Bab 372 Keluarga, Negara

Dia tidak memberi aku ruang untuk melawan sama sekali, dia juga tidak berniat untuk memberi tahu aku terlalu banyak, tangannya pindah ke dadaku, diremas tidak pelan maupun keras. Perlahan-lahan tubuhku melunak, dia masih saja sangat akrab dengan tubuhku, dia masih saja, masih saja seorang bajingan ….

Aku juga perlahan memasuki keadaan, meskipun aku menyalahkannya, tapi aku sangat merindukannya. Setelah sekian lama, kupikir dia benar-benar sudah mati, tidak disangka dia terus berada di sisiku...