Bab 4 Kecurigaan Galaxy
by Lizbeth Lee
13:04,Jul 28,2023
Angel menyadari jika yang menghubunginya barusan adalah pria yang begitu mengejarnya, pria yang kini menyandang status mantan kekasih. Dengan memasang nada dering khusus saat tadi berbunyi membuat Angel ingin segera menyelesaikan urusan ranjangnya dengan pria yang kini menjadi produsernya itu. Suara lenguhan lelaki paru baya tersebut terdengar begitu puas akan servis yang di berikan oleh Angel kepadanya.
“Tuan Martin, apakah kau puas dengan servisku?” tanya Angel sambil mengerlingkan matanya dan begelanyut manja.
“Tentu saja Angel... my Angel hahaha! Jangan lupa minggu depan datanglah untuk tanda tangan kontrak dengan Brad Pit. Walaupun kau bukan artis wanita utamanya dalam film ini, tapi kau sangat penting dalam film ini. Akan ada beberapa scene yang menampilkan percakapanmu dengan pemeran utamanya. Setelah ini sukses aku berjanji kau akan kuberikan posisi pemeran utama pendatang baru untuk proyek bulan Maret tahun depan.” Terang Marin sambil mengusap-ngusap bibir ranum Angel.
“Ah! Terima kasih tuan Martin. Baiklah aku akan pergi keruanganku dan mandi, nanti malam aku akan datang ke apartemenmu. Kau ini sangat nakal Tuan Martin, suka sekali secara spontan meminta aku melayanimu seperti ini.” Goda Angel sambil mencubit pelan hidung Martin.
“Hahaha! Baiklah sampai jumpa nanti malam sayang.” Ucap Martin lalu mengecup lembut bibir Angel.
Bergegas Angel keluar dari ruang kerja Martin dan segera menghampiri asistennya yang telah menunggu lebih dari tiga puluh menit di depan ruangan tersebut. “Grace, apa kata Nicho saat menghubungi ku tadi? Apakah kau mengatakan jika aku bersama Martin di dalam? Cepat katakan kepadaku?” tanya Angel dengan perasaan was-was.
“Dia mengatakan akan menunggu anda dua tahun lagi Nona. Aku juga tidak mengatakan apa-apa kepadanya, aku bersumpah nona.” Terang Grace membuat sebuah senyuman lebar tercetak di wajah Angel.
“Baguslah, dia masih pria penurut seperti dulu. Tunggulah aku dua tahun lagi Nicho, setelah itu akan aku buktikan ke mamamu jika aku adalah wanita yang pantas untuk mendampingi anaknya dan bukan hanya bermodal wajah serta tubuh seksi saja. Ketika aku sudah punya cukup uang ketika itu aku akan menakhlukan seluruh keluarga Cale” Ucap Angel penuh semangat sambil menyeringai kejam.
Sementara itu Galaxy yang mengetahui keberadaan Angel selama ini, sangat mengkhawatirkan Kimberlie yang akan dinikahi oleh Nicho. Ia tau jika hanya Angel satu-satunya wanita yang sangat dicintainya dari dulu hingga saat ini. Kekhawatirannya membuat Ia bertanya niat dasar Kimberlie menyetujui pernikahan yang didasari dengan perjodohan ini.
“Apakah kau menyetujui pernikahan ini karena kau memang menyukai Nicholas Kim?” tanya Galaxy dengan serius. Wajah Kimberlie seketika memerah manahan rasa malu dan segera menundukkan kepalanya dengan cepat.
“Iyah Galaxy, aku sudah menyukai Nicho sejak jaman kita di junior High School dulu. Hanya saja saat kita naik kelas ke Senior High School Nicho pindah kan? Hanya kau yang bertahan di asrama pria tersebut dengan kumpulan geng anehmu itu.” kikik Kimberlie.
Mendengar jawab Kim hati Galaxy terasa bagai disayat oleh belati tajam, “Aku bertahan karena aku menyukaimu sejak dulu Kim, hanya saja saat kita kuliah kita berpisah dan aku sudah menepati janjiku untuk kembali ke London dan mencarimu, tidak ku sangkah kau malah akan menjadi kakak iparku.” Batin Galaxy dalam hati.
“Wah! Ternyata kau sudah lama yang memendam rasa kepada kakakku.” Kekeh Galaxy menguasai diri, menanggapinya Kimberlie mengangguk malu dan mengulum senyumnya.
“Ayo itu kamarmu yang berada di ujung koridor. Aku sendiri yang memilih kamar ini untukmu, ayo masuklah Kim. Lihat ini adalah kamar dengan pemadangan terbaik di mansion ini. Tiap pagi kau akan melihat pemandangan bunga-bunga yang segar dan disaat malam jika kau beruntung kau akan melihat kunang-kunang.” Terang Galaxy menatap wajah Kimberlie yang tersenyum begitu bahagia mendengar ucapan Galaxy.
“Yah Tuhan Lexy, terima kasih banyak. Kau masih saja ingat yah kalau aku sangat menyukai bunga yah?” Ucap Kim dengan tulus.
“Segala sesuatu tentangmu tidak mungkin aku lupakan Kim.” Gumam Galaxy begitu pelan.
“Kenapa Lexy? Kau tadi bicara apa?” tanya Kimberlie sambil mengerjabkan matanya beberapa kali.
“Aku bilang yah... aku mengingatnya, kita kan dulu satu sekolahan Kim. Apa kau lupa aku dulu sering sekali mengganggumu?” ucap Galaxy berusaha menguasai kegugupannya.
“Yah kau sangat menyebalkan saat itu.” kekeh Kimberlie.
Setelah mengantarkan Kimberlie ke kamarnya Galaxy segera pamit turun kebawah dan mengatakan kepada Kim bahwa dia harus turun tepat pukul dua belas siang saat jam makan siang, sebelum itu Galaxy mempersilahkan Kim untuk berisirahat atau mengatur barang-barangnya terlebih dahulu.
Kini pikiran Galaxy hanya satu yaitu ingin menemui Nicho dan mengingatkan agar Nicho bersikap baik kepada Kimberlie, Ia sungguh tidak tega jika Nicho menyakiti Kimberlie. Walaupun terlihat tenang dan dingin tapi Nicho adalah penyiksa paling kejam dilingkungan keluarganya.
Ia tidak segan-segan akan membuat orang-orang yang tidak disukainya menderita dan memohon ampun kepadanya. Bahkan memohon agar dibunuh saja dari pada hidup penuh dengan tekanan darinya.
“Baiknya aku menunggunya pulang atau ke apartemennya dan berbicara secara baik-baik dengannya, jika sekarang maka sama saja cari gara-gara.” Ucap Galaxy pada dirinya sendiri.
Saat dirinya begitu gelisah, terdengar suara langkah kaki memasuki mansion dan terlihat Iva datang dengan wajah yang begitu ceria. Galaxy menjadi sangat penasaran apakah ada kabar baik?
“Aunty, cantik sekali kalau aunty senyum terus seperti ini. Apakah ada kabar gembira aunty?” tanya Galaxy penasaran.
“Iyah Lexy, Aunty begitu bahagia dan memang aunty membawa kabar yang sangat bahagia. Apakah kau tau? Tadi aunty ke kantor Nicho dan banyak berbincang dengannya. Sampai pada akhirnya Nicho setuju dengan pernikahan ini Lexy. Dia akan memperistri Kimberlie, ah senangnya aku.” Ucap Iva dengan penuh semangat.
Galaxy begitu tercengang dengan apa yang diucapkan oleh Iva, dia terdiam dan bergelut dengan pikirannya sendiri. Apakah ini nyata? Galaxy yang paling tau dengan sikap Nicho dibanding semua orang yang ada dirumah ini. Nicho selalu menutupi sisi gelapnya di hadapan kedua orang tuanya.
“Pasti ada sesuatu yang salah disini, bagaimana mungkin dia langsung menyetujui pernikahan ini begitu saja.” Gumam Galaxy tanpa sadar terdengar oleh Iva.
“Apanya yang salah hah? Tidak ada yang salah! Aunty sudah menasihati Nicho dan dia akhirnya menerima semua nasihat Aunty dengan lapang dada. Bahkan dia menyuruh aunty untuk segera melangsungkan pernikahan dan dia suruh aunty untuk bertanya kepada Kim mau pernikahan yang megah atau megah sekali. Apa yang salah? Mungkin isi otakmu yang salah Lexy.” Ejek Iva sambil mencubit kedua pipi keponakannya dan pergi begitu saja meninggalkan Galaxy.
“Fix! Ini ada yang salah! Kau pasti merencanakan sesuatu Nicho. Aku tidak akan membiarkanmu menyakiti Kimberlie! Jangan! Jangan Kimberlie Nicho.” Ucap Galaxy segera berjalan menuju ke garasi terlihat mobil sport Ferari berwarna kuning menyala yang sudah bersiap untuk ditumpangi oleh Galaxy.
“Okay baby! Antarkan aku untuk bertemu dengan sepupuku itu.” ucap Galaxy dan segera menyalahkan mesin mobil tersebut.
“Tuan Martin, apakah kau puas dengan servisku?” tanya Angel sambil mengerlingkan matanya dan begelanyut manja.
“Tentu saja Angel... my Angel hahaha! Jangan lupa minggu depan datanglah untuk tanda tangan kontrak dengan Brad Pit. Walaupun kau bukan artis wanita utamanya dalam film ini, tapi kau sangat penting dalam film ini. Akan ada beberapa scene yang menampilkan percakapanmu dengan pemeran utamanya. Setelah ini sukses aku berjanji kau akan kuberikan posisi pemeran utama pendatang baru untuk proyek bulan Maret tahun depan.” Terang Marin sambil mengusap-ngusap bibir ranum Angel.
“Ah! Terima kasih tuan Martin. Baiklah aku akan pergi keruanganku dan mandi, nanti malam aku akan datang ke apartemenmu. Kau ini sangat nakal Tuan Martin, suka sekali secara spontan meminta aku melayanimu seperti ini.” Goda Angel sambil mencubit pelan hidung Martin.
“Hahaha! Baiklah sampai jumpa nanti malam sayang.” Ucap Martin lalu mengecup lembut bibir Angel.
Bergegas Angel keluar dari ruang kerja Martin dan segera menghampiri asistennya yang telah menunggu lebih dari tiga puluh menit di depan ruangan tersebut. “Grace, apa kata Nicho saat menghubungi ku tadi? Apakah kau mengatakan jika aku bersama Martin di dalam? Cepat katakan kepadaku?” tanya Angel dengan perasaan was-was.
“Dia mengatakan akan menunggu anda dua tahun lagi Nona. Aku juga tidak mengatakan apa-apa kepadanya, aku bersumpah nona.” Terang Grace membuat sebuah senyuman lebar tercetak di wajah Angel.
“Baguslah, dia masih pria penurut seperti dulu. Tunggulah aku dua tahun lagi Nicho, setelah itu akan aku buktikan ke mamamu jika aku adalah wanita yang pantas untuk mendampingi anaknya dan bukan hanya bermodal wajah serta tubuh seksi saja. Ketika aku sudah punya cukup uang ketika itu aku akan menakhlukan seluruh keluarga Cale” Ucap Angel penuh semangat sambil menyeringai kejam.
Sementara itu Galaxy yang mengetahui keberadaan Angel selama ini, sangat mengkhawatirkan Kimberlie yang akan dinikahi oleh Nicho. Ia tau jika hanya Angel satu-satunya wanita yang sangat dicintainya dari dulu hingga saat ini. Kekhawatirannya membuat Ia bertanya niat dasar Kimberlie menyetujui pernikahan yang didasari dengan perjodohan ini.
“Apakah kau menyetujui pernikahan ini karena kau memang menyukai Nicholas Kim?” tanya Galaxy dengan serius. Wajah Kimberlie seketika memerah manahan rasa malu dan segera menundukkan kepalanya dengan cepat.
“Iyah Galaxy, aku sudah menyukai Nicho sejak jaman kita di junior High School dulu. Hanya saja saat kita naik kelas ke Senior High School Nicho pindah kan? Hanya kau yang bertahan di asrama pria tersebut dengan kumpulan geng anehmu itu.” kikik Kimberlie.
Mendengar jawab Kim hati Galaxy terasa bagai disayat oleh belati tajam, “Aku bertahan karena aku menyukaimu sejak dulu Kim, hanya saja saat kita kuliah kita berpisah dan aku sudah menepati janjiku untuk kembali ke London dan mencarimu, tidak ku sangkah kau malah akan menjadi kakak iparku.” Batin Galaxy dalam hati.
“Wah! Ternyata kau sudah lama yang memendam rasa kepada kakakku.” Kekeh Galaxy menguasai diri, menanggapinya Kimberlie mengangguk malu dan mengulum senyumnya.
“Ayo itu kamarmu yang berada di ujung koridor. Aku sendiri yang memilih kamar ini untukmu, ayo masuklah Kim. Lihat ini adalah kamar dengan pemadangan terbaik di mansion ini. Tiap pagi kau akan melihat pemandangan bunga-bunga yang segar dan disaat malam jika kau beruntung kau akan melihat kunang-kunang.” Terang Galaxy menatap wajah Kimberlie yang tersenyum begitu bahagia mendengar ucapan Galaxy.
“Yah Tuhan Lexy, terima kasih banyak. Kau masih saja ingat yah kalau aku sangat menyukai bunga yah?” Ucap Kim dengan tulus.
“Segala sesuatu tentangmu tidak mungkin aku lupakan Kim.” Gumam Galaxy begitu pelan.
“Kenapa Lexy? Kau tadi bicara apa?” tanya Kimberlie sambil mengerjabkan matanya beberapa kali.
“Aku bilang yah... aku mengingatnya, kita kan dulu satu sekolahan Kim. Apa kau lupa aku dulu sering sekali mengganggumu?” ucap Galaxy berusaha menguasai kegugupannya.
“Yah kau sangat menyebalkan saat itu.” kekeh Kimberlie.
Setelah mengantarkan Kimberlie ke kamarnya Galaxy segera pamit turun kebawah dan mengatakan kepada Kim bahwa dia harus turun tepat pukul dua belas siang saat jam makan siang, sebelum itu Galaxy mempersilahkan Kim untuk berisirahat atau mengatur barang-barangnya terlebih dahulu.
Kini pikiran Galaxy hanya satu yaitu ingin menemui Nicho dan mengingatkan agar Nicho bersikap baik kepada Kimberlie, Ia sungguh tidak tega jika Nicho menyakiti Kimberlie. Walaupun terlihat tenang dan dingin tapi Nicho adalah penyiksa paling kejam dilingkungan keluarganya.
Ia tidak segan-segan akan membuat orang-orang yang tidak disukainya menderita dan memohon ampun kepadanya. Bahkan memohon agar dibunuh saja dari pada hidup penuh dengan tekanan darinya.
“Baiknya aku menunggunya pulang atau ke apartemennya dan berbicara secara baik-baik dengannya, jika sekarang maka sama saja cari gara-gara.” Ucap Galaxy pada dirinya sendiri.
Saat dirinya begitu gelisah, terdengar suara langkah kaki memasuki mansion dan terlihat Iva datang dengan wajah yang begitu ceria. Galaxy menjadi sangat penasaran apakah ada kabar baik?
“Aunty, cantik sekali kalau aunty senyum terus seperti ini. Apakah ada kabar gembira aunty?” tanya Galaxy penasaran.
“Iyah Lexy, Aunty begitu bahagia dan memang aunty membawa kabar yang sangat bahagia. Apakah kau tau? Tadi aunty ke kantor Nicho dan banyak berbincang dengannya. Sampai pada akhirnya Nicho setuju dengan pernikahan ini Lexy. Dia akan memperistri Kimberlie, ah senangnya aku.” Ucap Iva dengan penuh semangat.
Galaxy begitu tercengang dengan apa yang diucapkan oleh Iva, dia terdiam dan bergelut dengan pikirannya sendiri. Apakah ini nyata? Galaxy yang paling tau dengan sikap Nicho dibanding semua orang yang ada dirumah ini. Nicho selalu menutupi sisi gelapnya di hadapan kedua orang tuanya.
“Pasti ada sesuatu yang salah disini, bagaimana mungkin dia langsung menyetujui pernikahan ini begitu saja.” Gumam Galaxy tanpa sadar terdengar oleh Iva.
“Apanya yang salah hah? Tidak ada yang salah! Aunty sudah menasihati Nicho dan dia akhirnya menerima semua nasihat Aunty dengan lapang dada. Bahkan dia menyuruh aunty untuk segera melangsungkan pernikahan dan dia suruh aunty untuk bertanya kepada Kim mau pernikahan yang megah atau megah sekali. Apa yang salah? Mungkin isi otakmu yang salah Lexy.” Ejek Iva sambil mencubit kedua pipi keponakannya dan pergi begitu saja meninggalkan Galaxy.
“Fix! Ini ada yang salah! Kau pasti merencanakan sesuatu Nicho. Aku tidak akan membiarkanmu menyakiti Kimberlie! Jangan! Jangan Kimberlie Nicho.” Ucap Galaxy segera berjalan menuju ke garasi terlihat mobil sport Ferari berwarna kuning menyala yang sudah bersiap untuk ditumpangi oleh Galaxy.
“Okay baby! Antarkan aku untuk bertemu dengan sepupuku itu.” ucap Galaxy dan segera menyalahkan mesin mobil tersebut.
HELLOTOOL SDN BHD © 2020 www.webreadapp.com All rights reserved