Bab 289 Gary Meninggal

by Sherin 17:03,Nov 01,2019
Saat ini, bunyi pintu “ceklek”, dibuka.

Orang yang masuk, membuat Suya dan Mikasa semua kaget.

“Gary?”

Suya berkata, “kenapa kamu bisa tahu tempat ini?” sambil bicara, ia menarik Mikasa, memberi kode lewat matanya.

Mikasa segera berbalik badan, saat menengok lagi, senyuman di wajahnya sudah hilang.
Di tangan Gary ada sebuket bunga segar, melihat Suya, ia meraba-raba bibirnya, “jangan terlalu sedih, kamu masih muda, nanti bisa punya anak lagi.”

Memang...

Unduh App untuk lanjut membaca

Daftar Isi

793