Bab 108

by AM.assekop 00:00,Nov 13,2023
Sesampainya di apartemennya, Lizzie pun bergegas mengecek semua ruangan. Dia mengerling lalu bernapas lega. “Ah. Syukurlah. Rupanya kompornya sudah aku matikan. Aku lupa.” Lizzie langsung melepaskan jaket kulitnya dan melemparkannnya ke atas meja.

Marvin Rock yang terengah-engah pun mengatur napasnya. “Jadi, semua aman?” tanyanya mengerutkan kening.

Lizzie duduk sambil menyapu keringat di dahinya. “Semua aman.” Setelah menenangkan diri, dia lalu menawarkan makan siang bersama...

Unduh App untuk lanjut membaca

Daftar Isi

234