chapter 21 Itu Adalah Pedang Raja Utara

"Liam Chu, kamu ternyata adalah Raja Utara!"

Tubuh Maya Yu bergetar dan dia menggigit bibir merahnya.

Dia ingin mengatakan sesuatu, tapi pikirannya malah kosong.

Raja Utara adalah nama yang diketahui oleh semua orang di Dinasti Da Xia. Ketika mendengar nama ini, dia juga pernah terpesona..

Dia tidak dapat membayangkan bagaimana seorang pria seumuran dengannya bisa mencapai hingga titik itu serta memiliki kekuatan dan kekuasaan yang luar biasa.

Dia sudah mencoba yang terbaik untuk mendekati Raja Ming Muda terlepas dari berbagai pertanyaan dan gosipan orang lain.

Namun, hal yang konyol terjadi.

Liam Chu adalah Raja Utara!

Pemuda di enam tahun lalu sekarang telah menjadi raja negara.

Sementara dia masih bangga dengan identitas Permaisuri Raja Ming Muda-nya dan sombong di depan Liam Chu, seperti orang bodoh.

Melihat Maya Yu dan Raja Ming Muda terdiam, para tamu menjadi cemas.

“Semuanya tidak perlu khawatir.”

“Tuan Raja Utara memiliki kekuatan yang luar biasa dan merupakan pelindung Dinasti Bela Diri Da Xia kita. Bagaimana mungkin dia akan mempersulitkan kita?”

Elang tua yang baru saja selesai membalut lukanya tersenyum menyanjung, dengan sengaja menggigit kata ‘pelindung’ dengan erat, membuat semua orang sedikit mengernyit.

Elang tua ini benar-benar licik. Di permukaan dia terlihat seperti sedang memuji Liam Chu, namun sebenarnya ingin melarikan diri.

“Benar, Tuan Raja Utara memiliki kedudukan yang tinggi dan pasti tidak akan mempermasalahkan itu.”

“Tuan Raja Utara, maaf aku telah menyinggungmu tadi. Kami akan segera pergi.”

....

Semua tamu bangun dengan kaget dan bersujud kepada Liam Chu satu demi satu, di antaranya belasan Gubernur adalah yang paling aktif.

Ketika pasukan Raja Utara datang, mereka segera mengepung gunung tersebut.

Raja Ming Muda diperkirakan juga tidak bisa berbuat apa-apa, sehingga mereka hanya bisa mengandalkan dirinya sendiri.

Sebagai Raja Utara, Liam Chu telah mengabdikan seluruh hidupnya untuk melindungi Da Xia dan mendapatkan penghargaan tertinggi.

Jika mempersulitkan mereka hari ini, tidak hanya akan merusak reputasi, namun juga pasti akan menimbulkan opini publik.

“Kalian masih belum mengerti sampai sekarang?”

“Yang aku lindungi adalah masyarakat Da Xia, bukan penjahat seperti kalian yang hanya mementingkan ketenaran dan kekayaan, namun mengabaikan nyawa orang lain.”

Liam Chu berdiri dengan pakaian putihnya yang berkibar, dia terlihat sangat kecewa.

Sejak dia memasuki gunung Sekte Lieyang.

Orang-orang kuat di Peringkat Bumi dan Surgawi yang dia temukan semuanya terlalu licik.

Untuk menyenangkan Raja Ming Muda, mereka semua berusaha sebaik mungkin untuk bersikap.

Jika dia hanya seorang jenius biasa, mungkin sudah dibunuh oleh orang-orang yang menyanjung Raja Ming Muda itu.

Dia berjuang keras di utara selama enam tahun, ternyata sedang melindungi orang-orang seperti ini?

Apakah para prajurit yang tewas di medan perang itu sepadan?

“Tuan Raja Utara, apa kamu tidak ingin mempertahankan reputasimu lagi?”

Raut wajah Elang tua menjadi jelek, tetapi tidak bisa melarikan diri lagi.

Karena Andrew Yang, pendekar pedang berjubah hitam dan Brian Yan, yang memegang pedang kayu sudah menghalangi di sekitar.

“Dalam enam tahun terakhir, perbatasan utara telah beberapa kali dalam keadaan darurat. Aku telah mencoba mengumpulkan para pembudidaya Da Xia Peringkat Bumi dan Surgawi untuk melawan musuh, tetapi hanya sedikit orang yang merespons.”

“Hari ini, hanya dengan seorang Raja Ming Muda bisa membiarkan begitu banyak orang berkuasa berkumpul bersama. Benar-benar konyol!”

“Kualifikasi apa yang kamu miliki untuk menyebutkan reputasi kepadaku? Jika aku ingin membunuhmu, siapa yang akan mengkritikku?”

Liam Chu melirik ke arahnya dan diantara jarinya muncul sebuah energi.

Energi Alam puncak transenden baru saja keluar, sudah membuat Elang tua bergidik.

Dia ingin melawan.

Namun seni bela diri yang dibanggakannya itu sama sekali bukan apa-apa bagi Raja Utara.

Bruhh..

Energi sudah menyerang ke antara alis Elang tua dan membuatnya jatuh ke lantai.

Raja Utara mengambil tindakan.

Elang tua yang menempati peringkat kedua Surgawi, terdiam.

Masih diam!

Para tamu yang mengagumi Elang tua semuanya tercengang.

Raja Utara marah karena merasa tidak layak terhadap para prajurit yang tewas dalam pertempuran di perbatasan, jadi reputasinya sama sekali tidak akan terpengaruh.

Suara bertanya Raja Utara masih terngiang-ngiang di telinga, membuat semua orang dipenuhi rasa bersalah dan pemuda jenius yang berdiri di kejauhan bahkan semakin bersemangat.

Benar.

Jika memiliki kekuatan militer yang kuat, kenapa tidak berpikir untuk melindungi negara dan keluarga, melainkan malah mementingkan ketenaran dan kekayaan? Ini benar-benar menyiakan!

Mereka akhirnya mengerti kenapa 300.000 Tentara Raja Utara begitu menghormati Raja Utara.

Liam Chu benar-benar pantas menjadi seorang raja!

“Cih, Raja Da Xia? Raja Utara sungguh agung, ya!”

Suasana yang menegang tiba-tiba terpecah oleh tawa Raja Ming Muda.

“Ayahku pernah membahas para pahlawan Da Xia dan sangat memuji Raja Utara, tapi hanya begitu saja."

"Di antara raja-raja Da Xia, statusmu memang adalah yang tercepat meningkat, tetapi kamu juga adalah orang yang latar belakangnya terburuk!”

Raja Ming Muda menatap Liam Chu dan berkata perlahan.

Hari ini,

Dia seharusnya menjadi pusat perhatian.

Namun karena Liam Chu, dia menjadi terabaikan dan semua orang bahkan memihak ke Liam Chu. Bagaimana mungkin dia bisa menerimanya?

Dan juga,

James, Andrew Yang, Brian Yan serta Leah Qin yang di bawah Raja Utara semuanya membuatnya sangat iri!

Kenapa jenderal yang luar biasa seperti itu harus bekerja di bawah Liam Chu yang hanya berusia sembilan belas tahun!?

“Cari kematian!"

Seluruh Tentara Raja Utara berteriak keras, yang mengguncang langit.

“Jika keluarga Raja Ming datang secara pribadi, masih memenuhi syarat untuk berbicara dengan rajaku.”

“Punya kualifikasi apa kamu sebagai generasi kedua untuk berbicara seperti itu?” Mata James dingin.

“Karena aku Raja Ming!”

Raja Ming Muda menunjukkan kegilaan di matanya, "Isaac Fan, bunuh Liam Chu untukku dan aku akan melindungi Sekte Lieyang-mu mulai sekarang!"

Isaac Fan?

Master Sekte Lieyang?

Begitu kata-kata ini keluar, semua orang terkejut.

Tentara Raja Utara telah mengepung tempat tersebut.

Dengan berkumpulnya empat jenderal besar Utara, apa Isaac Fan masih berani mengambil tindakan melawan Raja Utara?

Tak..!

Langkah kaki yang berat terdengar, kemudian menemukan Isaac Fan yang berambut putih dan wajah kekanak-kanakan berjalan perlahan dengan lengan baju besar berkibar.

Dia menatap Liam Chu dengan tatapan rumit.

Sepuluh hari yang lalu.

Saat Liam Chu keluar merantau, dia sudah merasa tidak nyaman dan bahkan juga pernah mengingatkan Maya Yu, hanya saja masih memiliki sedikit harapan di dalam hatinya.

Namun hal terburuk masih tetap terjadi.

Liam Chu, murid Sekte Lieyang yang ditinggalkan telah menjadi luar biasa dan menduduki posisi Raja Utara.

Liam Chu menyelesaikan dendam lama dan barunya, tetapi tidak pernah melibatkan Sekte Lieyang, karena tidak ingin membunuh orang yang tidak bersalah tanpa pandang bulu.

Sudah terlambat untuk mengatakan apa pun sekarang.

"Mengusirmu enam tahun lalu adalah keputusan terburuk yang kami buat sejak berdirinya Sekte Lieyang!"

Penyesalan yang mendalam memenuhi dada Isaac Fan.

“Jadi, kamu ingin membantu Raja Ming Muda sekarang?” Liam Chu menatapnya dengan dingin.

"Aku tidak punya pilihan!"

Wajah Isaac Fan terlihat kesakitan.

Hubungan antara Sekte Lieyang dan Raja Utara tidak dapat didamaikan lagi, mereka bahkan berada di sisi yang berlawanan sekarang.

Hidupnya tidak panjang lagi.

Lebih baik menyerahkan sisa hidupnya untuk memperjuangkan masa depan Sekte Lieyang.

Raja Ming telah berada di Alam Transedan selama sepuluh tahun dan memiliki status yang tidak rendah.

Antara Raja Utara dan Raja Ming, dia akan memilih yang terakhir.

Kata-kata itu jatuh.

Aura luar biasa tiba-tiba meletus dan cahaya muncul dari tubuh Isaac Fan.

Itu adalah energi sebenarnya dari Pakar Alam Transenden, membuat seluruh alun-alun pusat berguncang.

"Isaac Fan, si pengkhianat!"

Adegan ini membuat ekspresi semua orang berubah total.

Liam Chu baru memasuki dunia Alam Transenden selama setengah tahun.

Jika Isaac Fan bersikeras bertarung, mungkin benar-benar bisa melawan Raja Utara!

"Orang tua, jika kamu berani melukai sehelai rambut Raja Utara, kami akan memusnahkan Sekte Lieyang!"

James berteriak dengan keras dan semua Tentara Raja Utara segera menyerang ke arah Isaac Fan.

"Mundur!"

Bibir Liam Chu bergerak sedikit sebelum berkata dengan dingin dan pada saat yang sama, sebuah energi pedang yang tajam muncul.

Dia membentangkan pakaian putihnya dan pedang surgawi muncul di tangan kanannya.

Pedang Surgawi memiliki panjang satu meter dan berat seribu kilogram, dengan bilah berwarna merah tua. Itu adalah Pedang Raja Utara yang telah mengambil banyak nyawa orang, yang terbuat dari besi meteorit merah utara.

“Sudah lama sekali tidak melihat Pedang Raja Utara, Kakak akhirnya menggunakannya.”

Mata Brian Yan berbinar, sementara Leah Qin juga mengangkat bibirnya.

Saat bertemu di utara lima tahun lalu, Liam Chu masih seorang pemuda pantang menyerah yang menggunakan tubuh anak-anaknya untuk melawan musuh.

Dalam sekejap mata, penampilan anak-anak Liam Chu telah mereda dan menjadi Raja Utara dalam pertempuran tersebut.

Dia sangat mengerti.

Jika Sekte Lieyang bersedia berubah pikiran, Liam Chu mungkin tidak akan melanjutkan kasus ini karena dia masih peduli dengan stabilitas Da Xia.

Tapi Isaac Fan masih bersikeras ingin melawan Liam Chu.

Ini tidak terlebih dari mencari kematian!

Juga bermaksud ingin menghancurkan Sekte Lieyang!

“Jika kamu bisa menanggung tiga kali pedangku, maka akan menghindari kematian.”

Liam Chu memegang pedangnya dan berjalan menuju Isaac Fan tanpa ekspresi.