Bab 9 72 Tokoh Besar Di Dalam Sejarah

by Empress 11:10,Oct 07,2023
Di bawah paksaan Nathan Lu, Dewi Siluman tersenyum dan berkata: “Baik, aku harap setelah kamu mendengarnya, kamu jangan tidak percaya diri.”

“Katakanlah, aku akan mendengarnya.” Nathan Lu berkata dengan tidak peduli.

Namun sebenarnya dia juga penasaran.

Dia juga ingin tahu, dari puluhan ribu tahun, Labu Batin telah mencari orang yang seperti apa, namun pada akhirnya tetap tidak mendapatkan pengakuan dari labu.

Dewi Siluman mulai bicara: “Di Dinast Xia ada seseorang yang bernama Kaisar Huang yang dipilih pertama kali oleh labu, di Dinasti Shang ada seseorang yang bernama Raja Zhou, tiba di Dinasti Chunqiu, ada yang bernama Gui Guzi, selanjutnya adalah First Emperor, yang awal-awal terpilih adalah para kaisar, lalu selanjutnya masih banyak, intinya mereka tokoh-tokoh hebat dunia.

Para kaisar, para pemimpin suatu sekte, seorang jenderal, pengguna pedang, ahli obat, orang suci……

Orang-orang itu semuanya terpilih, dan mereka semua itu tidak bisa kamu bandingkan dengna dirimu, hingga ratusan tahun lalu, orang yang labu pilih mulai berada di jangkauan area barat, aku ingat orang yang terakhir itu pernah menyimpan banyak sekali uang di dalam bank, intinya uang itu cukup kamu gunakan untuk mengerahkan dunia.”

Setelah Nathan Lu mendengar ucapan Dewi Siluman, dia merasa tubuhnya membara, matanya bersinar.

Memang benar, meskipun Dewi Siluman tidak mengatakan semuanya, namun, hanya beberapa orang yang dia katakan saja itu sudah merupakan tokoh besar yang terkenal di dalam sejarah, dan tidak bisa dirinya bandingkan.

Saat ini dia bisa menerimanya.

Orang-orang yang Dewi Siluman katakan, bagaimana mungkin bisa dibandingkan dengan dirinya, bahkan mungkin Nathan Lu harus mengangkat kepalanya baru bisa melihat mereka.

Ternyata bisa mencapai era Tiga Kaisar.

Dia benar-benar sangat terkejut.

Dari 72 orang, jika setiap orangnya seperti yang Dewi Siluman katakan, menyimpan kekayaan di istana pertama di dalam Labu batin!

Dan orang-orang yang merupakan tokoh besar ini, tidak ada satu pun yang pada akhirnya mendapatkan pengakuan dari Labu Batin, sedangkan dirinya menjadi yang beruntung.

Karena dia orang yang ke 73, dan Labu Batin langsung mengakuinya sebagai tuan, namun jika dibandingkan dengan 72 orang yang sebelumnya, dia yang paling biasa.

Namun dia bisa mewarisi kekayaan 72 orang yang sebelumnya!

Tentu saja dia harus berlatih dahulu, masuk ke tahapan Pemurnian Energi, sehingga baru bisa masuk ke Labu Batin, mendapatkan kekayaan yang ditinggalkan 72 orang yang sebelumnya.

Demi kekayaan, Nathan Lu akan berlatih dengan giat!

Bagi dirinya yang merupakan tokoh kecil yang keluar dari desa untuk mencari nafkah ini, kekayaan adalah satu-satunya target dirinya, sebaliknya kultivasi yang Dewi Siluman katakan, dia tidak begitu menginginkannya.

Dengan adanya hal ini Nathan Lu, dia harus berlatih untuk mendapatkan kekayaan di istana, dan untuk hal ini dia tidak bisa terlepas dari bantuan Dewi Siluman.

Jadi meskipun tempramen Dewi Siluman tidak baik, namun dia sudah memiliki posisi baru di dalam hatinya.

Setelah berpikir, dia tersenyum, dan berkata: “Dewi Siluman, aku katakan sekali lagi, aku pasti akan membantumu keluar dari segel, namun tolong batnuannya untuk pelatihan aku, bagaimana jika aku memujamu sebagai guru saja?”

Nathan Lu tahu, semua ini tidak bisa terlepas dari Dewi Siluman!

Namun Dewi Siluman adalah sosok yang tersegel oleh Labu Batin ini, sedangkan dirinya sekarang adalah pemilik Labu batin ini, terlihat jelas hal ini bertolak belakang.

Sesuai logika, Dewi Siluman harusnya membenci Labu Batin, dan pasti memiliki rasa kesal pada dirinya yang merupakan tuan dari Labu Batin ini.

Jika dia tidak bisa mengatasi hal ini, siapa yang tahu Dewi Siluman akan tulus membantunya?

Meskipun dia benar-benar membantunya agar dirinya bisa terlepas dari segel, namun jika Dewi Siluman keluar dari segel, bagaimana jika dia mempersulit dirinya?

Meskipun Dewi Siluman bersumpah tidak akan melukainya, namun Nathan Lu tetap tidak bisa yakin.

Setelah berpikir, dia harus terikat dengan Dewi Siluman, dengan ini dia baru bisa tenang.

Jadi memujanya sebagai guru adalah pilihan yang tidak buruk, ini adalah satu-satunya cara yang bisa dia pikirkan.

Siapa yang sangka Dewi Siluman tertawa, lalu berkata: “Aku tidak pernah menerima murid, lalu kamu juga seorang manusia, sedangkan aku siluman, jangan berharap, aku tahu apa pikiranmu itu. Tenang saja, jika aku sudah mengatakannya, pasti akau akan menepatinya.”

Nathan Lu merasa canggung, lalu bergumam: Ternyata memang ada sesuatu!

Dewi Siluman langsung menolak menjadi gurunya, Nathan Lu menjadi semakin tidak tenang.

Dia telah memutuskannya, akan terus bersikeras, dia tetap akan memiliki hubungan guru dan murid dengan Dewi Siluman.

Setelah tersenyum, dia berkata: “Hehe, aku tidak peduli, di waktu yang akan datang kamu adalah guruku, murid memujamu sebagai guru.”

Setelah berkata, Nathan Lu langsung bersujud kepada Dewi Siluman.

Namun Dewi Siluman langsung terbang menghindar.

Dan dengan kesal berkata: “Apa-apaan kamu ini, sudah aku katakan aku tidak menerima murid, aku tidak akan menerima murid.”

Nathan Lu juga terlihat acuh tak acuh: “Aku tidak peduli…… intinya aku sudah menganggap kamu sebagai guruku, guru harus bertanggung jawab padaku.”

Dewi Siluman: “……”

Beberapa saat kemudian, dia baru kembali berkata: “Aku baru pertama kali melihat orang yang tidak tahu malu seperti kamu ini, terserah kamu saja, intinya aku tidak akan menerima kamu.”

“Terserah guru saja, di hati murid kamu sudah menjadi guruku.” Nathan Lu terlihat bersikeras.

“Kamu……”

Dewi Siluman melayang di tengah udara, menatap Nathan Lu dengan tidak berdaya.

“Guru, selanjutnya bagaimana cara aku berlatih?” Nathan Lu bertanya.

Dewi Siluman di buat tidak berdaya oleh Nathan Lu.

Namun pada akhirnya Dewi Siluman tidak menbicarakan lagi masalah Nathan Lu yang memujanya menjadi guru, dia berkata: “Tenangkan pikiran, lal duduk bersila dengna lima elemen ke atas, gunakan mantra untuk mengatur nafas kamu, kemudian rasakan Aura Langit Dan Bumi di sekitar, energi spiritual di dunia kalian sangat sedikit, namun kebradaannya tetap ada, selama kamu bisa merasakannya, maka kerahkan tektik pernafasan, setelah Aura Langit Dan Bumi masuk ke dalam tubuh, maka kamu harus memurnikannya menjadi Energi Sejati.”

Selanjutnya Nathan Lu melakukannya sesuai perintah Dewi Siluman, mulai merasakan Aura Langit Dan Bumi di sekitar……

Pertama-tama dia mulai mengatur nafas sebagai hal utama.

Tidak tahu setelah berapa lama, Nathan lu akhirnya menenangkan pikirannya.

Dia membaca mantra di dalam Sumber Fisik Qi, lalu masuk ke kondisi yang lebih baik lagi.

Terkadang, Nathan lu tiba-tiba merasakan ada sedikit angin yang begerak di sekitarnya.

Selanjutnya perasannya menjadi semakin ajaib.

Sudah jelas dia memejamkan kedua matanya, namun saat ini dia bisa melihat kabut beraneka warna di sekitarnya, hal ini membuatnya terkejut.

Saat ini suara Dewi Siluman muncul: “Pusat perhatian kamu jangan terpisah, kerahkan teknik yang kamu dapatkan, sekarang kamu sudah bisa merasakan energi kabut beraneka warna itu, itu adalah Aura Langit Dan Bumi, cobalah untuk menyerapnya ke dalam tubuh, dengan itu kamu akan berhasil.”

Nathan Lu terkejut ketika mendengarnya, dia segera membuat dirinya fokus, lalu melakukannya sesuai perintah Dewi Siluman, pergi menyerap kabut energi di sekitar.

Suasana malam hari sangat tenang, di dahi Nathan Lu penuh dengan keringat, dia sangatlah kesulitan, terlihat seperti sedang lomba tarik tambang.

Dia terus mengerahkan seluruh kemampuannya untuk menarik Aura Langit Dan Bumi yang beraneka warna tersebut untuk mendekat ke tubuhnya.

Namun hal ini tidak mudah.

Sudah jelas jaraknya hanya 1 meter dari tubuhnya, namun tetap saja tidak bergerak.

“Bertahan, jangan tergoyahkan, kamu pasti berhasil.”

Dewi Siluman menyemanganti Nathan Lu.

Nathan Lu menggertak giginya, dia membayangkan dirinya menjadi pusaran hitam, berusaha menyerap Aura Langit Dan Bumi.

Akhirnya sisa satu inci……

Dalam waktu satu malam, Nathan Lu terus tarik tambang dengan Aura Langit Dan Bumi……

Sejak satu inci pertama, hingga hari kedua, dia sudah menarik Aura Langit Dan Bumi hingga mendekati titik kepalanya.

Sangat dekat dengan kulit kepalanya.

“Bertahan, semua hal akan sulit di awal, selama kamu bisa menyerap energi pertama ini, maka kamu sudah berhasil.”

Saat ini nada bicara Dewi Siluman terdengar tegang.

Nathan Lu sendiri sudah basah kuyup karena keringat, seluruh pakaiannya basah.

Dia merasa syarafnya akan putus sewaktu-waktu.

Dia tidak memiliki kekuatan untuk menarik lagi, jadi dia hanya bisa mengandalkan keteguhannya.

Dia ingin menyerah~

Namun ketika mendengar ucapan Dewi Siluman, dia juga tahu, dirinya sudah melangkah 99 langkah, dan sekarang sisa langkah terakhir, bagaimana pun dia harus bertahan.

Dia berteriak di dalam hati.

“Aahhh~”

Tubuh Nathan Lu tersentak.

“Duang~”

Suara ledakan muncul di dalam benaknya.

Aura Langit Dan Bumi yang dekat dengannya masuk ke dalam tubuhnya, masuk melalui titik syaraf, lalu masuk ke Dantian.

“Weng weng weng weng~”

Saat ini beberapa hal muncul di dalam tubunya.

Setelah Aura Langit Dan Bumi yang pertama masuk ke dalam tubuh, kedua kaki dan tangannya juga dimasuki oleh Aura Langit Dan Bumi.

Setelah bersemedi, merasakan Qi yang pertama sudah berhasil.

Saat ini Nathan lu bisa merasakan, ada pusaran hangat di perutnya, lalu seketika menyebar ke seluruh tubuhnya.

Rasa hangat yang nyaman dapat dia rasakan.

Rasa letih yang sebelumnya dalam sekejap menghilang.

Dan yang digantikan adalah, tubuhnya merasa sangat nyaman.

Kedua matanya terbuka.

Dan yang pertama kali Nathan Lu lihat adalah matahari terbit di sisi timur melalui jendelanya.

Dia tidak pernah dengan jelas merasakan cahaya matahari dari timur ini begitu indah.

Unduh App untuk lanjut membaca

Daftar Isi

50