Bab 185 Amarah Yang Meledak-ledak
by Haikal Chandra
13:43,Dec 15,2020
Aku kaget dan langsung duduk.
Bukan orang lain yang mengetuk pintu, tapi Fela yang tidak kembali dalam semalam.
Melihat waktu, sudah jam 10 pagi.
Aku menarik napas dalam-dalam, memikirkan kata-kata Ladira untuk menghiburku tadi malam, mencoba menekan amarah batinku, lalu memakai sandal dan membuka pintu.
Setelah membuka pintu, Fela masuk.
Dia tampak sedikit gugup, seolah dia tidak berani melihat tatapanku, dia duduk di tempat tidur dan berkata, "Bodoh, bisakah kita...
Bukan orang lain yang mengetuk pintu, tapi Fela yang tidak kembali dalam semalam.
Melihat waktu, sudah jam 10 pagi.
Aku menarik napas dalam-dalam, memikirkan kata-kata Ladira untuk menghiburku tadi malam, mencoba menekan amarah batinku, lalu memakai sandal dan membuka pintu.
Setelah membuka pintu, Fela masuk.
Dia tampak sedikit gugup, seolah dia tidak berani melihat tatapanku, dia duduk di tempat tidur dan berkata, "Bodoh, bisakah kita...
HELLOTOOL SDN BHD © 2020 www.webreadapp.com All rights reserved