Bab 74 Aku Kasih Kamu, Kamu Berani Ambilnya?

by Novan 17:53,Jan 07,2020
Kukkuk…..

Mendengar suara ini, pria yang sedang memegang leher Nusrini langsung melepaskannya.

Seketika Nusrini terduduk di jalanan, menutupi lehernya dengan tangannya, dan wajahnya merah dan penuh air mata.

“Sanfiko sialan, kenapa kamu baru datang sekarang…….. apakah kamu sengaja!”

Setelah lega, seketika Nusrini berteriak.

Sanfiko terdiam beberapa saat, tetapi untuk saudara iparnya, Sanfiko tidak memiliki perasaan yang baik sama sekali, kali ini...

Unduh App untuk lanjut membaca

Daftar Isi

507