chapter 161 kamu hanyalah seorang budak

Bagi Duan Rou, tidak biasa hatinya menerima kata-kata sarkastik dan tatapan dingin dari seorang pria, apalagi Dhika Li telah melakukan ini lebih dari sekali.

Karena menurutnya dia adalah wanita cantik, lebih cantik dari wanita kebanyakan.

Dia bahkan pernah melihat wanita-wanita itu di Dhika Li, tapi menurutnya wanita-wanita itu tidak jauh lebih baik darinya.

Apalagi meski masih perawan, dia tahu segalanya.

Dia memperhatikan pakaian, postur dan penampilan,...