Bab 11 Hidup Dengan Berpijak Padamu

Engh!

Ketika 2 suara berlutut yang berat masuk ke telinga semua orang, bola mata mereka seperti akan jatuh.

Berlutut!

Dan itu adalah tuan muda Hengky Xu dan Tyrex Zhang, mereka berlutut di depan Steve Lin.

Ini……

Semua orang hampir tidak bisa mempercayai apa yang mereka lihat, terutama Gio Lin.

Kegembiraan dan seringaian di wajahnya langsung menegang, dengan tidak percaya berkata pada Hengky Xu:

“Tuan...Tuan muda, apa yang kamu lakukan? Kenapa kamu berlutut pada sampah ini!”

"Cepat berdiri, dia sudah menabrak mobilmu, bukankah kita di sini untuk memusnahkan bajingan ini?"

Dalam suara Gio Lin, ada rasa ngeri yang mendalam.

Tidak tahu kenapa!

Pada saat ini, rasa cemas dan panik muncul di hatinya, dia sepertinya telah salah paham pada suatu hal yang hebat.

Bukan hanya Gio Lin.

Semua orang di sekitar juga tercengang saat melihat 2 tuan muda jahat itu berlutut di depan Steve Lin.

Irene Wen lebih tidak percaya dengan apa yang dilihatnya.

Dia bergegas keluar dan berkata kepada Hengky Xu dan Tyrex Tian yang berlutut di lantai:

"2 tuan muda ini, apa yang kalian lakukan? Orang ini hanya menantu sampah yang tidak berguna, kalian bagaimana mungkin berlutut padanya?"

Irene Wen saat ini tidak bisa menerima semua yang ada di depannya.

Namun, begitu dia mengucapkan kata-katanya, saat dia ingin melangkah maju membantu Hengky Xu berdiri!

Plak!

Sebuah tamparan keras terdengar menggema di aula.

Irene Wen ditampar hingga terhuyung-huyung dan hampir jatuh ke lantai.

Bekas sidik jari merah cerah muncul begitu jelas di wajahnya.

Kekhawatiran!

Ketakutan!

Irene Wen sekalipun bermimpi tidak menyangka, padahal dia berniat baik mau membantunya berdiri, tapi Hengky Xu kenapa malah menampar wajahnya.

"Xu...Tuan muda Xu, kamu ..."

Irene Wen menatap Hengky Xu dengan bingung.

Namun, tatapan Hengky Xu padanya saat ini, seolah ingin memakannya:

"Sialan! Diam kamu! Nama tuan Lin yang besar ini bagaimana bisa dinodai oleh sampah sepertimu!"

Apa!

Tuan Lin?

Gio Lin, Henny Bai dan semua yang hadir tidak menyangka kalau tuan muda Xu bisa membela Steve Lin.

Namun, kejutan baru saja dimulai.

Setelah memaki Irene Wen, Hengky Xu dan Tyrex Zhang tampak seperti 2 anjing malang, semuanya berbaring di kaki Steve Lin, memohon:

"Lin...Tuan Lin, sebelumnya aku-Hengky Xu yang sembrono dan menabrakmu! Dengan kekuasanmu yang besar tolong maafkan aku!"

"Tuan Lin, aku-Tyrex Zhang tahu salah, tolong, jangan biarkan ayahku membunuhku! Aku...Tidak ingin mati!"

Ada ketakutan yang mendalam dalam kedua suara anak itu.

Mereka saat ini tampak sedang memohon pada iblis bukan pada seorang manusia lagi.

Hua!

Setelah 2 kalimat ini terdengar, semua orang di aula menjadi gempar.

Jejak kengerian dan ketidakpercayaan muncul di wajah semua orang.

"A...Apa yang terjadi! Bukankah Steve Lin yang menabrak mobil 2 tuan muda itu? Mengapa 2 tuan muda itu yang sekarang memohon dan minta maaf pada Steve Lin?!"

"Gila! Tyrex Zhang tadi bilang, untuk tidak membiarkan ayahnya membunuhnya? Apakah Steve Lin mengenal ayahnya?"

"Apa sebenarnya yang dikerjakan oleh Steve Lin? Bagaimana bisa membuat 2 tuan muda itu begitu ketakutan?"

"..."

Gosip terus bergema di aula.

Tetapi ketika semua pembicaraan ini sampai ke telinga Henny Bai, seluruh tubuhnya langsung menggigil, baru akhirnya bangun dan sadar dari pemandangan yang ada di depan matanya.

"Aku...Aku tidak sedang bermimpi kan?"

Henny Bai saat ini benar-benar bingung.

Sebelumnya, dia berpikir kalau dia dan Steve Lin akan mati, tetapi dia tidak menyangka kalau pemandangan yang luar biasa seperti ini akan terjadi.

Dia mau tak mau menoleh dan menatap Steve Lin, kata-kata Steve Lin tadi seolah bergema kembali di telinganya.

'Jangan khawatir, ada aku!'

Mungkinkah dia sudah tahu tujuan dari 2 tuan muda menyebalkan ini?

Tapi apa yang dia kerjakan sebenarnya?

Sunyi!

Pada saat ini, gosip dan obrolan semua orang perlahan menjadi sunyi, dan semuanya memandang Steve Lin dengan tatapan seperti melihat hantu.

“Kalian yakin kalian tahu salah?” Mata Steve Lin dipenuhi dengan permainan dan sikap dingin.

Ketika tatapan ini jatuh pada Hengky Xu dan Tyrex Tian, itu benar-benar seperti memberi mereka ilusi ditatap oleh binatang buas, dan kulit kepala mereka rasanya mati rasa.

"Aku...Kami tahu kami salah!"

"Tuan Lin maafkan kami!"

Mereka berdua langsung menundukkan kepala mereka dalam-dalam, membuat kepala mereka hampir tergeletak di lantai.

Sampai saatnya!

Steve Lin mengangguk ringan:

"Ingat, tidak boleh terulang untuk kedua kalinya!"

Kalimat itu jatuh ke telinga Hengky Xu dan Tyrex Zhang, kata permaafan darinya membuat hati mereka yang menegang baru bisa benar-benar terlepas dan mereka saat ini langsung menjadi gembira.

Mereka tahu Steve Lin telah memaafkan mereka.

Jadi mereka berdua tidak akan diusir dari keluarga, dan dibunuh oleh keluarga mereka sendiri.

Saat ini, keduanya bersujud seperti bawang putih, dan berkata dengan penuh rasa terima kasih:

"Tuan Lin tenang saja, aku, Hengky Xu, mulai hari ini pasti akan berubah! Dan aku akan mencontoh sikap baik tuan Lin!"

"Tuan Lin memiliki kekuasaan yang besar, dan aku-Tyrex Zhang, mulai hari ini akan menjadi bawahanmu!"

Kedua tuan muda jahat itu tidak bodoh.

Meskipun mereka tidak tahu identitas Steve Lin sebenarnya tapi mereka tahu dari nada suara ketakutan keluarganya kalau Steve Lin memiliki latar belakang yang tak terbayangkan.

Dan orang seperti ini, mereka bagaimana mungkin tidak memeluk pahanya!

Untuk sesaat!

Membuat semua orang di Kota Jiang, menatap bingung 2 tuan muda besar yang saat ini telah berubah menjadi bawahan Steve Lin.

Adegan ini sungguh tidak masuk akal dan aneh!

Membuat Gio Lin, Irene Wen dan yang lainnya merasa seperti sedang bermimpi.

Engh!

Gio Lin duduk di lantai, wajahnya pucat.

Matilah!

Dia baru mengerti kalau orang yang benar-benar selesai adalah...Dirinya sendiri!

"Gio Lin!"

Pada saat ini, Hengky Xu dengan hormat berdiri di belakang Steve Lin, dan kemudian berkata dengan suara dingin:

"Aku sebelumnya memintamu untuk menahan tuan Lin, untuk menungguku datang meminta maaf, tetapi tidak ku sangka kalau kamu ternyata tidak punya mata!"

"Mulai hari ini, kamu dipecat! Bukan hanya di Perusahaan Tianlong, tapi namamu akan masuk daftar hitam di semua perusahaan Kota Jiang!"

Boom!

Singkatnya, itu seperti badai petir, membuat jiwa Gio Lin keluar dari tubuhnya!

Hidupnya sudah selesai.

"Tidak!!!"

Gio Lin seperti benar-benar gila. Dia awalnya berpikir kalau dia akan naik pangkat menjadi manajer umum, tetapi dia tidak menyangka kalau dia sekarang telah kehilangan pekerjaannya, dan telah dimasukkan dalam daftar hitam perusahaan di Kota Jiang, dan tidak bisa lagi membalikkan badannya.

Matanya merah, seperti orang gila dia berteriak kepada Hengky Xu:

"Tuan muda Xu, kamu tidak bisa melakukan ini! Kamu tahu tidak, apa yang dilakukan anak ini?"

"Dia telah mencuri kartu Skeleton King dari tamu Klub Shengshi! Orang-orang di Klub Shengshi akan segera mengetahui hal itu dan dia akan mati tanpa tempat untuk dikubur!"

"Kamu tidak bisa karenanya lalu memilih memecatku!"

Apa!

Mencuri kartu Skeleton King?

Kata-kata Gio Lin mengejutkan Hengky Xu dan Tyrex Zhang.

Mereka pernah mendengar kalau Klub Shengshi dan beberapa perusahaan super termasuk Perusahaan Tianlong telah bersama-sama menciptakan kartu Skeleton King misterius itu.

Selama orang itu memiliki kartu itu, maka mereka dapat membelanjakan apapun di semua toko dan klub di bawah tangan Shengshi dan Tianlong, dan semuanya gratis.

Menikmati perlakuan layaknya seorang raja!

Tapi!

Menurut pemahaman mereka, hanya ada 1 kartu semacam itu di dunia, dan itu ada di tangan bos super yang sama sekali tidak bisa mereka bayangkan.

Selain itu, mereka pernah mendengar ayah mereka mengatakan.

Bos super itu, hanya dengan 1 jarinya, cukup untuk memusnahkan semua orang besar di Kota Jiang.

Dan sekarang...

"Lin...Tuan Lin, apakah kamu benar-benar mencuri kartu itu?"

Hengky Xu menelan ludahnya, dan bahkan suaranya bergetar.

Tyrex Zhang di samping sangat gugup hingga tidak bisa bernapas.

Hanya!

Steve Lin tampak tidak peduli, dan mengangguk ringan:

"Kartu itu, ada denganku!"

Boom!

Singkatnya perkataan singkat itu membuat Hengky Xu dan Tyrex Zhang ketakutan dan hampir buang air kecil di tempat

Mati lah!

Mereka dapat yakin tidak peduli latar belakang apa yang dimiliki tuan Lin ini, karena dia telah mencuri kartu bos super itu, maka setelah hal itu diselidiki, tidak hanya hidup Steve Lin yang akan selesai, tetapi mereka juga akan terlibat dalam masalah itu.

Ini……

Tiba-tiba, keringat dingin di dahi 2 tuan muda itu mengalir.

Melihat ini!

Gio Lin merasa kalau kesempatannya telah datang, dan dengan cepat terus mendorongnya:

"Tuan muda Xu, cepat tangkap dia! Serahkan saja pada Klub Shengshi dan jelaskan alasannya! Maka kita akan mendapatkan rasa terima kasih dari Blood Rose!"

"Mengorbankan seorang menantu sampah tak berguna, dan mendapatkan rasa terima kasih dari Klub Shengshi! Maka segalanya akan menjadi sepadan!"

Gio Lin melihat keragu-raguan 2 tuan muda, dan hatinya menjadi semakin bersemangat.

Hanya pada saat ini!

"Oh ya?"