Bab 6 Tuan Muda Leng yang Salah Perhitungan

Kalau orang tua Leng menyerahkan keluarga besar Leng pada Gessy Leng, maka di akhir itu hanya akan mengenakkan suami Gessy Leng.

Hal semacam ini, semua orang bisa melihatnya dengan jelas.

Namun, pada saat ini, di luar Perusahaan Leng tiba-tiba datang beberapa orang, saat ini mereka sedang menunggu di bawah.

"Apa? Kamu bilang orang dari Perusahaan He ada di sini?"

Mendengar laporan sekretaris, Horison Leng langsung berdiri. Dia awalnya berpikir Gessy Leng akan gagal. Horison Leng yang awalnya sombong saat ini wajahnya begitu shock.

Ketika direktur lainnya mendengar berita itu, mereka juga dengan ekspresi terkejut melihat Gessy Leng.

Gessy Leng sedikit tersenyum, tampak tenang, tetapi sebenarnya dalam hatinya sedikit terkejut.

Dia awalnya meminta bantuan pada Denis Lu, niatnya hanya ingin mencoba. Meskipun Denis Lu memberitahunya kalau itu akan segera menunjukkan hasil, tapi Gessy Leng tidak menyangka, kabar buruk yang telah membuat semua dokter bingung dan telah lama mengganggu keluarga He bisa diselesaikan oleh Denis Lu begitu cepat.

"Mereka…Apakah mereka mengatakan tujuan mereka ke sini apa?"

Horison Leng masih tidak percaya, dia menelan air ludahnya dan bertanya kepada sekretaris.

"Mereka bilang mereka datang untuk menandatangani kontrak."

Sekretaris merasa ada suasana aneh di tempat dewan direksi. Bukannya berita bagus Perusahaan He datang untuk terus menandatangani kontrak dengan Perusahaan Leng? Mengapa orang-orang di depannya malah tampak seperti tidak ingin pihak ini datang menandatangani kontrak?

"Mati lah..."

Tubuh Horison Leng merosot di sofa, menoleh dan melirik Gessy Leng. Melihatnya sedang melihat dirinya dengan tatapan puas, Horison Leng segera membuang muka dan berkata dalam hatinya.

Tampaknya Gessy Leng benar-benar berhasil berkompromi dengan keluarga He. Dia tidak ada waktu untuk berpikir terlalu banyak, ingin mengambil kesempatan untuk menyelinap pergi. Kalau dia benar-benar harus terlihat malu dengan bersujud di depan banyak orang, maka posisinya sebagai tuan muda keluarga Leng bisa dikatakan hancur.

"Kamu ini mau pergi kemana?"

Horison Leng teringat akan dirinya yang menyetujui permintaan Gessy Leng, dan saat dia bersiap melarikan diri, suara santai Gessy Leng terdengar di belakangnya.

"Apa yang sedang kamu lakukan?"

Horison Leng tidak menoleh ke belakang, berpura-pura bodoh.

"Bukannya sudah dibicarakan untuk bersujud dan minta maaf?"

Gessy Leng datang, dia berdiri di depan Horison Leng, menatapnya dengan tajam, dan sudut mulutnya sedikit terangkat.

"Huh! Tunggu kamu benar-benar menandatanganinya baru kita bicarakan lagi!"

Horison Leng mendengus dingin, mendorong minggir Gessy Leng dan terus berjalan keluar.

"Ya, ke mana tuan muda Leng ini pergi?"

Pada saat ini, Denis Lu masuk dari luar dan berhenti di depan Horison Leng.

Putra bungsu keluargs He sekarang hanya perlu mempertahankan akupunktur selama beberapa hari untuk sembuh, dan tidak membutuhkan Denis Lu untuk berada 24 jam di rumah keluarga He.

Dia sudah lama tiba di sini, tapi dia hanya mendengarkan percakapan mereka dari luar pintu.

Pada saat ini, Horison Leng ingin pergi, dan Denis Lu tentu saja tidak akan membiarkannya pergi begitu saja.

Tidak usah bicarakan saat dia mempersulit Denis Lu di acara ulang tahun orang tua Leng, sebelum ini dia masih dengan nama kontrak mempermalukan Gessy Leng di depan seluruh Perusahaan Leng, jadi Denis Lu tidak akan membiarkan Horison Leng pergi dengan begitu mudah.

"Menyingkir!"

Dalam pikiran Horison Leng, Denis Lu selalu menjadi sampah tak berguna, pada saat ini, dia kehilangan muka di depan Gessy Leng, jadi dia tentu saja ingin menemukan sesuatu dari suaminya, Denis Lu.

"Tuan muda Leng tampaknya ada sesuatu yang belum dilakukan, kan?"

Hari ini, Denis Lu seperti terlahir kembali, dia tidak tergerak akan dorongan dan tatapan tajam Horison Leng, bahkan mengambil langkah maju untuk mendorong Horison Leng mundur.

"Kamu……"

"Karena tuan mua Leng menolak untuk mengakui kekalahan, ayo pergi bersama kami untuk menandatangani kontrak, atau haruskah kita memberi tahu orang tua Leng dan membiarkannya yang menandatangani kontrak?"

Horison Leng tiba-tiba terhuyung beberapa langkah karena Denis Lu, dan hampir jatuh ke tanah. Ketika dia berdiri stabil dan menunjuk Denis Lu untuk mengatakan sesuatu, Gessy Leng berjalan mendekat dan berdiri di samping Denis Lu.

Gessy Leng memegang lengan Denis Lu yang mana sebelumnya belum pernah terjadi, dan ini membuat seluruh tubuh Denis Lu menjadi kaku, dan napasnya menjadi lebih cepat.

Tetapi saat ini, di depan Horison Leng, sebagai seorang pria, Denis Lu bagaimana bisa menunjukkan kepengecutannya.

Tidak hanya itu, dia ikut merangkul lengan Gessy Leng, gerakan ini untuk memberi tahu semua orang kalau dia adalah menantu baik dari keluarga Leng.

"Bagaimana tuan muda Leng, mau pergi bersama?"

Denis Lu diam-diam mengambil beberapa napas, menstabilkan kegembiraan batinnya, kemudian memutar matanya menatap Horison Leng.

"Huh, pergi ya pergi!"

Meskipun Horison Leng sangat ingin tahu dengan apa yang dimakan Denis Lu hari ini,m hingga berani menghadapinya seperti ini, tetapi sekarang karena ditekan oleh suami dan istri ini, dia jadi tidak punya pilihan lain.

Sejujurnya, jawabannya sudah jelas, Gessy Leng begitu yakin kalau dia pasti telah menyelesaikan keluarga He, tetapi Horison Leng masih tidak mau mempercayainya.

Di ruang rapat, banyak senior Leng yang hadir.

Horison Leng menoleh untuk melihat dewan direktur lainnya, tetapi ketika mereka merasakan tatapan meminta bantuan dari Horison Leng, orang-orang itu langsung menundukkan kepala, seolah-olah mereka tidak melihatnya sama sekali.

Mereka yang bisa bergabung dengan dewan direksi tentu saja bukan orang bodoh.

Sekarang orang-orang dari Perusahaan He datang sendiri ke Perusahaan Leng mereka, sikap dan tujuan mereka sudah sangat jelas.

Mereka barusan membantu Horison Leng dan itu telah menyinggung Leng Qingxue.

Jika mereka saat ini masih berdiri di sisi Horison Leng, maka itu sama dengan mencari luka dan masalah sendiri.

"Ayo pergi, tuan muda Leng!"

Denis Lu dan istrinya membawa Horison Leng yang enggan pergi, mereka bertiga turun ke bawah ke perusahaan dan bertemu dengan orang-orang dari perusahaan He.

Yang mengejutkan Denis Lu adalah di sana juga ada Dharma He!

Ini hanya pembaruan kontrak antara kedua perusahaan, Dharma He, sebagai ketua Perusahaan He, tentu saja tidak perlu mengunjunginya secara langsung.

Gessy Leng dan yang lainnya juga sangat terkejut, dan buru-buru berjalan beberapa langkah untuk menyambut mereka.

Gessy Leng setelah memikirkannya dengan cepat memahaminya.

Kunjungan Dharma He secara langsung kali ini harusnya karena melihat wajah Denis Lu.

"Tuan Lu, aku tidak menyangka kamu ada di sini."

Benar saja, Gessy Leng dan lainnya, Dharma He hanya melihat Denis Lu, dia datang ke arah Denis Lu dan berkata dengan gembira.

"Tuan He!"

"Tuan Lu, kamu berkerja di Perusahaan Leng? Posisi apa? Berapa gajinya? Tidak peduli apa yang mereka berikan padamu, aku bisa memberimu 3 kali lipat lebih tinggi."

Dharma He teringat syarat yang diajukan Denis Lu ketika dia menyembuhkan putranya, dan mengerti alasan mengapa Denis Lu bisa ada di sini.

Kemampuan yang ditunjukkan Denis Lu membuat Dharma He ingin menyeretnya masuk ke perusahaannya.

Bagaimanapun, keterampilan medis Denis Lu dapat digambarkan sebagai hal yang mengejutkan. Siapa yang bisa menjamin kalau dia tidak akan sakit seumur hidupnya.

Pada tingkat Dharma He dan yang lainnya, waktu jelas lebih penting daripada uang.

"Terima kasih atas kebaikan Tuanl He, ini istriku- Gessy Leng."

Menghadapi tarikan cabang zaitun dari Dharma He yang begitu jelas, Denis Lu tersenyum ramah, dan kemudian memperkenalkan Dharma He ke Gessy Leng yang ada di sampingnya.

Mendengar apa yang dikatakan Denis Lu, Dharma He menatapnya dengan sedikit terkejut.

Meskipun dia tidak akrab dengan Gessy Leng, karena dia telah bekerja lama dengan Perusahaan Leng, Dharma He secara alami tahu identitasnya.

Denis Lu adalah suami Gessy Leng, jadi dia adalah orang Perusahaan Leng.

Hanya tidak disangka orang yang diisukan sangat malas dan tidak memiliki kemampuan, hanya tahu tinggal di rumah dan mengandalkan istrinya ternyata adalah Denis Lu, orang yang menyelamatkan hidup putranya.

"Rumor itu benar-benar tidak kredibel!"

Memikirkan pernyataan Denis Lu ketika sedang menyembuhkan putranya, Dharma He berkata dalam hatinya.

"Aku atas nama Perusahaan He minta maaf kepada kalian atas putusnyavkontak Perusahaan He sebelumnya."

Dharma He memandang Denis Lu dan berkata dengan sungguh-sungguh.