Bab 123 Kasih sayang ayah

by AM.assekop 00:00,Sep 24,2023
Jika saja Bobby tidak tolol dan egois, tentu bisnis Keluarga Sanjaya tidak akan terpuruk. Ribuan rasa penyesalan tertampak jelas di wajahnya yang mengendur. Bobby berkata lembut penuh penyesalan, “Ayah gagal menjadi pemimpin bagi kalian.”
Lionny menyeka air mata di pipinya, lalu berkata, “Lupakan semua kesedihan, Ayah. Sekarang Ayah harus berbenah. Lanjutkan perjuangan mendiang kakek Sanjaya.”
Stefan memotong segera, “Cukup. Kita tidak banyak waktu. Sekarang, mulai lagi!” titahnya...

Unduh App untuk lanjut membaca

Daftar Isi

124