Bab 11 Perasaan Panik yang Tidak Bisa Dihilangkan

Hatinya sangat kesal, diam-diam dia berpikir bahwa dia terlalu ceroboh dan dia tidak pernah memikirkan pada bagian ini!

Apa yang harus dilakukan sekarang? Bagaimana ini?

Awalnya dia optimis selama Keluarga Huo tidak melihat Austin, tidak masalah jika dia bekerja untuk Perusahaan Besar Huo, karena mereka tidak tahu apa-apa, tapi sekarang dia kaget — takdir membuat mereka bertemu!

Vick Wei kebingungan, jadi dia menatapnya dan bertanya, "apa yang sedang kamu gumamkan, pantas saja apanya?"

Setelah sadar kembali, Callie Fang dengan cepat menundukkan kepalanya dan bergegas berkata dengan suara rendah: "kakak senior, kamu naiklah! Aku ... aku tiba-tiba merasa tidak enak badan dan ingin pergi terlebih dahulu......."

Sebelum dia menyelesaikan kata-katanya, dia akan bangun, tetapi Vick Wei tidak rela melepaskannya dan dengan cepat memegang lengannya, "Callie, ada apa denganmu? Apakah kamu bertemu seorang kenalan?"

Semuanya adalah orang pintar, tidak mungkin Vick Wei tidak memahaminya.

“Kakak senior!” Callie Fang gelisah seperti semut di panci panas.

Namun sebelum dia bisa melarikan diri, sekelompok orang yang memasuki ruang pertemuan sudah duduk, kemudian Kepala Departemen Hukum Perusahaan Besar Huo berjalan ke depan ruang pertemuan: “maaf, telah membuat semuanya menunggu lama. Pimpinan kami dan CEO Huo telah datang dan sekarang, persaingan secara resmi akan dimulai."

Tamat sudah ……

Callie Fang mengerutkan kening, bokongnya perlahan jatuh kembali ke kursi.

Vick Wei menatapnya dengan cemas, kemudian bertanya dengan suara rendah, "ada apa sebenarnya? Jika kamu tidak menjelaskannya, aku tidak bisa melepaskanmu. Aku mengundangmu untuk kembali karena Perusahaan Besar Huo, kamu adalah kunci dalam kasus ini."

Callie Fang menunduk, berharap orang yang duduk di ujung depan meja rapat bundar tidak akan menemukan dirinya. Dia berbicara dengan pelan dan penuh penyesalan: "kakak senior, jika kamu menjelaskan lebih awal bahwa itu untuk Perusahaan Besar Huo, aku mungkin tidak akan kembali. ... "

"Kenapa?"

“Aduh…” Callie Fang kebingungan. “Ini… ceritanya panjang.“ Lagipula, alasan sebenarnya tidak bisa diceritakan kepada orang luar sama sekali!

Persaingan akan dimulai. Sesuai urutan undian di muka, setiao firma hukum akan naik bergiliran dan masing-masing memiliki waktu sebanyak lima menit untuk memperkenalkan diri, lalu pengurus Perusahaan Besar Huo akan menanyakan beberapa pertanyaan profesional yang berhubungan dengan Departemen Hukum. Ini adalah kunci untuk memenangkan persaingan ini.

Firma Hukum Skylar mendapatkan urutan kelima dan Vick Wei tidak puas dengan hasil undian ini, jadi dia diam-diam mengatakan kepada Callie Fang: "kita bicarakan hal lain nanti saja pada saat kembali, saat ini kamu harus tenang dan menunjukkan kemampuan terbaikmu."

Callie Fang berteriak, "kakak senior, aku benar-benar tidak bisa naik..."

Jika Rowan Huo melihatnya, dia pasti akan mengenalinya dalam sekali lihat!

Vick Wei juga tidak berdaya. Apa yang telah direncanakan sebelumnya, sekarang tiba-tiba berubah dan seketika wajahnya sedikit tidak senang, "Callie, ada apa? Apakah kamu mengenal Rowan Huo? Bahkan jika kamu mengenalnya, ini juga adalah suatu hal yang baik , kenapa kamu begitu takut?"

Callie Fang menangis dan berkata, "bagaimana mungkin aku bisa mengenal orang terhormat seperti dia..."

Keduanya bergumam, meskipun suaranya kecil, itu masih mempengaruhi orang-orang di sebelah mereka dan seseorang melihat mereka.

Callie Fang tahu bahwa dia tidak bisa melarikan diri dan berdoa untuk rencana lain di dalam hatinya.

Dia akan naik, lalu sengaja menunjukkan kemampuan yang biasa-biasa saja, yang terbaik adalah jangan membiarkan Perusahaan Besar Huo menyukai firma hukum mereka, maka semuanya akan aman.

Dia hanya dapat merugikan Vick Wei.

Dengan pikirannya yang tenang, dia memaksa dirinya untuk tenang.

Aneh untuk mengatakan bahwa meskipun dia takut ditemukan oleh Rowan Huo, tetapi ketika dia tenang, mata dia tanpa sadar melirik ke baris terdepan dari meja konferensi bundar besar.

Rowan Huo memakai setelan hitam dan bahkan kemeja di dalamnya juga berwarna hitam, dia tinggi dan setiap inci tubuhnya terasa sangat keras. Berbeda dari orang lain yang memakai dasi, kemejanya memiliki pin kerah, bukan dasi. Hal sekecil ini berhasil menunjukkan keanggunan dan kekhasannya yang menonjol.

Rowan Huo yang mendengarkan dengan cermat pengenalan firma hukum lainnya tidak berekspresi, wajahnya serius dan tatapannya sangat tajam. Dia hanya duduk di sana tanpa mengucapkan sepatah kata pun dan seluruh tubuhnya juga memberi orang semacam perasaan mendominasi.

Rowan Huo dari Perusahaan Besar Huo jauh lebih berpengaruh daripada yang aku lihat di bandara sebelumnya dan gambaran yang dia lihat di taman kanak-kanak.

Waktu berlalu dengan tenang dan ketika giliran Firma Hukum Skylar, Callie Fang telah benar-benar tenang.

Sebelum bangun, Vick Wei menatapnya lebih dalam lagi dan diam-diam menyemangati dirinya. Dia mengerutkan bibirnya, menghembuskan napas secara diam-diam dan berjalan ke podium sambil memegang map.

Empat kantor firma hukum pertama semuanya adalah pengacara laki-laki dan ketika tiba di Firma Hukum Skylar, seorang wanita muda dan cantik tiba-tiba muncul, yang secara alami menarik perhatian semua orang di bawah.

Beberapa orang bahkan bertanya dengan suara rendah: "sejak kapan Firma Hukum Skylar merekrut pengacara wanita baru? Dia terlihat sangat asing....."

"Entahlah ini pertama kalinya aku melihat dia. Kelihatannya masih muda, 80% sepertinya merupakan anak yang baru lulus, apakah dia mampu?"

"Jangan-jangan dia adalah kekasih Vick Wei........."

Ada seseorang tertawa dengan kejam dan ambigu.

Jelas, setiap orang memiliki tatapan menghina kepada Callie Fang yang muda dan cantik.

Rencana itu dibuat oleh Vick Wei sendiri, tentu tidak mungkin buruk. Callie Fang memiliki suara yang indah serta wajahnya yang indah, lalu ketika dia membuka suaranya, itu berhasil mengejutkan semua orang.

Rowan Huo sedang duduk di bawah panggung dan tidak terkejut melihatnya naik ke atas panggung. Quan Lee telah menyelidikinya dengan jelas dan dia sudah menebak alasan mengapa Vick Wei memasukkan gadis kecil ini ke firma hukumnya sendiri, jadi pada kesempatan hari ini, Vick Wei pasti akan dibawa bersamanya untuk menunjukkan wajahnya di seluruh lingkaran pengacara dan juga di depan para eksekutif Perusahaan Besar Huo.

Namun, wanita ini pasti tidak tahu apa yang dia ketahui.

Dia bertaruh bahwa ketika dia pertama kali melihatnya masuk, wanita itu pasti tidak sabar untuk melarikan diri.

Meskipun dia terlihat anggun ketika berdiri di atas panggung dan dapat berbicara dengan bebas sekarang, dia juga sangat menyadari ketegangan dan kepanikan yang tersembunyi di mata wanita ini.

Mengapa dia begitu gugup?

Apakah dia takut anak itu akan ditemukan oleh Keluarga Huo?

Bisakah ini dipahami sebagai wanita yang mencuri benih Keluarga Huo dan tidak ingin mengambil keuntungan dengan memiliki anak dari Keluarga Huo, melainkan tidak ingin Keluarga Huo mengetahuinya?

Lalu apa yang dia dapatkan dengan melakukan ini?

Hanya ingin mempunyai anak dan asal memilih Keluarga Huo?

Mata tajam pria itu menunjukkan sedikit tatapan tertarik dan sudut bibir seksinya bergerak naik.

Setelah Callie Fang menyelesaikan perkenalan, matanya mengarah ke barisan depan dengan sopan, menunggu pertanyaan dan penilaian Huo.

Memperhatikan senyum aneh dan lucu di sudut mulut Rowan Huo, hatinya tiba-tiba tersentak dan tahubahwa pihak lain sudah mengenali dirinya sendiri.

Tanpa sadar meremas folder di telapak tangannya, dia menelan ludahnya dan menunggu pertanyaan dari Departemen Hukum Perusahaan Besar Huo.

Linglung, sedikit teralihkan, suara pihak lain turun selama beberapa detik dan dia tetap diam dan tidak berbicara.

Hanya ketika semua orang mengira bahwa wanita muda ini tidak bisa menjawab, mereka tidak menyangka bahwa dia akan menjawab, bahkan menjawab dengan profesional dan tajam, dengan wawasan unik dan dia tahu semua jenis ketentuan hukum di ujung jari mereka.

Di antara penonton, Vick Wei diam-diam menghela nafas lega.

Awalnya dia berpikir Rowan Huo juga akan mengajukan pertanyaan. Bagaimanapun, dia telah berbicara di firma hukum sebelumnya, tetapi setelah tiba di sini, dia terus melihat ke bawah dan membalik-balik kertas tanpa mengangkat kepalanya.

Lalu lanjut ke peserta berikutnya.

Kembali ke kursi, Callie Fang hanya merasakan sarafnya tegang, menghembuskan nafas untuk memaksa dirinya rileks, kemudian mengeluarkan tisu untuk menyeka keringat dingin dari telapak tangannya.

Vick Wei menoleh dan mengangguk: "tidak buruk."

Callie Fang tersenyum dan berdoa agar tidak terpilih.

"Apakah kamu mengenal CEO Huo?"

Callie Fang menggelengkan kepalanya.

Vick Wei mengerutkan kening dengan kebingungan. Awalnya, dia mengira Callie Fang gugup dan ingin melarikan diri karena dia mempunyai hubungan dengan Rowan Huo, tapi setelah melihatnya di atas panggung, Rowan Huo tidak menanggapi, bahkan tidak melihatnya sama sekali selama tahap interogasi, dia pun menghilangkan penilaian sebelumnya.

Tetapi jika dia tidak mengenalnya, dari siapa dia bersembunyi?

Persaingan akhirnya akan berakhir, semua firma hukum akan pergi terlebih dahulu dan hasilnya akan diberitahukan secepatnya.

Callie Fang sengaja mengulur waktu dan menunggu hingga semua orang dari Perusahaan Besar Huo pergi, barulah dia bangun.

“Callie apakah sekarang kamu sudah bisa mengatakan apa sebabnya kamu begitu abnormal barusan?” Vick Wei tidak bisa menahan diri untuk bertanya lagi ketika dia berjalan keluar dari ruangan.

“Aku… aku salah mengenal orang.” Dia tidak bisa mengatakan yang sebenarnya, jadi dia harus mencari alasan yang buruk.

Tentu saja Vick Wei mendengarnya, dan mendesah kecewa: "kupikir kita berteman."

Wanita itu merasa malu dan tersenyum minta maaf.

"Kakak senior, apakah kita ... akan terpilih? Menurutku firma hukum lain juga sangat bagus, terutama penasihat hukum Perusahaan Besar Huo sebelumnya, Firma Hukum Da Cheng."