Bab 27 Mengapa ?

by Laura Wang 10:21,Jul 15,2020
Seketika Yulianto Hua tertegun.

Bukankah orang seperti dia seharusnya tidak pernah ditampar ? Setidaknya sudah lama tidak pernah ditampar. Sehingga ketika aku menamparnya, dia benar-benar tertegun.

Detik berikutnya, ketika dia menyadari bahwa aku benar-benar telah menyinggung perasaannya, dan menamparnya, dia marah dan mencekik tenggorokanku serta terdapat ekspresi mematikan di wajahnya.

Itu bukan roh jahat, melainkan ekspresi yang menakutkan.

Aku tidak bisa bernapas,...

Unduh App untuk lanjut membaca

Daftar Isi

498