Bab 9 Kekuasaan Dari Sebuah Sertifikat

by Damien 08:01,Nov 01,2022
Di depan pintu masuk restoran, terdapat tiga pria dengan seragam polisi.

Lena Feng sepertinya mengenali salah satunya, dia tersenyum dan menghampirinya: “Ternyata polisi Chen, kenapa hari ini memiliki waktu untuk datang ke restoran aku ini?”

Polisi Chen menyipitkan matanya, dia sangat kurus, dia melirik Shandy Xue dan berkata: “Aku datang karena mendapatkan laporan, sebelumnya ada orang yang berkelahi di depan restoran. Seharusnya orang itu adalah pria yang berada di sisimu itu, kita harus membawanya untuk di periksa.”

Lena Feng menyilangkan kedua tangan di depan dada: “Polisi Chen, semua ini salah paham. Seperti ini saja, aku akan menelepon Ketua Zhao kalian……”

“Tidak perlu, kami ke sini karena perintah dari Ketua Zhao.” Polisi Chen tidak menunggu dia selesai bicara, dia langsung berjalan ke depan Shandy Xue, lalu tersenyum dingin dan berkata: “Mari ikut kami pergi.”

Shandy Xue tidak menolak: “Baik.” Setelah berkata, dia langsung berjalan memimpin.

Lena Feng sebenarnya masih ingin menghadangnya, namun ternyata dia pergi begitu saja dengan mereka, sehingga dia merasa bingung.

Setelah duduk di dalam mobil polisi, Shandy Xue memejamkan kedua matanya. Setelah dia membuka matanya lagi, mobil polisi sudah tiba di pintu masuk kantor polisi. Di dalam kantor polisi, kebetulan terdapat Hugra Wu dengan seorang pria dengan seragam polisi.

“Kakak Zhao, itu orangnya, tolong bantuanmu nanti. Kamu juga tahu, hal yang diperintahkan oleh Tuan Ketiga, aku tidak akan berani mengabaikannya begitu saja.” Melalui kaca, Hugra Wu tersenyum dingin menatap Shandy Xue, dia sudah membayangkan Shandy Xue yang akan berakhir tragis nanti.

“Tenang saja, hal yang diperintahkan Tuan Ketiga, pasti akan aku jalankan.” Orang ini adalah Ketua Zhao, namanya adalah Zacky Zhao.

Tidak lama kemudian, Shandy Xue di bawa masuk oleh tiga orang tersebut ke dalam kantor polisi. Tentu saja, dia tidak diborgol, Shandy Xue masuk dengan lugas, dapat di katakan dia sama sekali tidak takut.

Saat ini, Hugra Wu dan Zacky Zhao berjalan keluar bersama.

Zacky Zhao mengamati Shandy Xue, lalu dengan penasaran bertanya: “Tuan Wu, ini orangnya? Dia tidak terlihat hebat, kenapa anak buahmu tidak dapat melawannya?”

“Sebelumnya aku juga ceroboh, namun orang ini cukup hebat.” Hugra Wu dengan kesal menatap Shandy Xue, lalu tersenyum dingin dan berkata: “Anak muda, kamu akan mati karena telah jatuh ke tanganku. Kebetulan aku bisa memperingatimu, seharusnya kamu tidak ikut campur urusan yang seharusnya tidak perlu.”

Shandy Xue tersenyum dingin: “Aku memang suka ikut campur.” Sembari berkata, dia langsung menyerang, kedua tangannya menekan sendi lengan Hugra Wu, kemudian langsung menendangnya.

Serangannya kali ini, termasuk serangannya yang paling ganas.

Mengenai Hugra Wu, dua lengannya sudah sepenuhnya cacat……

Ketika Zacky Zhao melihat kejadian ini, dia langsung berteriak: “Berani-beraninya melakukan kejahatan di kantor polisi, cepat borgol dia.” Ini pertama kali dirinya melihat ada orang yang berani melakukan kejahatan di kantor polisi, terutamanya memukul orang di depan polisi.

Namun ketika melihat Hugra Wu yang sudah setengah sadar, dia merasakan firasat yang buruk.

“Polisi yang berkolusi memang pantas di pukul.” Shandy Xue berkata dengan nada digin, kemudian dia langsung menerjang ke depan Zakcy Zhao. Karena Zacky Zhao tidak melakukan persiapan, seketika dia langsung ditekan oleh Shandy Xue, lehernya tercekik, dan tidak dapat bergerak.

Tentu saja, meskipun Zacky Zhao memang pantas di pukul, tetapi Shandy Xue tidak ingin memberinya pelajaran.

Orang seperti ini, seharusnya langsung diserahkan kepada hukum saja.

Seketika, seluruh kantor polisi panik. Zacky Zhao tertekan oleh Shandy Xue, seluruh polisi juga mengeluarkan pistol untuk membidik Shandy Xue, polisi yang tidak memiliki pistol juga mengeluarkan tongkat listrik dan sebagainya, seperti sedang menghadapi seorang penjahat kelas kakap.

Shandy Xue tersenyum: “Mendominasi sekali, huh, panggil Kepala Direktur kalian.” Di waktu yang bersamaan, Shandy Xue memegangi sebuah benda kecil di saku bajunya.

Zacky Zhao ketakutan, dia segera berkata: “Aku beritahu kamu, jika kamu memukul orang di kantor polisi, maka kamu akan di kurung selama 15 hari. Namun sekarang kamu telah menyerang polisi, jika kamu melepaskan aku sekarang, aku masih bisa memaafkan……”

Shandy Xue mengerutkan alisnya, kemudian tanpa ragu meninju lengannya: “Berisik.”

Tinjuan ini, seketika membuat Zacky Zhao kesakitan. Di waktu yang sama dia mencibir Shandy Xue di dalam hati, namun dia tidak berani mengatakannya keluar. Selama dirinya dapat terbebas dari kondisi sekarang, maka dia harus membuat Shandy Xue mendapatkan siksaan yang mengenaskan.

Beberapa menit kemudian.

Seorang polisi wanita dengan tubuh yang seksi berjalan masuk, ketika dia masuk, seluruh orang langsung membentu dua barisan.

“Ketua Zhao? Ada apa ini?” Mata polisi wanita itu melebar, kemudian bertanya pada orang di sampingnya. Dan jika di lihat dari pangkatnya, seharusnya dia jauh lebih tinggi dari Zacky Xue ini.

Polisi Chen segera datang ke sisinya, lalu dengan pelan berkata: “Orang ini sebelumnya berkelahi dengan orang lain, jadi kami membawanya untuk diperiksa. Namun kamu tidak menyangka dia langsung memukul korban setelah masuk, bahkan sekarang menekan Ketua Zhao.”

Polisi wanita yang seksi itu mengerutkan alisnya, kemudian dia melihat Hugra Wu yang terkapar di atas lantai, lalu tersenyum dingin dan berkata: “Hugra Wu adalah korban?” Dia mengetahui kondisi di sektiar sini, dan Hugra Wu ini adalah seorang penguasa, bagaimana mungkin dia menjadi korban?

Ekspresi Polisi Chen terlihat canggung, dia benar-benar tidak tahu harus mengatakan apa lagi.

“Apa kabar, aku adalah Yuna Fang selaku Kepala Polisi Cabang ini, kamu dapat mengatakan yang ingin kamu sampaikan langsung kepadaku. Namun sekarang, kamu harus melepaskan Ketua Zhao dahulu.” Yuna Fang berjalan ke arah Hugra Wu, lalu berhenti setelah jaraknya tersisa 10 meter dengan Shandy Xue.

Shandy Xue mengamati Yuna Fang, lalu tersenyum dan berkata: “Kamu yang bertanggung jawab atas tempat ini?”

Yuna Fang mengangguk, lalu dengan serius berkata: “Benar.”

Shandy Xue tersenyum dan bertanya: “Baiklah, aku ingin menanyakan dua pertanyaan. Pertama, apa hukuman dari menyerang polisi; Kedua, apa hukuman untuk polisi yang berkolusi.” Meskipun Yuna Fang ini terlihat jujur, namun Shandy Xue tetap ingin mempertanyakannya dengan jelas.

Yuna Fang tanpa berpikir langsung menjawabnya: “Polisi yang berkolusi akan diberhentikan dari jabatannya.” Mengenai hukuman menyerang polisi, dia langsung mengabaikannya. Karena dia paling membenci polisi yang berkolusi, meskipun sebelumnya dia mencurigai Zacky Zhao, namun dia tidak memiliki bukti apa pun.

Jika sekarang benar-benar ada bukti, maka dia bisa langsung melakukannya……

Ketika mendengar ucapan ini, Shandy Xue mengangguk, kemudian dia menendang Zakcy Zhao ke samping. Sebenarnya dia hanya dengan sembarang menekannya saja, jika dia benar-benar menggunakan kemampuannya, maka seluruh orang di dalam kantor polisi ini tidaka akan bisa melawannya, dan hal ini sama sekali tidak sulit baginya.

“Sial, tangkap dia, cepat tangkap dia.” Setelah Zacky Zhou terlepas, dia langsung berteriak.

“Apa kabar, namaku Shandy Xue, ini adalah sertifikat aku.” Shandy Xue tidak peduli begitu banyak, dia mengeluarkan sebuah sertifikat berbentuk kotak dari sakunya, lalu menyerahkannya kepada Yuna Fang. Tentu saja, jika dia berada di satu pihak dengan Zacky Zhao, maka dia juga akan tanpa ragu memberi sekumpulan polisi ini pelajaran.

Yuna Fang dengan penasaran menerima sertifikat tersebut, tiba-tiba pupil matanya menyusut, dia segera memberikan sikap hormat yang tegap. Kemudian di lihat dari hormat tentaranya tersebut, sudah diketahui dia adalah seorang tentara, bahkan bukan seorang tentara biasa.

Di waktu yang sama, tatapannya pada Shandy Xue, seketika dipenuhi rasa kagum.

Shandy Xue menyimpan kembali sertifikatnya, kemudian meletakkannya di dalam saku pakaian, setelah itu dia tersenyum dan berkata: “Sudah lama tidak menggunakannya, aku juga tidak tahu masih dapat digunakan atau tidak. Orang ini, dia tidak cocok menjadi polisi, kamu sudah tahu apa yang harus kamu lakukan.”

Meskipun dia hanya berkata demikian, namun Shandy Xue juga mengerti, sertifikat ini sangat berkuasa.

Selain itu, sertifikat ini bukan hanya sebuah sertifikat saja. Yang dilambangkan di dalamnya adalah sebuah kehormatan. Kehormatan ini, akan diketahui oleh semua orang di dalam bidang militer. Tidak ada perbatasan negara atau ras, ini adalah kekuatan dari sertifikat tersebut.

“Aku mengerti.” Yuna Fang memberikan hormat sekali lagi, lalu dengan tegas berkata: “Borgol Zacky Zhao, lalu kurung dia di ruang interogasi. Selain itu, masukkan Hugra Wu ke ruang interogasi juga. Jadi seluruh anggota kepolisian yang terlibat dalam masalah ini, semuanya akan diperiksa.”

Hanya beberapa kalimat saja, Yuna Fang sudah menunjukkan posisinya.

Seketika, beberapa polisi tercengang. Mereka tidak menyangka, orang yang terlihat biasa saja ini ternyata memiliki latar belakang yang begitu tinggi. Hanya melalui satu bukti saja sudah dapat membuat polisi cantik yang berhati dingin ini menjadi seperti ini.

Shandy Xue dengan puas mengangguk, di saat ini, Lena Feng juga sudah tiba di kantor polisi.

Unduh App untuk lanjut membaca

Daftar Isi

40