chapter 3 Menjadi Kaya Berarti Berkemauan Keras

Tuan muda ... Tuan Muda Wang?

Pemimpin Deka Zhang dari Bank Naga yang terhormat sangat khawatir hingga dia secara pribadi meminta maaf kepada Tobias Wang?

Sekretaris perempuan itu tertegun dan bertanya dengan ragu-ragu, "Manajer, apakah Anda yakin tidak tertipu? Apakah anak desa yang miskin ini sungguh berharga?"

“Aku tidak tertipu!” Deka Zhang berkata dengan dingin, “Tuan Muda Wang menyimpan 50 juta ke dalam bank kami. Apakah ini yang disebut miskin?”

ini……

Sekretaris perempuan itu tertegun, wajahnya yang cantik menjadi pucat, dan seluruh tubuhnya gemetar.

Meskipun Bank Naga membuka cabang di seluruh negeri, Clophia hanyalah kota kecil tingkat ketiga.

Tobias Wang terlalu muda dan memiliki arus kas sebesar 50 juta, seberapa kayakah orang ini?

Bahkan para miliarder pun terlibat dengan utang. Mereka berharap bank dapat meminjamkan lebih banyak uang, lalu bagaimana bisa dia dengan mudah menabung 50 juta?

Sekretaris perempuan itu juga tidak bodoh, dia segera membungkuk dan meminta maaf kepada Tobias Wang dengan senyuman menawan.

"Tuan Muda Wang, saya memang buta. Saya akan membuka kamar jam di Hotel Clophia malam ini. Saya harap bisa menunjukkan rasa hormat saya kepada Anda. Saya pasti akan memuaskan Anda."

Sekretaris perempuan ini sangat seksi, dengan paras cantik dan payudara indah yang mudah membuat para pria terobsesi padanya.

"Tuan Muda Wang, Annie Wu sangat cakap dalam bisnis. Mengapa tidak mengijinkan dia saja untuk datang ke rumah Anda sebagai pengasuh? Anda lihat ..."

Untuk mendapatkan maaf dari Tobias Wang, yang merupakan seorang "pemuda kaya", Deka Zhang berusaha sekuat tenaga untuk menawarkan kekasih barunya.

Annie Wu memiliki ekspresi penuh harap di wajahnya, matanya yang menawan sama menawannya dengan sutra, dan dia mencoba yang terbaik untuk menyenangkan dan merayu.

Dia tiba-tiba merasa bahwa pakaian jalanan Tobias Wang sangat "fashion", dan orang kaya selalu tampan tidak peduli dengan pakaian apa.

“Pak Deka, kamu bisa menyimpannya sendiri. Aku tidak suka wanita yang meremehkan orang lain.”

Tobias Wang menolak begitu saja, dibandingkan dengan lima kakak perempuannya yang menakjubkan, wanita di depannya bisa dianggap masih jelek.

“Kamu dipecat, keluar!” Deka Zhang mengertakkan gigi dan menatap penjaga keamanan yang gemuk dan sekretaris perempuan tersebut, lalu berbalik dan tersenyum hangat pada Tobias Wang, “Tuan Wang, sini,silakan.”

Penjaga keamanan yang gemuk itu menjadi pucat, menundukkan kepalanya dan tidak berkata apa-apa, dengan patuh keluar.

Sekretaris perempuan itu terkejut, dia baru saja menjalin hubungan dengan Manajer Deka Zhang, tetapi dia dicampakkan dengan kejam dalam sekejap?

Melihat sosok Tobias Wang yang berjalan, mata sekretaris perempuan itu dipenuhi penyesalan.

Kantor Manajer.

Tobias Wang duduk dengan santai, menyilangkan kaki, menyalakan rokok, dan mengabaikan tanda "Dilarang merokok".

Senang rasanya punya uang!

Ini baru 50 juta, berdasarkan prediksinya tentang masa depan, bagaimana dengan satu miliar atau sepuluh miliar di masa depan?

Tobias Wang tidak bisa menahan kegembiraan ketika memikirkan masa depan.

Tatapan menentukan polanya. Penampilan "chic" dan "casual" Tobias Wang langsung membuat Deka Zhang terkesan.

Deka Zhang juga pernah melihat anak seorang miliarder, tetapi para pesolek itu sangat gila sehingga mereka tidak pernah menghargai orang.

"Sebelumnya, saya ingat presiden pernah mengatakan bahwa para keluarga konglomerat di Tiongkok memiliki tradisi untuk tidak menonjolkan diri dan melatih generasi muda mereka. Tuan Wang benar-benar naga."

Ketika memikirkan hal ini, Deka Zhang tersenyum seperti bunga matahari dan menjadi makin antusias.

“Tuan Wang, jika Anda tidak keberatan, Xiao Zhang akan menjadi konsultan investasi Anda mulai hari ini.”

“50 juta ini jumlah yang sangat besar, dan prosedur pemindahannya dari luar negeri rumit dan mungkin memakan waktu paling lambat seminggu.”

"Tapi jangan khawatir, Tuan Wang. Presiden mengatakan bahwa masalah khusus akan ditangani secara khusus. 50 juta telah disetorkan ke kartu Anda. Anda tidak perlu khawatir tentang prosedur tindak lanjutnya."

Alasan mengapa Bank Naga bisa memberikan kelonggaran seperti itu adalah karena Tobias Wang terlalu murah hati, yang mengejutkan presiden, Behram Long.

Behram Long, sama seperti Deka Zhang, percaya bahwa Tobias Wang berasal dari keluarga konglomerat yang misterius dan berkuasa.

Tobias Wang tidak mengetahui tentang hal ini, tapi diam-diam dia menghela napas lega.

Betapapun berliku-liku prosesnya, 50 juta akhirnya didapat, Tobias Wang akhirnya memenuhi syarat untuk mengubah penyesalan dan kebencian di kehidupan sebelumnya.

"Ngomong-ngomong, kak Wang, krisis utang Gedung Sora baru-baru ini telah mencapai titik di mana proyek itu harus dijual. Ini adalah proyek investasi yang bagus. Jika Anda tertarik, aku bersedia melakukan itu untuk Anda."

Melihat Tobias Wang hendak pergi, kepala cabang Deka Zhang segera berdiri untuk mengantarnya pergi.

Kak Wang?

Orang tua nakal berusia lima puluhan ini menganggap dirinya sebagai orang yang disegani?

Tobias Wang terdiam. Dia tiba-tiba menyadari bahwa uang masih memiliki kekuatan yang begitu menakutkan.

“Bisakah orang kaya melakukan apapun yang mereka inginkan? Pemimpin Deka Zhang, di mana prestise Anda?”

"Tuan Muda Wang, moral saya telah lama jatuh ke tanah dan saya tidak dapat mengambilnya kembali. Anda harus memanggil saya Adik Zhang. Orang kaya dapat melakukan apa pun yang mereka inginkan, saya yakin."

Tobias Wang, " ... "

"Adik Zhang, kakak perempuanku yang ketiga datang untuk meminta pinjaman sebesar 3 juta, tetapi Manajer Li dengan sengaja menolak memberikan uang itu. Bagaimana menurutmu?"

Tobias Wang tidak ingin mengomentari karakter Deka Zhang, dia hanya ingin menguji bobot perkataannya sekarang.

“Jangan khawatir, Tuan Wang, saya akan menangani masalah ini dan saya akan memastikan Anda puas!" Deka Zhang mengangguk dan membungkuk, matanya penuh amarah.

Bajingan buta ini, Tuan Wang adalah putra bangsawan yang datang untuk mencoba hidup orang biasanya,seperti bermain aja, beraninya kalian meremehkan saudara perempuannya?

“Saya yakin Anda bisa menanganinya. Aku akan menjemput kakakku di depan pintu dalam lima menit.”

Setelah menepuk bahu Deka Zhang, Tobias Wang berbalik dan pergi.

Kantor Manajer Li.

Zoey Zhou meminum sebotol minuman keras dengan kadar alkohol tinggi dalam sekali teguk. Wajahnya memerah dan dia merasa dunia berputar dan penglihatannya mulai kabur.

"Paman Li, aku sudah menghabiskan semua anggurnya. Silakan berikan pinjamannya..."

"Keponakan tertua, apa yang kamu bicarakan? Kapan aku bilang aku ingin meminjamkan? Maksudku, jika kamu meminum sebotol anggur ini, aku akan memaafkan saudaramu. Sedangkan jika kamu ingin pinjaman, ayo minum sebotol lagi, aku akan memaafkanmu."

Mata Manajer Li memanas, dan dia mengeluarkan lagi sebotol minuman keras dari laci.

“Paman Li, setelah aku meminum botol ini, apakah kamu mau yang lain?”

“Pintar, layak menjadi putri Freitas Zhou!”

Zoey Zhou tidak berkata apa-apa, tapi mengepalkan tangannya.

Zoey Zhou tidak bodoh. Dia melihat bahwa Manajer Li tidak ingin memberikan pinjaman sama sekali. Dia hanya memperlakukannya seperti monyet.

Tatapan yang makin lama makin cabul itu membuat Zoey Zhou merasa takut. Dia tiba-tiba menyesal tidak mempercayai Tobias Wang jika manager Li memang bukan orang baik.

Akan tetapi sekarang masalahnya sudah sampai pada titik ini, Zoey Zhou hanya bisa menanggungnya demi pinjaman.

“Paman Li, aku mau ke kamar mandi dulu, mohon tunggu sebentar.”

Menahan keinginan untuk muntah, Zoey Zhou buru-buru pergi ke kamar mandi.

"Hanya satu botol lagi. Tunggu sebentar dan lihat bagaimana aku menanganimu."

Melihat bentuk pantat Zoey Zhou yang sempurna, Manajer Li menelan ludah.

Tringggg!

Telepon berdering.

Ketika Manajer Li melihat nomor tersebut, dia segera berdiri dengan hormat, "Pemimpin, tolong beri saya instruksi Anda."

Manajer Li tahu betul bahwa dia bisa bermain-main dengan wanita dan menindas orang lain sesuka hati dalam beberapa tahun terakhir, karena menjadi anjing bagi pemimpin Deka Zhang.

Manajer Li tentu saja harus menghormati tuannya, meskipun Deka Zhang tidak ada di sini.

"Kamu bajingan, siapa yang memintamu untuk menangani pinjaman Nona Zoey Zhou? Jika kamu tidak mau melakukannya, keluar dari sini dan segera selesaikan masalah ini. Aku beri waktu 3 menit!"

Di ujung lain telepon, kepala cabang Deka Zhang berteriak dan menutup telepon.

Hah?

Zoey Zhou hanyalah nasabah kecil, bahkan bukan seorang VIP. Bagaimana dia bisa berurusan dengan pimpinan bank?

Manajer Li bingung.