Bab 242 Satu - Satunya Tempat Yang Membuat Hatinya Melembut.... (2)

by Putri 12:21,Apr 29,2020
Melihat Tifanny Wen membuka pintu, seorang lelaki dengan suara keras, langsung menuju ke arah pintu dan menarik Tifanny Wen.

Ruangan itu tidak terlalu besar, apalagi, sekarang mereka berlima.

Tifanny Wen keluar dari ruangan, tapi tidak berguna. Tetap di tahan oleh 3 lelaki.

Tifanny Wen menggertak giginya, menaikkan kerahnya, lalu berkata: “jangan memaksaku.”

Di tangannya saat ini, masih memegang serpihan botol bir.

“pff… memaksamu? Apakah kita memaksamu,...

Unduh App untuk lanjut membaca

Daftar Isi

807