chapter 8 Perjudian ===

“Jimat penambah kekuatan yang tambah satu kali lipat kekuatan, itu sangat berlebihan. Meskipun jimat Anda asli, ini tetap dianggap sebagai tindakan yang salah, Paviliun Lavitra tidak akan menoleransinya!”

Sebelum Jauhari Liang bisa melanjutkan ucapannya, sebuah suara dingin terdengar.

Ketika Gemma Liu melihat orang itu datang, dia berteriak kegirangan, “Guru!”

Orang yang datang tidak lain adalah guru Gemma Liu, Gandi Chang, ketika dia mendengar bawahannya melaporkan situasi di sini, dia takut Penatua Liang akan menghancurkan murid berharganya terlepas dari seberapa besar kesalahannya, jadi dia bergegas.

Melihat kondisi Gemma Liu yang menyedihkan, amarah Gandi Chang meledak dalam hatinya. Dia menatap Hento Chu dengan mata dingin dan berkata, “Anak muda, kamu benar-benar sombong. Kamu tidak hanya menjual jimat palsu di Paviliun Lavitra, tetapi kamu juga berani untuk menyakiti orang. Kamu benar-benar berpikir semua orang di Paviliun Lavitri milikku bodoh.

“Penatua Chang, Anda sangat yakin jimat ajaib saya tidak akan mampu menggandakan efeknya karena dijual secara ecer jadi anda menuduh saya menjual jimat palsu!” Hento Chu tidak bergeming, menghadap tatapan dingin Gandi Chang dan berkata dengan tenang.

“Menambah Satu kali lipat kekuatan? kamu bahkan tidak tahu berapa berat tubuh kau sendiri!” Gandi Chang mencibir dan berkata bahwa dia tidak percaya Hento Chu bisa melakukan ini.

“Belum pernah mendengar ada orang bermarga Chu yang belajar formasi membentuk jimat, jadi sulit untuk mengatakan apakah anak ini bisa membuat jimat, apalagi menggambar jimat dengan efek seperti ini.”

Tidak ada seorang pun di seluruh Kabupaten Tiraka yang dapat menggambar jimat penambah kekuatan dengan efek penggandaan.

“Kalau begitu, apakah Penatua Chang berani bertaruh dengan saya?” Kata Hento Chu sambil tersenyum tipis.

“Bagaimana caranya?” Gandi Chang menjadi sedikit tertarik saat melihat ekspresi percaya diri Hento Chu, dia ingin melihat trik apa yang bisa dilakukan anak ini.

Menjual jimat palsu dan menggunakan kekerasan di Paviliun Lavitri, kedua kejahatan ini akan membuat Hento Chu mati hari ini. Jika Chu Xiangtian, kepala keluarga Chu, masih berada di Kota Tiraka, dia mungkin masih sedikit takut.

Sekarang Chu Xiangtian telah meninggalkan Kota Tiraka dan tidak terdengar kabarnya selama tiga tahun. Hidup dan matinya tidak pasti. Ada banyak konflik dalam keluarga Chu. Siapa yang takut dengan reputasi tuan muda dari keluarga Chu yang hidup sesuai dengan keinginannya?

Terlebih lagi, kabar bahwa Hento Chu telah menjadi sampah telah banyak tersebar dalam beberapa hari terakhir ini. Sekarang tampaknya meskipun rumor tersebut salah, memang benar tingkat kultivasi Hento Chu turun. Jika tidak, Gemma Liu tidak hanya akan kehilangan lengan.

“Jika jimat penambah kekuatan saya tidak dapat mencapai efek menggandakan kekuatan, saya, Hento Chu, bersedia dihukum oleh Penatua Chang. Tetapi jika saya dapat membuktikan jimat penambah kekuatan saya, bagaimana kalau Penatua Chang memberikan kompensasi kepada saya dengan tiga ratus Pil kuat tubuh! Meskipun percobaan pertamaku membuat jimat tidak terlalu bagus, itu lebih dari cukup untuk menggandakan efeknya.”

Tiga ratus Pil kuat tubuh!

Para penonton itu tidak bisa menahan diri untuk tidak terkesiap. Orang ini pasti memiliki napsu makan yang besar.

Tiga ratus Pil kuat tubuh, bahkan jika orang kuat di Alam Penuh Spiritual meminumnya, mungkin akan merasakan rasa sakit yang parah.

“Jika jimat penambah kekuatan milikmu benar-benar dapat menggandakan kekuatan, bagaimana jika aku memberimu lima ratus Pil kuat tubuh!” Gandi Chang berkata dengan arogan.

Bagi orang yang hampir mati, tidak peduli berapa banyak janji yang diucapkan, yang terpenting adalah dia harus hidup untuk mendapatkannya.

“Oke, sepakat!” Hento Chu tersenyum dan berkata, merasa bahagia di dalam hatinya. Seseorang akan memberinya bantal ketika dia tertidur. Aku membutuhkan Pil kuat tubuh dalam jumlah besar, dan seseorang datang membawakannya untukku.

Jauhari Liang tidak berusaha menghentikan taruhan di antara keduanya. Hento Chu bertindak sangat percaya diri. Dia ingin melihat apakah anak ini benar-benar hebat.

Jika Hento Chu benar-benar dapat menyempurnakan jimat penambah kekuatan yang menggandakan kekuatan, itu akan menjadi kejutan besar bagi Formasi jimat di Kabupaten Tiraka.

Meskipun Jauhari Liang tidak begitu percaya bahwa Hento Chu dapat menyempurnakan jimat spiritual tingkat ini, bahkan Zabten Yang, penguasa Paviliun Lavitri, tidak dapat melakukannya.

Kekuatan jimat spiritual terutama dipengaruhi oleh dua aspek, yaitu tingkat jimat spiritual dan inti Jimat spiritual.

Tingkatan jimat spiritual umumnya menentukan tingkat kekuatan. Misalnya, jimat penambah kekuatan tingkat pertama hanya meningkatkan kekuatan bela diri pada tingkat pemurnian tubuh, tetapi memiliki efek kecil pada pemilik bela diri pada Alam Penuh Spiritual dan juga di atasnya. Hanya jimat penambah kekuatan Tingkat kedua yang bisa efektif pada bela diri di Alam Penuh Spiritual.

Inti Jimat menentukan efek dari jimat tersebut. Ini juga merupakan jimat penambah kekuatan tingkat pertama. Inti Jimat tingkat yang lebih tinggi akan memiliki efek peningkatan yang lebih besar, sedangkan inti Jimat tingkat yang lebih rendah akan memiliki peningkatan yang lebih kecil.

Nilai inti Jimat Dan dibagi menjadi empat kelas, kelas bawah, kelas tengah, Kelas atas, dan kelas super.

Ada dua faktor yang mempengaruhi kualitas inti Jimat, jimat yang digunakan dan cara pembuatan jimat tersebut.

Ini juga merupakan jimat penambah kekuatan. Jimat spiritual yang dimurnikan oleh jimat pengukir segel yang berbeda memiliki tingkat inti jimat yang juga berbeda.

Jimat spiritual yang dibuat dari beberapa jimat kasar tentu tidak akan memiliki inti jimat yang tinggi. Sedangkan untuk jimat kelas atas, meskipun teknik pemurniannya tidak terlalu bagus, kualitas inti Jimat yang dihasilkan akan sangat tinggi.

Teknik pemurnian berfokus pada kemampuan seorang Master Jimat dalam membuat jimat.

Untuk jimat yang sama, keterampilan dalam menyempurnakan jimat dan kemampuan pemahaman tentang jimat semuanya akan mempengaruhi tingkat inti Jimat dari sebuah jimat spiritual.

Oleh karena itu, Master Jimat tingkat tinggi belum tentu bisa menyempurnakan inti jimat level tinggi. Level Master Jimat hanya bisa membuktikan bahwa dia bisa menyempurnakan tingkatan tersebut.

Bahkan Master Jimat tingkat kedua yang ingin menyempurnakan jimat tingkat kedua, jika dia tidak memiliki jimat tingkat rendah yang bagus, dia tidak akan dapat menyempurnakan inti Jimat dengan jimat tingkat tinggi.

Oleh karena itu, jimat pada umumnya merupakan rahasia para Master Jimat.

Hento Chu mengambil jimat itu dan mengikuti Gandi Chang membawanya menuju alat penguji jimat di Paviliun Lavitri.

Alat penguji jimat Paviliun Lavitri ditempatkan di tengah aula lantai 1 Paviliun, yang dapat menguji efek jimat dari mereka yang datang ke Paviliun Lavitri untuk membeli jimat kapan saja.

Saat ini, berita pertaruhan antara Hento Chu dan Gandi Chang telah menyebar ke seluruh Paviliun Lavitri, Orang-orang yang ada di sekitar area tersebut segera bergegas berkumpul, dan alat penguji jimat benar-benar terkepung oleh mereka yang ingin menonton.

Gandi Chang memandang Hento Chu sambil mencibir, dia ingin melihat bagaimana akhir dari Hento Chu.

Hento Chu tersenyum tipis, mengeluarkan jimat penambah kekuatan, dan melemparkannya ke alat pengukur jimat di bawah tatapan mencemooh semua orang.

Nama Jimat : jimat Penguat

Kelas Jimat : Tingkat Pertama

Kelas inti Jimat : Kelas atas

Efek jimat : Menggandakan kekuatan

Melihat tulisan yang muncul pada alat penguji jimat, ruangan tersebut menjadi sunyi.

Ternyata benar, jimat penambah kekuatan milik anak muda ini benar-benar bisa menggandakan kekuatannya. Semua orang terpana dengan pemandangan di depan mereka, dengan mulut terbuka lebar.

Gandi Chang melihat tulisan emas pada alat penguji jimat, sebelumnya dia tidak pernah melihat tulisan yang begitu mempesona seperti sekarang ini.

Gemma Liu bahkan semakin gila dan terus bergumam pada dirinya sendiri,“Tidak mungkin, ini tidak benar.”

Awalnya aku berpikir bahwa orang yang ada di depanku ini adalah sampah yang bisa dibantainya, tetapi sekarang sampah ini tidak hanya menghancurkannya dalam hal kekuatan, tetapi juga menunjukkan bakat luarbiasa dalam jimat yang melampaui ahli jimat seluruh Kabupaten Tiraka. Si jenius tampaknya telah kembali, berrdiri dengan bangga di puncak seperti tiga tahun lalu.