Bab 24

“Terserah mereka mau berfikir tentang apa, kalau mereka berani macam-macam, berarti mereka sudah siap meninggalkan pekerjaan mereka. Kamu paham maksudku Rey.” Hardian meninggikan nada suaranya.
“Sangat paham bos.” Balas rey kembali fokus pada jalanan yang mulai padat mengingat sekarang jam pulang kantor.
" Boss apa sebaiknya kita makan di restoran itu dulu, berhubung didepan sedang macet. " tanya Rey
"Baiklah " ucap Hardian singkat.
Mobil pun melesat cepat, mencari jalan pintas...