Bab 2 Sahabat Baik Aubrey Yu

Emilio Xu berkata dengan pasrah : “Bukankah kamu paling mendengar kata-kata adikmu? Karena adikmu sudah mengatakan seperti itu, apa ada yang perlu diyakinkan lagi?”

Aubrey Yu menganggukkan kepala, lalu berkata : “Baiklah, besok pagi kita pergi ke kantor catatan sipil.”

“Plak plak plak…” Calvin Yu bertepuk tangan, lalu berkata dengan bahagia : “bagus sekali kak, akhirnya kamu bercerai dengan orang tidak berguna ini, kedepannya aku pun bisa mengangkat kepala di depan teman-temanku.”

“Untungnya kakak pernah bilang ke aku kalau kamu tidak pernah tidur bersama dengan orang tidak berguna ini. dengan begitu kamu masih seorang wanita yang perawan. Tenang saja kak, aku kenal dengan bayak bos besar, dengan postur tubuh kamu sekarang, kamu bisa menikah dengan siapa saja, nantinya kita akan jadi lebih hebat dari sekarang!”

Setelah mengatakan ini, Calvin Yu mulai memarahi Emilio Xu lagi : “Emilio si orang tidak berguna, sebelum bercerai aku akan membuat perhitungan dulu dengan kamu. Selama ini kamu sudah makan dan minum di rumah kami, paling tidak kami sudah menghabiskan uang ratusan ribu Yuan, jadi kamu harus membayar uang itu, apa sampah seperti kamu memliki uang itu?”

Aubrey Yu dan Felicia Wang tidak memberikan respon sedikitpun saat mendengar Calvin Yu berkata seperti ini, Emiliso Xu sudah terbiasa melihat ini.

Jika dia tidak menandang Calvin sebagai adiknya Aubrey Yu, Emilio Xu dari dulu sudah membunuh anak ini.

“Hei si pecundang, cepat keluarkan uang. Karena aku kasihan padamu, kamu cukup kasih aku uang seratus ribu Yuan saja, hahaha… tapi apakah kamu sekarang hanya memiliki uang 10 yuan saja?” Calvin Yu menghina Emilio Xu lagi.

Emilio Xu menunjuk ke arah Calvin Yu, lalu berkata dengan kata yang penuh penekanan : “JIka kamu bukan adiknya Aubrey, rumput di atas kuburan kamu mungkin sudah sangat tinggi!”

Hal ini membuat tubuh Calvin Yu bergetar, dia yang awalnya masih ingin menjawab, sekarang dia sangat gemetaran dan tidak bisa mengatakan satu katapun.

Emilio Xu tidak menghiraukan Calvin Yu lagi, dia menghelakan nafas melihat ke arah Aubrey Yu : “Aku pergi dulu, besok pagi aku akan langsung ke catatan sipil, kamu kesana jam setengah 9 saja.”

Setelah pergi dari kediaman Yu, Emilio Xu berjalan sambil menghubungi seseorang di ponselnya. Kemudian dengan cepat langsung mendengar suara orang yang lembut : “Halo CEO Xu, ada perintah apa?”

“Jemput aku di stasiun bus dekat rumah Aubrey Yu.” Lalu Emilio menambahkan sebuah kalimat lagi : “Jangan bawa mobil terlalu bagus.”

Wanita itu berkata dengan lembut : “Baik CEO Xu, aku akan segera ke sana.”

Tidak lama setelah memutuskan panggilan itu, sebuah mobil BMW X5 perlahan-lahan melaju ke sana. Setelah mobil itu berhenti, seorang wanita cantik berambut pendek, mengenakan setelan dress hitam pendek, sepatu hak tinggi turun dari mobil. Meskipun wanita ini hanya setinggi 165 CM, tapi bentuk tubuhnya sangat indah.

Dia tidak lebih buruk dari Aubrey Yu, bahkan lebih cantik darinya. Wanita ini tidak hanya sekertaris dan supit Emilio Xu, dia juga sahabat dekatnya Aubrey Yu.

Nama dia adalah Hailee Lin, dia berteman dengan Aubrey dari kecil hingga dewasa. Ketika di hari pernikahan waktu itu, Hailee Lin juga ada di sana, tapi Hailee Lin sangat memandang remeh dia dan tidak melihatnya dengan serius.

Dengan sangat kebetulan, tidak lama kemudian Hailee Lin mencari sebuah pekerjaa, dan tempat itu adalah One Corp. Dia sangat tidak menyangka kalau One Corp sepenuhnya dikendalikan oleh Emilio Xu, yang berarti seorang CEO perusahaan kelas atas di Kota Jiangzhou adalah seorang menantu yang masuk ke rumah istrinya!

Setelah mengetahui rahasia ini, Hailee Lin juga tidak peduli apakah dirinya adalah sahabat Aubrey Yu. Selama ada kesempatan, dia pasti akan mencari cara untuk menarik perhatian Emilio Xu. Meskipun tidak ada masa depan, dia juga rela memberikan tubuhnya kepada Emilio Xu, kalaupun itu hanya satu malam saja.

“CEO Xu, kelihatannya ekspresi wajah kamu tidak terlalu baik, apa kamu sakit?” Hailee Lin berbicara sambil membukakan pintu mobil bagian penumpang.

Emilio Xu naik ke atas mobil tanpa mengatakan apapun, Hailee Lin pun tercenggang, lalu berbalik dan masuk ke dalam mobil. Setelah mereka berdua mengenakan sabuk pengaman, Hailee Lin tidak langsung mengendarai mobil, tapi dia mengeluarkan sebuah kue kecil yang indah, berkata dengan manis : “CEO Xu, selamat ulang tahun!”

Ulang tahun?

Emilio Xu tercenggang, dia langsung tersenyum pahit. Dirinya hari ini sudah berusia 25 tahun.

“CEO Xu, aku tahu kamu tidak suka tinggi hati, jadi aku tidak memberitahu orang lain, hanya aku sendiri yang merayakan ulang tahun kamu. Kue ini juga tidak mahal, hanya 50 Yuan saja.” Hailee Lin berkata dengan malu, setelah itu dia mengatakan sebuah kalimat lagi : “Awalnya aku masih tidak tahu bagaimana caranya memberi kamu kue ini, untungnya kamu menghubungi aku.”

“Terima kasih, tapi aku lagi tidak selera makan.” Emilio Xu melihat ke arah Hailee Lin, menghelakan nafas berkata : “Aku tidak menganggu kamu karena menyuruh kamu kemari semalam ini?”

Hailee Lin langsung menggelengkan kepala : “Bagaimana mungkin CEO Xu, bisa melayani kamu adalah sebuah kebanggaan untuk aku. Jika kamu tidak tersinggung, aku rela melayani kamu seumur hidup, melayani dalam bentuk apapun juga boleh.”

Setelah mengatakan semua kata-kata yang membuat orang tersentuh, Emilio Xu masih terlihat tidak bersemangat. Hailee Lin pun bertanya padanya dengan sedikit khawatir : “CEO Xu, apakah kamu sakit? Apa perlu aku antar ke rumah sakit?”

“Tidak perlu.” Emilio Xu menggelengkan kepala : “Suasana hati aku sedang buruk saja.”

“Hmm… apakah kamu sedang bertengkar dengan Aubrey?”

Emilio Xu tidak langsung menjawab pertanyaan Hailee Lin, tapi malah bertanya balik : “Apa kamu percaya jika aku bilang kepadamu Aubrey dan ibunya tidak peduli kalau adiknya memandang remeh aku, dia merasa aku adalah orang yang tidak berguna dan memperlakukan aku seperti pembantu setiap hari?”

Hailee Lin seperti melihat hantu, bibir merahnya yang tipis itu terbuka sangat besar, setelah beberapa saat barulah dia bertanya kepada Emilio Xu dengan wajah yang tidak percaya : “Bagaimana mungkin?”

“Meskipun aku tidak tahu ada berapa banyak identitas kamu, tapi dengan kedudukan CEO One Corp, kamu bisa menjadi orang yang paling kaya di seluruh Jiangzhou. Orang yang gila akan uang seperti adiknya Aubbrey seharusnya sangat hormat padamu, mengapa dia bisa menghina kamu?”

“Sedangkan Aubrey dan ibunya, kalaupun Aubrey menganggap uang seperti kotoran, tapi kalau aku jadinya, jika memiliki suami yang unggul seperti ini, aku pasti sudah mengusir adik yang tidak tahu diri itu. Mengapa dia bisa tidak peduli?”

Emilio Xu baru menjawab pertanyaan Hailee Lin : “Sebenarnya ini juga salah aku, dari kenal hingga menikah aku terus menyembunyikan identitas asli aku. Kamu paham denganku, aku adalah orang yang rendah hati, ditambah adiknya Aubrey yang seperti jurang tak berlubang, jadi…”

Melihat Emilio Xu tidak melanjutkan kata-katanya, Hailee Lin berkata sambil mengedipkan matanya : “Jadi tebakan aku benar, kalian berdua bertengkar karena adiknya?”

Emilio Xu menggelengkan kepala : “Lebih parah dari bertengkar, kami besok akan bercerai.”

“Benarkah?” Hailee Lin seketika merasa sedikit senang.

Emilio Xu melihat Hailee Lin yang tidak menutup ekspresi wajahnya sama sekali, menganggukkan kepala, lalu berkata seperti sedang memikirkan sesuatu : “Jika bukan karena adiknya, sebenarnya aku rasa kehidupan yang sederhana cukup baik…”

“Sudahlah, karena sudah begitu maka bercerai saja. Yang jelas selamam beberapa hari ini aku juga sudah melakukan banyak hal untuk Keluarga Yu, jadi aku sudah membalas budi dia waktu itu.”

Setelah Emilio Xu selesai bicara, Hailee Lin langsung mengulurkan tangannya yang putih, lalu memeluk Emilio Xu dengan penuh semangat. Benda bulat yang lembut dan kencang itu menekan tubuh Emilio Xu, kemudian mendengar suara orang dengan deru nafas yang terengah-engah : “Karena kamu mau bercerai, maka biarkan aku menjadi wanita kamu!”