lin menghilang dalam semalam, ibumu meninggal karena ini, ayahmu menyerahkanmu padaku, selanjutnya juga menghilang.”
“Untungnya bawahan ayahmu, kepala pelayan Li dulu diperintahkan menerima perusahaan, menggantkanmu mempertahankan Black Stone Corp.”
Johnny Lin merasa sedikit kacau : “Guru maksudmu adalah Black Stone Corp sekarang sebenarnya berada di bawah namaku?”
“Benar!”
Guru berhenti sejenak, tiba-tiba nada bicaranya berubah menjadi membujuk : “Kamu lihat kamu sudah memiliki perusahaan sebesar ini, berikan sedikit uang di dalam kartu itu pada guru, aku sudah setua ini, apa kamu tega melihat hidup gurumu menderita?”
Johnny Lin memutar mata : “Jangan mengira aku tidak tahu kamu masih punya simpanan lain, aku ambil uang ini, perihal perjanjian pernikahan, kamu cepat pikirkan cara membatalkan untukku.”
Dengan suara “Brak” dia menutup telepon, Johnny Lin seperti memikirkan sesuatu.
Sebenarnya apa yang terjadi 20 tahun yang lalu, siapa yang melakukan hal keji pada orang tuanya?
Kelihatannya bila ingin mengetahui dengan jelas hal ini, harus pergi ke Black Stone Corp, menanyakan kepala pelayan Li itu.
Johnny Lin menggaruk-garuk kepala, kepala pelayan itu seharusnya adalah ayah Donny Li bukan.
Bila Donny Li tahu musuh sebesar ini tiba-tiba menjadi atasan ayahnya, apa reaksinya?
Namun sekarang yang penting adalah membatalkan perjanjian pernikahan dengan Crystal Jiang dulu.
Johnny Lin tidak ingin menikahi “Bibi Li” menjadi istrinya.
Dia merogoh saku baju, tiba-tiba raut wajahnya berubah : “Di mana sertifikat nikah ku?”
Apakah terjatuh saat berganti baju di kamar hotel?
Tanpa sertifikat nikah, bila Keluarga Jiang tidak ingin membatalkan pernikahan bagaimana!
“Tidak bisa, aku harus kembali ke kamar di The Times Hotel, menemukan sertifikat nikah.”
Johnny Lin langsung melompat dari lantai, pergi ke pinggir jalan menghentikan taksi.
Saat ini Crystal Jiang sedang mengemudikan sebuah mobil BMW, melaju keluar dari tempat parkir.
Johnny Lin tiba-tiba meloncat keluar dari pinggir jalan, Crystal Jiang tidak sempat menghindar, akan menabraknya!
HELLOTOOL SDN BHD © 2020 www.webreadapp.com All rights reserved