-
Chapter 63
Yan Widjaya
08:03,Oct 04,2024
Pada zaman Dinasti Tong, seorang padri muda yang baru berusia dua puluh tahun, bernama Tan Hian-cong, mengajukan permohonan kepada Kaisar Tong-thay-cong Lie Si-bin di Kotaraja Tiang-an, Tiongkok, untuk melakukan perjalanan ziarah ke India.
Misinya ingin memperluas pengetahuan mengenai agama Buddha yang memang berasal dari India yang saat itu sedang bertumbuh kembang di bumi Tiongkok.
Namun Kaisar menolaknya karena menganggap perjalanan tersebut terlalu jauh dan sangat berbahaya, sedangkan Kerajaan Tong sendiri tengah meluaskan wilayah dengan melakukan ekspansi ke Timur, yakni ke Negeri Ko le-kok (sekarang: Korea).
Meskipun tidak direstui Kaisar, Si Padri bertekad keras, dan berangkat seorang diri.
-
-
-
-
Chapter 100
Dion Ainsley
08:06,Jul 06,2025
Ini adalah kisah tentang mengejar kemenangan. Dalam sepakbola profesional, kemenangan adalah yang utama. Tanpa kemenangan, kau hanyalah pecundang.
Tang En adalah pemuda Cina dengan temperamen buruk yang tak pernah bermimpi akan menjadi Tony Twain, seorang manajer tim sepakbola profesional, Nottingham Forest. Dengan hanya berbekal pengalaman bermain game sepakbola, dia mulai memimpin timnya menuju kemenangan.
Perjalanan menuju kemenangan itu sama sekali tidak mudah. Pertandingan keras antar klub, pemain yang cedera, penggunaan taktik yang sesuai, hingga keputusan-keputusan yang diambil saat situasi genting turut mewarnai perjuangan menjadi juara liga. Tidak hanya itu, Tang En pun diuji untuk mengatasi semua insiden yang terjadi dalam kehidupan pribadinya. Dimulai dari teguran FA, penghargaan manajer terbaik, hingga beragam pekerjaan sampingan dan skandal pribadinya. Dengan semua peristiwa itu, bisakah Tang En mewujudkan mimpinya untuk mencapai kemenangan bersama timnya?
-