Bab 46 Masalah Tak Terduga

Marco Ning menoleh ke sana dan berkata dengan cuek, “Makan.”

Selain makan, memangnya untuk apa lagi datang ke restoran?

Sepertinya tidak ada yang salah dari jawaban ini.

Sanny Jian menyeringai karena menyadari Marco Ning sedang menghindari maksud di balik pertanyaannya. Matanya yang indah menyiratkan kelesuan. Dia tidak lagi bertanya lebih lanjut.

Kebetulan dia juga lapar.

Semua masakan ini sangat cocok dengan seleranya. Marco Ning menyodorkan sepasang sumpit...