chapter 29 keputusan yang berani

Semua orang yang hadir tercengang setelah mendengar kata-kata Enzy Giannini orang yang tidak memiliki pengetahuan medis pun tahu bahwa jika seseorang tidak memiliki detak jantung, bukankah itu sama dengan kematian?

Semua yang dikatakan Enzy Giannini terdengar seperti mimpi orang bodoh.

Feng Azis tertawa lebih keras, awalnya dia mengira Enzy Giannini cukup cakap, tetapi sekarang tampaknya dia hanyalah seorang anak muda yang tahu sedikit.

"Menurutku kamu bodoh di sekolah....