Bab 243 Kenyataan

Darren Luo memandang Diana Tsu di depannya, dan raut wajahnya melembut.

Dia memberinya kesan sifat polos dan suci.

Pertama kali saat bertemu sebelumnya, saking sedihnya sampai berani merebut rokoknya.

Pada pertemuan kedua, dia langsung menyampaikan bahwa dia tidak tertarik padanya, tetapi dapat bekerja sama dengannya dalam sebuah cutscene, dan jika memiliki minat yang sama, bisa berteman.

Tapi sekarang, karena dia menyebut seorang idola hari ini, dia sangat bersemangat...