Bab 155 Bahaya Dalam Hidupnya (2)
by Cintia
09:26,Nov 19,2019
Ujung bibir Kirana tidak tahan untuk tidak tersenyum dingin. Matanya yang sarat akan ejekan entah ditujukan untuk dirinya sendiri atau hal lainnya.
Datang dengan bodoh dan menunggu dengan bodoh. Hasilnya? Kirana merasa dirinya tidak lebih baik dari wanita yang tinggal dengan nyaman di rumah Helbert!
Helbert, kamu benar-benar tidak punya hati!
Kirana, apa yang sedang dirimu tunggu!
Kirana melirik Fedrick Ye. Sekarang dia tidak mempercayai siapapun.
"Terima kasih...
Datang dengan bodoh dan menunggu dengan bodoh. Hasilnya? Kirana merasa dirinya tidak lebih baik dari wanita yang tinggal dengan nyaman di rumah Helbert!
Helbert, kamu benar-benar tidak punya hati!
Kirana, apa yang sedang dirimu tunggu!
Kirana melirik Fedrick Ye. Sekarang dia tidak mempercayai siapapun.
"Terima kasih...
HELLOTOOL SDN BHD © 2020 www.webreadapp.com All rights reserved