Bab 482 Bangun dari Koma

Setelah selesai mengemas barang.

Hendi duduk di samping tempat tidur Sifa, menatap wanita tersebut yang memejamkan mata di tempat tidur. Sinar matahari menerpa wajahnya melalui jendela, suasana sunyi dan indah.

Hendi tidak bisa mengontrol tangannya, tanpa sadar membelai pipi Sifa dengan lembut, dia seperti tertidur, dan Hendi juga pura-pura tidak tahu fakta bahwa dia mungkin akan menderita koma atau kondisi vegetatif persisten.

Memang benar, dia terlihat lebih lucu dan...